Salin Artikel

Keluhan Penumpang KRL Bawa Balita dari Cibinong ke Tanah Abang, Harus Transit di Stasiun Manggarai

JAKARTA, KOMPAS.com - Dengan napas terengah-engah, Sukma (29) akhirnya tiba di Stasiun Tanah Abang bersama anaknya yang masih berusia 4,5 tahun.

Sukma memang tidak rutin berkomuter dari rumahnya di kawasan Cibinong, Kabupaten Bogor. Namun kali ini ia harus mengurus suatu keperluan di Jakarta.

Sukma mengaku kaget, sebab tidak ada lagi rute kereta rel listrik (KRL) yang langsung menuju Stasiun Tanah Abang. Padahal ia biasanya bisa duduk santai menumpang KRL rute Nambo-Angke.

Akibat perubahan rute, Sukma harus turun di Stasiun Manggarai dan diminta untuk transit KRL di lantai 1 oleh petugas.

"Jadi kereta saya di lantai 3, katanya saya harus turun dua kali. Jadi habis turun sekali, turun lagi, baru menunggu kereta di situ," kata Sukma, saat beristirahat di Stasiun Tanah Abang, Senin (30/5/2022) menjelang siang.

Sukma menceritakan, situasi di Stasiun Manggarai sangat ramai karena perpindahan penumpang antar-KRL. Kondisi ini membuatnya panik sebab ia harus menggandeng balitanya agar tidak lepas dari genggaman.

Sesekali ia harus menggendong anaknya agar tidak terdorong kerumunan penumpang yang terburu-buru.

Ketika berada dalam kereta menuju Tanah Abang, Sukma mengaku situasinya cukup ramai. Saking ramainya, ia tak kebagian kursi meski tergolong penumpang prioritas.

"Saya dari Manggarai ke sini enggak duduk. Malah tadi ada ibu-ibu gendong bayi di depan, belakangnya pakai ransel, tangan kanannya masih menenteng tas gede," tutur Sukma.

"Dia enggak kebagian duduk. Lalu dibantu carikan bangku oleh penumpang-penumpang, kurang tahu akhirnya dapat duduk atau enggak," ucapnya.

Sukma berharap rute Nambo maupun Bogor menuju Tanah Abang tidak dihapus. Sebab, ia tidak perlu transit lebih dahulu di Stasiun Manggarai jika kereta masih bisa langsung menuju Tanah Abang dan seterusnya.

Adapun perubahan rute terjadi seiring rencana switch over (SO) ke-5 di Stasiun Manggarai sebagai stasiun sentral.

Perubahan rute terjadi pada lintas Bogor/Depok dan Cikarang/Bekasi. Sementara lintas Rangkasbitung, lintas Tangerang, dan KA Bandara Soekarno-Hatta tidak ada perubahan rute.

Vice President (VP) Corporate Communication Secretary KAI Commuter Anne Purba mengatakan, dalam pelaksanaan SO ke-5 tersebut, perjalanan KRL lintas Bogor hanya melayani relasi Bogor, Depok, dan Nambo menuju Jakarta Kota melalui Stasiun Manggarai.

"Seluruh perjalanan KRL pada lintas tersebut akan dilayani di peron jalur 10, 11, 12, dan 13 Stasiun Manggarai," ujar Anne.

Dengan demikian, rute KRL Commuterline menuju Stasiun Tanah Abang, Stasiun Sudirman, dan Stasiun Kampung Bandan dihapus.

