Berdasarkan pantauan Kompas.com di lokasi, pada Kamis (23/6/2022) sekitar pukul 14.25 WIB, bendera tersebut berkibar tepat di halaman depan pondok pesantren Ukhuwah Islamiyah.
Tidak ada aktivitas mencolok yang terlihat di pesantren Ukhuwah Islamiyah tersebut, baik dari luar bangunan pesantren maupun dari dalam bangunan bernuansa hijau putih tersebut.
Hanya terlihat beberapa anak-anak yang bermain dan berkeliaran di lantai dua gedung pesantren.
Beberapa pengurus pesantren juga tampak sedang berbicara satu sama lain.
Dari dalam gedung, terpampang jelas foto wajah Presiden Republik Indonesia Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin yang diapit oleh lambang negara burung Garuda.
Spanduk besar yang menunjukkan aktivitas penandatanganan deklarasi kebangsaan juga masih ada di sisi kiri pintu masuk gedung pesantren.
Amir atau Pimpinan Khilafatul Muslimin Bekasi yakni Abu Salma mengatakan, pasca-penandatanganan deklarasi kebangsaan, ia bersama pengikutnya merasa lebih tenang dibandingkan sebelumnya.
"Jemaah Khilafatul Muslimin tidak lagi merasa diintervensi, merasa damai, merasa tenang, dan bahagia. Jemaah sudah tidak lagi merasa ketakutan," ucap Abu Salma kepada Kompas.com, di dalam gedung pesantren Ukhuwah Islamiyah.
"Warga juga sudah mulai merangkul, sudah membaur kita, artinya kita berterimakasih lah, kita sudah diperhatikan," lanjut dia.
Abu mengatakan, meski aktivitas belajar mengajar pesantren saat ini berhenti, para pengurus di pesantren tetap rutin melakukan pemeliharaan gedung pesantren secara berkala.
Perawatan tetap dilakukan sambil menunggu izin legalitas agar aktivitas pesantren dapat kembali berjalan.
"Perawatan gedung dan kebersihan tetap dilakukan, sambil menunggu pengurusan perizinan legalitas. Kita targetkan satu bulan, sesuai dengan komitmen dengan pak camat," tuturnya.
Abu berharap, keberadaan Khilafatul Muslimin di Bekasi dapat terus diperhatikan, baik dari lingkungan setempat maupun pihak-pihak aparat keamanan lainnya.
"Kita ingin ini diperhatikan dari lingkungan setempat. Diberikan edukasi terhadap pendidikan kami, yang mungkin kemarin kesannya negatif, jangan sampai terjadi lagilah seperti itu (sentimen negatif)," pungkas Abu.
https://megapolitan.kompas.com/read/2022/06/23/15151091/bendera-merah-putih-berkibar-di-gedung-sekolah-khilafatul-muslimin-bekasi