Antusiasme Warga Kunjungi Mal Sarinah yang Kembali Beroperasi

JAKARTA, KOMPAS.com - Masyarakat tampak antusias mengunjungi pusat perbelanjaan Sarinah di Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, yang kembali beroperasi pada Senin (21/3/2022).

Menjelang pukul 12.00 WIB, mal Sarinah mulai ramai dikunjungi. Sejumlah pengunjung terlihat mengabadikan gedung baru Sarinah yang tampak lebih modern.

Gerai yang menjual produk pakaian bermerek dalam negeri juga diserbu oleh pengunjung. Beberapa restoran dipadati pegawai kantor di sekitar Mal Sarinah yang sedang menyantap makan siang bersama rekan kerja.

Kini, desain interior gedung Sarinah tampak lebih modern dan kental dengan nuansa khas nusantara.

"Beda banget ya sama yang lama dan lebih up to date dengan keadaan yang sekarang," ujar Lusi (48), salah satu pengunjung saat ditemui di lokasi, Senin.

Menurut Lusi, bangunan berlantai delapan ini tampak lebih modern dan kekinian setelah direnovasi, namun tidak menghilangkan unsur Indonesia.

Selain melihat-lihat suasana mal Sarinah pada hari pertama pembukaan, Lusi juga memiliki rencana untuk belanja.

"Namanya juga ibu-ibu, lihat-lihat dulu kalau cocok kita beli," katanya sambil tertawa.

Pengunjung lainnya, Rizky (31), mengaku hendak makan siang bersama rekan kerjanya di mal Sarinah. Setelah tiba, dia mengaku kagum dengan gedung Sarinah yang menurutnya lebih modern.

"Nuansa Indonesia-nya dapat, modern-nya juga dapat. Bagus Sarinah yang sekarang lebih tertata juga sekarang. Lalu ada relief-relief juga di bawah tadi bagus buat foto-foto," ucap Rizky.

Rizky berharap konsep baru mal Sarinah ini dapat memajukan kesejahteraan pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).

"Kesempatan untuk pengusaha lokal agar bisa bersaing dengan brand luar. Pemerintah kasih kesempatan untuk brand lokal, sekarang giliran mereka tunjukkan kualitas produknya," tuturnya.

Saat ini Mal Sarinah belum sepenuhnya terisi, masih ada beberapa gerai yang belum dibuka.

Di lantai dasar terdapat berbagai macam toko batik, restoran, museum sarinah dan relief besar yang merepresentasikan petani, nelayan, serta peternak kerbau.

Relief tersebut melambangkan masa kejayaan Indonesia.

Kemudian di sisi kiri lantai 1, pengunjung dapat langsung melihat Sarinah Depatement Store. Kemudian terdapat berbagai macam toko makanan dan minuman, area retail dengan menjual berbagai macam produk khas Indonesia.

Di lantai 2 terdapat ruang pameran yang berisi pakaian khas Indonesia seperti kain songket dan batik, kemudian ada ruang seni dan kerajinan, dan ada beberapa restoran.

Berbagai macam toko furnitur, aksesoris hingga kerajinan khas Indonesia seperti wayang serta kerajinan berbahan rotan, berada di lantai 3.