"Para pengguna yang akan menuju Stasiun Sudirman, Stasiun Tanah Abang, Stasiun Jatinegara, dan Stasiun Bekasi dapat melakukan transit di Stasiun Manggarai dan menunggu keberangkatan KRL di peron jalur 6 atau 7," ucap Anne.

https://megapolitan.kompas.com/read/2022/05/30/11570441/keluhan-penumpang-krl-bawa-balita-dari-cibinong-ke-tanah-abang-harus

Terkini Lainnya

Usai Bunuh Ayahnya, Putri Pedagang Perabot di Duren Sawit Gondol Motor dan Ponsel Korban

Usai Bunuh Ayahnya, Putri Pedagang Perabot di Duren Sawit Gondol Motor dan Ponsel Korban

Megapolitan
Polisi Kantongi Identitas 3 Jukir Liar yang Getok Tarif Parkir Bus Rp 300.000 di Masjid Istiqlal

Polisi Kantongi Identitas 3 Jukir Liar yang Getok Tarif Parkir Bus Rp 300.000 di Masjid Istiqlal

Megapolitan
Pedagang Perabot Dibunuh Anaknya, Pelaku Emosi karena Tidak Terima Dimarahi

Pedagang Perabot Dibunuh Anaknya, Pelaku Emosi karena Tidak Terima Dimarahi

Megapolitan
Pembunuh Pedagang Perabot Sempat Kembali ke Toko Usai Dengar Kabar Ayahnya Tewas

Pembunuh Pedagang Perabot Sempat Kembali ke Toko Usai Dengar Kabar Ayahnya Tewas

Megapolitan
KPU DKI Bakal Coklit Data Pemilih Penghuni Apartemen untuk Pilkada 2024

KPU DKI Bakal Coklit Data Pemilih Penghuni Apartemen untuk Pilkada 2024

Megapolitan
Polisi Tangkap Terduga Pelaku Pembakaran 9 Rumah di Jalan Semeru Jakbar

Polisi Tangkap Terduga Pelaku Pembakaran 9 Rumah di Jalan Semeru Jakbar

Megapolitan
Pastikan Kesehatan Pantarlih Pilkada 2024, KPU DKI Kerja Sama dengan Dinas Kesehatan

Pastikan Kesehatan Pantarlih Pilkada 2024, KPU DKI Kerja Sama dengan Dinas Kesehatan

Megapolitan
Usai Dilantik, Pantarlih Bakal Cek Kecocokan Data Pemilih dengan Dokumen Kependudukan

Usai Dilantik, Pantarlih Bakal Cek Kecocokan Data Pemilih dengan Dokumen Kependudukan

Megapolitan
Pedagang Perabot di Duren Sawit Sempat Melawan Saat Putrinya Hendak Membunuh, tapi Gagal

Pedagang Perabot di Duren Sawit Sempat Melawan Saat Putrinya Hendak Membunuh, tapi Gagal

Megapolitan
Kesal karena Susah Temukan Alamat, Ojol Tendang Motor Seorang Wanita di Depok

Kesal karena Susah Temukan Alamat, Ojol Tendang Motor Seorang Wanita di Depok

Megapolitan
Pemeran Tuyul yang Dibakar Joki Tong Setan di Pasar Malam Jaktim Alami Luka Bakar 40 Persen

Pemeran Tuyul yang Dibakar Joki Tong Setan di Pasar Malam Jaktim Alami Luka Bakar 40 Persen

Megapolitan
Ayah Dibunuh Putri Kandung di Duren Sawit Jaktim, Jasadnya Ditemukan Karyawan Toko

Ayah Dibunuh Putri Kandung di Duren Sawit Jaktim, Jasadnya Ditemukan Karyawan Toko

Megapolitan
Kunjungan Warga ke Posyandu Berkurang, Wali Kota Depok Khawatir 'Stunting' Meningkat

Kunjungan Warga ke Posyandu Berkurang, Wali Kota Depok Khawatir "Stunting" Meningkat

Megapolitan
Pengelola Istiqlal Imbau Pengunjung yang Pakai Bus Kirim Surat Agar Tak Kena Tarif Parkir Liar

Pengelola Istiqlal Imbau Pengunjung yang Pakai Bus Kirim Surat Agar Tak Kena Tarif Parkir Liar

Megapolitan
Jalan di Depan KPU Jakut Ditutup Imbas Rekapitulasi Ulang Pileg, Warga Keluhkan Tak Ada Sosialisasi

Jalan di Depan KPU Jakut Ditutup Imbas Rekapitulasi Ulang Pileg, Warga Keluhkan Tak Ada Sosialisasi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke