Salin Artikel

Siswa SMA 78 Jakarta Antusias Belajar di Luar Kelas Saat PTM 100 Persen

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah telah mengizinkan pembelajaran tatap muka (PTM) 100 persen di sekolah, khususnya bagi wilayah berstatus pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) level 1 dan 2, seperti di DKI Jakarta.

Selain itu, pemerintah mengizinkan kantin sekolah beroperasi dan penyelenggaraan kegiatan ekstrakurikuler.

Saat PTM 100 persen hari pertama setelah libur Lebaran, Kamis (12/5/2022), sejumlah siswa kelas X SMA 78 Jakarta antusias mengerjakan tugas di halaman sekolah. Para siswa mengerjakan tugas mata pelajaran Bahasa Indonesia dengan membuat poster.

"Kita lagi ngerjain tugas Bahasa Indonesia. Jadi kami diminta bikin poster dari teks eksplanasi. Jadi kita dikasih isu permasalahan sekitar, lalu dituangkan dalam bentuk poster," kata Carisa (15), salah satu siswa kelas X.

Bersama teman-teman sekelasnya, ia mengerjakan tugas di kursi-kursi yang berada di halaman sekolah. Carisa mengaku antusias bisa mengerjakan tugas praktik bersama temannya.

Tidak seperti saat belajar secara daring atau pembelajaran jarak jauh (PJJ), ia hanya bisa belajar melalui layar. "Kalau belajar di rumah itu kan sendirian, yang dihadapi ya layar," ungkap dia.

Carissa mengaku senang bisa kembali bersekolah secara tatap muka. "Rasanya PTM lagi habis Lebaran itu seru. Karena akhirnya kita bisa ngerasain apa yang selama ini kita pengin. Kan selama ini kita kangen, tapi harus di rumah terus. Akhirnya kita kesampaian bisa offline," kata Carisa.

Kendati demikian, Carisa mengaku masih harus mewaspadai paparan Covid-19 selama berkegiatan di sekolah.

"Tapi di satu sisi kita juga takut, karena corona kan berbahaya banget. Jadi harus menjaga kesehatan juga, terapkan protokol kesehatan juga," ungkap Carisa.

Raffi (16) yang juga turut mengerjakan tugas di sana, mengatakan, selama belajar di sekolah ia berusaha menerapkan protokol kesehatan, selayaknya permintaan orangtuanya.

"Kalau dari orangtua saya dibilangin untuk jaga jarak, selalu memakai masker, sama kalau mau megang muka cuci tangan dulu," ujar Raffi, Kamis.

Selain itu, ia juga menyiapkan alat kebersihan sederhana di dalam tasnya, seperti sabun, hand sanitizer, dan masker cadangan.

Raffi juga membawa bekal makanan sendiri. Selain karena kantin sedang tutup, ia juga ingin memastikan kebersihan makanannya.

https://megapolitan.kompas.com/read/2022/05/12/21151541/siswa-sma-78-jakarta-antusias-belajar-di-luar-kelas-saat-ptm-100-persen

Terkini Lainnya

Kasus Penganiayaan Putu Satria oleh Senior, STIP Masih Bungkam

Kasus Penganiayaan Putu Satria oleh Senior, STIP Masih Bungkam

Megapolitan
Beredar Video Sekelompok Mahasiswa di Tangsel yang Sedang Beribadah Diduga Dianiaya Warga

Beredar Video Sekelompok Mahasiswa di Tangsel yang Sedang Beribadah Diduga Dianiaya Warga

Megapolitan
Tegar Tertunduk Dalam Saat Dibawa Kembali ke TKP Pembunuhan Juniornya di STIP...

Tegar Tertunduk Dalam Saat Dibawa Kembali ke TKP Pembunuhan Juniornya di STIP...

Megapolitan
Rumah Warga di Bogor Tiba-tiba Ambruk Saat Penghuninya Sedang Nonton TV

Rumah Warga di Bogor Tiba-tiba Ambruk Saat Penghuninya Sedang Nonton TV

Megapolitan
Jadwal Pendaftaran PPDB Kota Bogor 2024 untuk SD dan SMP

Jadwal Pendaftaran PPDB Kota Bogor 2024 untuk SD dan SMP

Megapolitan
Sejumlah Warga Setujui Usulan Heru Budi Bangun 'Jogging Track' di RTH Tubagus Angke untuk Cegah Prostitusi

Sejumlah Warga Setujui Usulan Heru Budi Bangun "Jogging Track" di RTH Tubagus Angke untuk Cegah Prostitusi

Megapolitan
Taruna Tingkat 1 STIP Dipulangkan Usai Kasus Penganiayaan oleh Senior

Taruna Tingkat 1 STIP Dipulangkan Usai Kasus Penganiayaan oleh Senior

Megapolitan
Ketika Ahok Bicara Solusi Masalah Jakarta hingga Dianggap Sinyal Maju Cagub DKI...

Ketika Ahok Bicara Solusi Masalah Jakarta hingga Dianggap Sinyal Maju Cagub DKI...

Megapolitan
Kelakuan Pria di Tanah Abang, Kerap Makan di Warteg tapi Bayar Sesukanya Berujung Ditangkap Polisi

Kelakuan Pria di Tanah Abang, Kerap Makan di Warteg tapi Bayar Sesukanya Berujung Ditangkap Polisi

Megapolitan
Viral Video Maling Motor Babak Belur Dihajar Massa di Tebet, Polisi Masih Buru Satu Pelaku Lain

Viral Video Maling Motor Babak Belur Dihajar Massa di Tebet, Polisi Masih Buru Satu Pelaku Lain

Megapolitan
Personel Gabungan TNI-Polri-Satpol PP-PPSU Diterjunkan Awasi RTH Tubagus Angke dari Prostitusi

Personel Gabungan TNI-Polri-Satpol PP-PPSU Diterjunkan Awasi RTH Tubagus Angke dari Prostitusi

Megapolitan
Tumpahan Oli di Jalan Juanda Depok Rampung Ditangani, Lalu Lintas Kembali Lancar

Tumpahan Oli di Jalan Juanda Depok Rampung Ditangani, Lalu Lintas Kembali Lancar

Megapolitan
Warga Minta Pemerintah Bina Pelaku Prostitusi di RTH Tubagus Angke

Warga Minta Pemerintah Bina Pelaku Prostitusi di RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Jakarta Disebut Jadi Kota Global, Fahira Idris Sebut   Investasi SDM Kunci Utama

Jakarta Disebut Jadi Kota Global, Fahira Idris Sebut Investasi SDM Kunci Utama

Megapolitan
Kilas Balik Benyamin-Pilar di Pilkada Tangsel, Pernah Lawan Keponakan Prabowo dan Anak Wapres, Kini Potensi Hadapi Kotak Kosong

Kilas Balik Benyamin-Pilar di Pilkada Tangsel, Pernah Lawan Keponakan Prabowo dan Anak Wapres, Kini Potensi Hadapi Kotak Kosong

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke