Salin Artikel

Banjir Setinggi 1 Meter Rendam Permukiman Warga Rawajati Senin Dini Hari, Kini Mulai Surut

Ketua RW 007 Sari Budi Handayani berujar, banjir yang merendam beberapa rumah warga di Rawajati diduga terjadi akibat curah hujan yang tinggi dan kiriman dari Bogor, Jawa Barat.

"Dugaan penyebab banjir itu curah hujan dan kiriman, tapi sekarang sudah surut airnya," ujar Sari saat dikonfirmasi, Senin.

Sari mengatakan, ketinggian air yang merendam sejumlah rumah warga diperkirakan mencapai 1 meter.

"Airnya itu sekitar 100 sentimeter. Jam 03.00 itu air udah mulai masuk (ke dalam rumah) dan sekarang sudah mulai surut," kata Sari.

Ini merupakan banjir kesekian kali yang terjadi di permukiman warga di Jalan Binawarga, Rawajati.

Permukiman warga itu diketahui berdekatan dengan Kali Ciliwung. Adapun lokasi tersebut saat ini tengah dalam tahap pembebasan lahan untuk proyek normalisasi.

Dari 63 bidang tanah di RW 007 yang terkena pembebasan lahan untuk program itu, baru 40 pemilik rumah yang sudah menerima kompensasi pembebasan lahan.

"Saat ini masih ada tiga bidang yang bersertifikat yang masih dalam proses BPN. Ada 20 bidang lagi masih belum ada kepastian (pembayaran) dikarenakan karena belum bersertifikat," ujar Sari.

Selama ini, Sari dipercaya warga Rawajati untuk menyelesaikan persoalan pembebasan lahan untuk program normalisasi Kali Ciliwung.

https://megapolitan.kompas.com/read/2022/09/12/09450601/banjir-setinggi-1-meter-rendam-permukiman-warga-rawajati-senin-dini-hari

Terkini Lainnya

Kompolnas Tetap Dorong Brigadir RAT Diotopsi: Untuk Memperjelas Penyebab Kematian

Kompolnas Tetap Dorong Brigadir RAT Diotopsi: Untuk Memperjelas Penyebab Kematian

Megapolitan
Bule AS Terkesan dengan KRL Jakarta: Lebih Bagus dan Bersih dari Subway New York dan Chicago

Bule AS Terkesan dengan KRL Jakarta: Lebih Bagus dan Bersih dari Subway New York dan Chicago

Megapolitan
Kompolnas Dorong Penyelidikan dan Penyidikan Kasus Bunuh Diri Brigadir RAT Secara Profesional

Kompolnas Dorong Penyelidikan dan Penyidikan Kasus Bunuh Diri Brigadir RAT Secara Profesional

Megapolitan
Tak Terkait SARA, Perusakan Gerobak Bubur di Jatinegara Murni Aksi Premanisme

Tak Terkait SARA, Perusakan Gerobak Bubur di Jatinegara Murni Aksi Premanisme

Megapolitan
Polisi Bubarkan Pemuda yang Nongkrong Hingga Larut Malam di Jakut Demi Hindari Tawuran

Polisi Bubarkan Pemuda yang Nongkrong Hingga Larut Malam di Jakut Demi Hindari Tawuran

Megapolitan
Dua Pemuda Terjerat Pinjol Pilih Merampok, Berakhir Dipenjara dengan Ancaman Hukuman 12 Tahun

Dua Pemuda Terjerat Pinjol Pilih Merampok, Berakhir Dipenjara dengan Ancaman Hukuman 12 Tahun

Megapolitan
Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Megapolitan
Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Megapolitan
Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Megapolitan
Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Megapolitan
Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Megapolitan
Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke