Salin Artikel

Mengenal Sosok Kurwanto, "Iron Man" Penyelamat Korban dalam Kecelakaan di Cibubur

Selama enam bulan ke belakang, pria asal Cirebon itu menetap di wilayah Cibubur, Kota Bekasi, Jawa Barat. Dirinya datang ke Cibubur untuk mengadu nasib menjadi pengamen.

Tidak seperti pengamen pada umumnya, Kurwanto memilih untuk mengamen dengan memakai kostum Iron Man yang dibelinya seharga Rp 1,5 juta.

Dengan menggunakan kostum tersebut, Kurwanto berjoget di pinggir jalan untuk menghibur para pengendara yang melintas di tengah kemacetan di jalanan Cibubur.

Pada Senin sore itu, Kurwanto datang ke kawasan lampu merah CBD Cibubur untuk mengais rezeki.

"Saya lagi main (mengamen) di lampu merah ini. Keadaan macet, seperti biasa aja macet, jadi karena keadaan lampu merah, jadi mandek tuh," ujar Kurwanto, di lampu merah CBD Cibubur, Rabu (20/7/2022).

Saat asyik menjalankan pekerjaannya di tengah hiruk pikuk kemacetan, sontak Kurwanto terkejut.

Ia melihat sebuah truk Pertamina menabrak dan menggilas kendaraan lain tepat di lampu merah Cibubur CBD.

"Ada truk dari sana (arah Cibubur), truk Pertamina bablas, terus ada mobil (Avanza) warna merah ditabrak (oleh truk Pertamina). Dor, tabrak mobil merah, pindah jalur itu truk ke kiri, baru abis itu ngehantam motor-motor," ujar Kurwanto.

Melihat ada insiden tersebut, bak superhero sungguhan, Kurwanto berlari sekitar 50 meter dari tempatnya mengamen. Saat itu ia mengenakan kostum Iron Man lengkap berbahan karet. 

"Langsung saya lari, lari buat bantu orang yang kakinya kejepit motor. Saat itu belum ada yang nolongin, pada sibuk rekamin. Saya kira korban cuma satu, pas saya lihat, ada banyak korban," tutur Kurwanto.

Melihat banyak korban dan warga yang hanya merekam insiden tersebut, ia pun berteriak meminta bantuan kepada mereka.

"Langsung saya lari, terus yang rekam saya marahin, 'Woy, bantuin. Ini orang masih hidup', langsung ada orang bawa linggis, baru mereka semua ikut bantuin," kata Kurwanto.

Kurwanto mengaku, satu orang pengendara motor berhasil dia selamatkan.

"Itu kan pak sopir (truk) diamanin, terus saya bantuin itu, yang di depan, korban yang hampir masuk kolong itu. Yang pengendara motor itu berhasil diselamatin, baru saya tolongin mayat (korban lainnya)," kata Purwanto.

Ia bahkan sempat mengeluh dalam hatinya tentang perilaku warga yang lebih memilih merekam dibanding membantu korban kecelakaan.

"Dalam hati saya, ya Allah kenapa sih Indonesia gini banget. Ada orang kecelakaan, ngambilnya HP bukannya langsung nolongin," keluh Kurwanto.

Sebelum kejadian, Kurwanto menyebut bahwa pada hari yang sama, tepat pada pagi hari, sudah ada insiden kecelakaan yang melibatkan sepeda motor dan mobil.

"Sebelum kejadian truk nabrak ini, paginya ada tabrakan di sini, antara motor sama mobil," ungkap Kurwanto.

Setiap harinya ia bekerja sebagai pengamen, tetapi pada hari itu ia menjalani hari yang panjang dengan menjadi pahlawan sesungguhnya bagi orang lain.

https://megapolitan.kompas.com/read/2022/07/21/11135211/mengenal-sosok-kurwanto-iron-man-penyelamat-korban-dalam-kecelakaan-di

Terkini Lainnya

Hanya Raih 4 Kursi DPRD, PKB Kota Bogor Buka Pintu Koalisi

Hanya Raih 4 Kursi DPRD, PKB Kota Bogor Buka Pintu Koalisi

Megapolitan
Ahmed Zaki Bertemu Heru Budi, Silaturahmi Lebaran Sambil Diskusi Daerah Khusus Jakarta

Ahmed Zaki Bertemu Heru Budi, Silaturahmi Lebaran Sambil Diskusi Daerah Khusus Jakarta

Megapolitan
Toyota Fortuner Picu Kecelakaan Tol MBZ, Ternyata Mobil Dinas Polda Jabar...

Toyota Fortuner Picu Kecelakaan Tol MBZ, Ternyata Mobil Dinas Polda Jabar...

Megapolitan
Truk Trailer Terbalik di Clincing akibat Pengemudinya Kurang Konsentrasi

Truk Trailer Terbalik di Clincing akibat Pengemudinya Kurang Konsentrasi

Megapolitan
Penyidikan Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior Belum Final...

Penyidikan Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior Belum Final...

Megapolitan
Motor Warga Kampung Pugur Dicuri, Maling Beraksi Saat Korban Olahraga Pagi

Motor Warga Kampung Pugur Dicuri, Maling Beraksi Saat Korban Olahraga Pagi

Megapolitan
Longsor 'Teror' Warga New Anggrek 2, Waswas Mencengkeram meski Tinggal di Perumahan Elite

Longsor "Teror" Warga New Anggrek 2, Waswas Mencengkeram meski Tinggal di Perumahan Elite

Megapolitan
Geruduk Mahasiswa Berujung Petaka, 4 Warga di Tangsel Kini Jadi Tersangka

Geruduk Mahasiswa Berujung Petaka, 4 Warga di Tangsel Kini Jadi Tersangka

Megapolitan
PKB Kota Bogor Andalkan Hasil Survei untuk Usung Kandidat pada Pilkada 2024

PKB Kota Bogor Andalkan Hasil Survei untuk Usung Kandidat pada Pilkada 2024

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta, Rabu 8 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam Nanti Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta, Rabu 8 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam Nanti Berawan

Megapolitan
Hari Pertama Pendaftaran Cagub Independen, KPU DKI Belum Terima Berkas Masuk

Hari Pertama Pendaftaran Cagub Independen, KPU DKI Belum Terima Berkas Masuk

Megapolitan
Keluarga Histeris Saat Tahu Putu Tewas di Tangan Senior STIP

Keluarga Histeris Saat Tahu Putu Tewas di Tangan Senior STIP

Megapolitan
Sosok Taruna STIP yang Meninggal Dianiaya Senior, Dikenal Mudah Berteman dan Bisa Diandalkan

Sosok Taruna STIP yang Meninggal Dianiaya Senior, Dikenal Mudah Berteman dan Bisa Diandalkan

Megapolitan
Taruna Tingkat Satu STIP Disebut Wajib Panggil Kakak Tingkat dengan Sebutan “Nior”

Taruna Tingkat Satu STIP Disebut Wajib Panggil Kakak Tingkat dengan Sebutan “Nior”

Megapolitan
Pengakuan Eks Taruna STIP, Difitnah dan Dipukul Senior sampai Kancing Seragam Pecah

Pengakuan Eks Taruna STIP, Difitnah dan Dipukul Senior sampai Kancing Seragam Pecah

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke