JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Selatan membangun fasilitas pengelolaan sampah antara (FPSA) di sekitar Tebet Eco Park.
FPSA dibuat untuk mengelola sampah yang dibuang pengunjung Tebet Eco Park.
"Taman Eco Park ketika dibuka menjadi salah satu produsen sampah. Kita bisa lihat orang bisa gelar tiker, makan. Belum lagi pedagang kaki lima di sini menghasilkan sampah," ujar Camat Tebet, Dyan Airlangga saat dikonfirmasi, Selasa (31/5/2022).
Dyan mengatakan, FPSA yang dibangun dengan jarak 200 meter dari Tebet Eco Park akan berfungsi mengelola berbagai jenis sampah, baik organik maupun non-organik.
"Dulu istilahnya sampah diambil lalu dibuang. Sekarang kita ambil, kita kelola dan sisanya, reduksinya baru diolah di Bantar Gebang. Sehingga beban lebih ringan," ucap Dyan.
Pembangunan FPSA ini akan dilakukan di semua kecamatan di Jakarta Selatan demi mendukung Peraturan Daerah (Perda) Nomor 4 Tahun 2019 tentang pengelolaan sampah.
"Mudah-mudahan amanat Perda 4 tahun 2019 ini bisa bisa dijalankan khususnya di Tebet. Karena pertama di Tebet, lokasi dan kebijakan sudah siap semoga bisa dieksekusi di tahun 2022 ini," ucap Dyan.
https://megapolitan.kompas.com/read/2022/05/31/22104281/atasi-persoalan-sampah-di-tebet-eco-park-pemkot-jaksel-bangun-fpsa