Pantauan Kompas.com di lokasi pada pukul 20.45 WIB, sisi kanan dan kiri Jalan Tanjung Karang, Kebon Melati, Tanah Abang, Jakarta Pusat penuh sesak dengan pengunjung.
Lautan manusia itu tampak padat mulai dari Gedung UOB hingga Terowongan Kendal.
"Makin malam makin ramai orang yang datang," ujar seorang warga Tangerang, Semi (57), Sabtu.
Bersama tiga kerabat keluarga lainnya, mereka menghabiskan waktu di kawasan yang juga makin terkenal dengan "Citayam Fashion Week".
Semi beserta rombongan tiba di kawasan Dukuh Atas sekitar pukul 18.00 WIB. Menurut dia, saat itu kondisi di sekitar lokasi belum terlalu ramai.
Warga, kata dia, mulai ramai berdatangan sejak pukul 18.30 WIB. Tidak hanya pasangan muda-mudi, sejumlah rombongan keluarga juga memadati lokasi.
"Kayaknya imbang antara remaja sama orang dewasa. Lengkap ini, ibu-ibu sama bapak-bapaknya juga banyak," jelas Semi.
Semi bahkan belum mengetahui kapan ia dan keluarga akan beranjak meninggalkan lokasi tersebut.
Selama keluarganya masih nyaman dan belum meminta untuk pulang, Semi masih betah untuk berada di kawasan Dukuh Atas.
"Enggak tahu sampai jam berapanya. Paling nanti kalau sudah enggak ada bus Transjakarta, mau naik taksi ke Tangerang," pungkas dia.
https://megapolitan.kompas.com/read/2022/07/30/22393551/tongkrongan-scbd-makin-ramai-di-malam-hari-pengunjung-belum-tau-mau