Salin Artikel

ART Pencuri Brankas Dara Arafah Diduga Residivis, Polisi: Kami Lagi Cari Orangnya

JAKARTA, KOMPAS.com - Asisten rumah tangga (ART) yang membawa brankas berisi uang Rp 700 juta milik selebgram Dara Arafah diduga bagian dari komplotan pencuri.

Selain itu, terduga pelaku berinisial M disebut-sebut sebagai seorang residivis.

"Ternyata dia (terduga pelaku) itu katanya sindikat ya. Dapat info juga dia pernah melakukan pencurian di rumah artis juga sebelumnya. Jadi emang sindikat sih," kata Dara Arafah saat ditemui di Polres Metro Jakarta Utara, Rabu (7/9/20222).

Berkait dengan hal tersebut, Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Utara AKBP Febri Isman Jaya menyampaikan bahwa polisi masih melakukan penyelidikan lebih dalam.

"Ya kami masih dalami juga sih, kami kan sesuai yang dilaporkan Dara-nya saja," ungkap Febri saat dikonfirmasi, Jumat (9/9/2022).

"Kalau terkait dia residivis, kami lagi nyari juga orangnya ini, di lapangan belum ketemu juga. Nanti kalau sudah ketangkep baru kami bisa gali informasi itu," lanjutnya lagi.

Sementara ini, jajaran Polres Metro Jakarta Utara pun tengah mencari tahu keberadaan M yang membawa brankas berisi jutaan rupiah dari kamar Dara Arafah.

"Iya (masih didalami) masalahnya kan orangnya belum ketangkep ini lagi dicari orangnya ini. Update-nya masih (dilakukan) pencarian," terang Febri.

Pihaknya pun telah memeriksa dua orang saksi yang diketahui merupakan sopir dan kenek, yang disewa oleh M untuk membawa brankas menuju Cilacap, Jawa Tengah.

Berdasarkan informasi sementara keduanya disebut diminta untuk mengangkut sebuah sound system, yang ternyata merupakan brankas seberat 30 kg.

"Dari pemesanan hanya menunjukkan bahwa barang tersebut hanya berupa sound system saja, jadi tidak mengetahui bahwa isinya itu adalah sebuah brankas," ucap Febri.

Ketika ditanya apakah terduga pelaku pencurian brankas dibantu oleh orang lain, Febri berkata masih mendalami dugaan tersebut.

"Ini kami masih dalami, apakah memang murni terduga ini sendiri atau ada orang lain yang membantu," katanya.

Sebelumnya, Dara Arafah mengunggah video rekaman kamera CCTV yang menampilkan aksi pencurian brankas miliknya. Melalui Instagram Stories-nya, Dara juga mengungkap bahwa pelaku yang mengambil brankasnya itu diduga komplotan penjahat.

"Laporan dari tetangga sekitar Ibu Mursidah ini sudah pernah dipenjara," tulis Dara.

"Jadi udah dipastikan kalau pembantu ini dan pacarnya adalah komplotan penjahat," sambung dia.

Dara pun mendapatkan informasi, bahwa terduga pelaku juga pernah melakukan hal serupa kepada mantan majikannya.

"Saya juga dapat info dari tetangganya, dia juga pernah kerja di tempat Jennefer Dunn dan kurang lebih modusnya juga sama, barang-barangnya dibawa juga terus dibawa kabur ke kampungnya," imbuhnya.

Dara Arafah menyampaikan, ART-nya membawa kabur brankas dari dalam kamarnya pada 4 September 2022.

"Brankas itu posisinya ada di kamar, terus dia ngambilnya jam 6 sore pas maghrib. Baru sadarnya itu brankas aku sudah enggak ada di rumah pas tanggal 6, jam 12," ungkap Dara.

Atas kejadian yang menimpanya tersebut, Dara melapor ke Polres Jakarta Utara pada Minggu 6 September 2022.

https://megapolitan.kompas.com/read/2022/09/09/14080541/art-pencuri-brankas-dara-arafah-diduga-residivis-polisi-kami-lagi-cari

Terkini Lainnya

Lepas Rindu 'My Day', DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Lepas Rindu "My Day", DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Megapolitan
Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Megapolitan
Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Megapolitan
Mulai Hari Ini, KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Cagub Independen

Mulai Hari Ini, KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Cagub Independen

Megapolitan
Kala Senioritas dan Arogansi Hilangkan Nyawa Taruna STIP...

Kala Senioritas dan Arogansi Hilangkan Nyawa Taruna STIP...

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Megapolitan
Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi 'Penindakan'

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi "Penindakan"

Megapolitan
Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Megapolitan
Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Megapolitan
Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Megapolitan
Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Megapolitan
Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Megapolitan
Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke