Salin Artikel

Menhub Sediakan 686 Bus dan 64 Truk Angkut Kendaraan Pemudik

DEPOK, KOMPAS.com - Kementerian Perhubungan melalui Direktorat Jenderal Perhubungan Darat menyiapkan 686 bus sebagai sarana mudik gratis Lebaran 2022.

Dirjen Perhubungan Darat Budi Setiyadi mengatakan bahwa ratusan bus tersebut akan mengantar masyarakat ke 22 kota tujuan di Pulau Jawa.

"Sekarang ini kami menyiapkan sekitar 686 bus yang akan membawa masyarakat mudik ke arah Jawa Tengah, kemudian Jawa Barat, dan juga termasuk Jawa Timur," kata Budi dalam acara pelepasan peserta mudik gratis Kementerian Perhubungan di Terminal Jatijajar, Kamis (28/4/2022).

Namun, untuk saat ini program mudik gratis belum melayani pemudik yang menuju ke Pulau Sumatera. Akan tetapi, lanjut Budi, pihaknya akan merencanakannya pada 2023 mendatang seiring kondisi pandemi Covid-19 yang diklaim semakin membaik.

"Kami tidak menyelenggarakan mudik ke arah Sumatera. Namun, kami akan rencanakan di 2023 mungkin seperti tahun 2019, yaitu mudik Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, dan juga sebagian wilayah Sumatera," tuturnya.

Lebih lanjut, Budi mengatakan, pihaknya juga menyiapkan 64 truk sebagai sarana untuk mengangkut kendaraan milik masyarakat menuju kampung halamannya.

Namun, puluhan truk tersebut beroperasi hanya di Provinsi Jawa Tengah dan Jawa Timur dengan kapasitas tampung 1.920 kendaraan.

"Kami juga menyiapkan truk sebanyak 64 truk dengan jumlah kendaraan bermotor yang akan kami bawa juga ke arah Jawa Tengah, Jawa Timur, ada sekitar 1.920 kendaraan sepeda motor yang akan kami bawa," ujar Budi.

Budi berharap, pelaksanaan mudik gratis yang digagas Kementerian Perhubungan diharapkan dapat meringankan masyarakat dengan menyediakan bus-bus gratis.

"Diharapkan dengan adanya mudik gratis ini. Kehadiran Kemenhub dapat membantu masyarakat dengan menyiapkan bus," kata dia.

https://megapolitan.kompas.com/read/2022/04/28/20552731/menhub-sediakan-686-bus-dan-64-truk-angkut-kendaraan-pemudik

Terkini Lainnya

Bantah Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin, Ketua RW di Kalideres: Sudah Bersurat ke Lurah

Bantah Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin, Ketua RW di Kalideres: Sudah Bersurat ke Lurah

Megapolitan
Pelaku Pelecehan Payudara Siswi di Bogor Diduga ODGJ, Kini Dibawa ke RSJ

Pelaku Pelecehan Payudara Siswi di Bogor Diduga ODGJ, Kini Dibawa ke RSJ

Megapolitan
Longsor di New Anggrek 2 GDC Depok, Warga: Sudah Hubungi Semua Pihak, Tidak Ada Jawaban

Longsor di New Anggrek 2 GDC Depok, Warga: Sudah Hubungi Semua Pihak, Tidak Ada Jawaban

Megapolitan
Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Fahira Idris Minta Jemaah Haji Jaga Kondisi Fisik

Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Fahira Idris Minta Jemaah Haji Jaga Kondisi Fisik

Megapolitan
Mahasiswa Dikeroyok di Tangsel, Setara Institute Minta Hentikan Narasi Kebencian Pemicu Konflik

Mahasiswa Dikeroyok di Tangsel, Setara Institute Minta Hentikan Narasi Kebencian Pemicu Konflik

Megapolitan
Khawatir Kalah karena Politik Uang, Hanya 1 Kader PKB Daftar Pilkada Bogor

Khawatir Kalah karena Politik Uang, Hanya 1 Kader PKB Daftar Pilkada Bogor

Megapolitan
Dari 11, 4 Aduan Pekerja di Jakarta Terkait Pembayaran THR 2024 Telah Ditindaklanjuti

Dari 11, 4 Aduan Pekerja di Jakarta Terkait Pembayaran THR 2024 Telah Ditindaklanjuti

Megapolitan
Ketum PITI Diperiksa Polisi Terkait Laporan Terhadap Pendeta Gilbert

Ketum PITI Diperiksa Polisi Terkait Laporan Terhadap Pendeta Gilbert

Megapolitan
Lurah di Kalideres Tak Masalah jika Digugat soal Penonaktifan Ketua RW, Yakin Keputusannya Tepat

Lurah di Kalideres Tak Masalah jika Digugat soal Penonaktifan Ketua RW, Yakin Keputusannya Tepat

Megapolitan
Polisi Selidiki Kepemilikan Pelat Putih Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ

Polisi Selidiki Kepemilikan Pelat Putih Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ

Megapolitan
Hanya 1 Kader Daftar Pilkada Bogor, PKB: Khawatir Demokrasi Rusak seperti Pemilu

Hanya 1 Kader Daftar Pilkada Bogor, PKB: Khawatir Demokrasi Rusak seperti Pemilu

Megapolitan
Pemkot Tangsel Bakal Evaluasi Ketua RT-RW Imbas Pengeroyokan Mahasiswa

Pemkot Tangsel Bakal Evaluasi Ketua RT-RW Imbas Pengeroyokan Mahasiswa

Megapolitan
Meski Tersangka Sudah Ditetapkan, Polisi Sebut Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP Belum Final

Meski Tersangka Sudah Ditetapkan, Polisi Sebut Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP Belum Final

Megapolitan
Mengingat Lagi Pesan yang Ada di STIP, 'Sekolah Ini Akan Ditutup Jika Terjadi Kekerasan'

Mengingat Lagi Pesan yang Ada di STIP, "Sekolah Ini Akan Ditutup Jika Terjadi Kekerasan"

Megapolitan
Pecat Ketua RW di Kalideres, Lurah Sebut karena Suka Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin

Pecat Ketua RW di Kalideres, Lurah Sebut karena Suka Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke