Salin Artikel

Kebakaran Gudang JNE Cimanggis Depok, Gedung Sebelah Timur Sempat Kembali Kepulkan Asap

JAKARTA, KOMPAS.com - Gudang JNE Express di Jalan Pekapuran Raya, Curug, Cimanggis, Depok, terbakar pada Senin (12/9/2022) pagi. Setidaknya sudah lebih dari lima jam petugas masih berjibaku memadamkan api.

Meskipun sudah memasuki proses pendiniginan, jurnalis Vedrizqa Ananda dari program Kompas Siang melaporkan masih ada satu sisi gedung yang masih terdapat titik api.

"Masih ada satu gedung yang hingga saat ini petugas masih berupaya menghentikan kebakaran ini," tutur Vedrizqa, Senin (12/9/2022).

Sementara itu, petugas masih berupaya memadamkan gedung di sisi timur.

"Jika tadi api yang berasal dari sisi timur gedung sempat mati, namun beberapa saat lalu kembali asap mengepul dan kembali tercium material terbakar seperti plastik dan kertas."

Vedrizqa berujar sisi lain gedung sudah memasuki proses pendinginan setelah lebih dari lima jam petugas berupaya memadamkan api.

Setidaknya, petugas sudah menurunkan 15 unit mobil pemadam kebakaran dari Kota Depok. Selain itu, ada unit bantuan pemadam dari Pasar Minggu, Jakarta Selatan; dan Bogor, Jawa Barat.

Adapun laporan kebakaran diterima sejak pukul 05.00 WIB. Api diduga berasal dari gudang penyimpanan yang kemudian dengan cepat menyambar material mudah terbakar lainnya.

"Sehingga ini dengan cepat membakar sisi gedung lainnya. Hingga saat ini diketahui secara pasti tentang apa penyebab terjadinya kebakaran ini," ujar Vedrizqa.

Diketahui api berasal dari sisi gedung. Hingga saat ini belum diketahui secara pasti penyebab kebakaran. Namun, dugaan sementara api berasal dari hubungan arus pendek listrik atau korsleting.

Sementara itu, belum diketahui ada korban jiwa maupun luka-luka akibat peristiwa kebakaran itu.

"Berdasarkan informasi dari karyawan jasa ekspedisi ini, diketahui seluruh karyawan yang saat itu berada di TKP (tempat kejadian perkara) berhasil mengevakuasi diri," ujar Vedrizqa.

https://megapolitan.kompas.com/read/2022/09/12/12033751/kebakaran-gudang-jne-cimanggis-depok-gedung-sebelah-timur-sempat-kembali

Terkini Lainnya

Ulah Nekat Pria di Jakut, Curi Ban Beserta Peleknya dari Mobil yang Terparkir gara-gara Terlilit Utang

Ulah Nekat Pria di Jakut, Curi Ban Beserta Peleknya dari Mobil yang Terparkir gara-gara Terlilit Utang

Megapolitan
Dharma Pongrekun Unggah 840.640 Dukungan Warga DKI ke Silon, KPU: Syarat Minimal Terpenuhi

Dharma Pongrekun Unggah 840.640 Dukungan Warga DKI ke Silon, KPU: Syarat Minimal Terpenuhi

Megapolitan
Istri Oknum Pejabat Kemenhub Akui Suaminya Ucap Sumpah Sambil Injak Kitab Suci

Istri Oknum Pejabat Kemenhub Akui Suaminya Ucap Sumpah Sambil Injak Kitab Suci

Megapolitan
Polisi Tangkap Pelaku Tabrak Lari di Gambir yang Sebabkan Ibu Hamil Keguguran

Polisi Tangkap Pelaku Tabrak Lari di Gambir yang Sebabkan Ibu Hamil Keguguran

Megapolitan
Polisi Akan Datangi Rumah Pemilik Fortuner yang Halangi Perjalanan Ambulans di Depok

Polisi Akan Datangi Rumah Pemilik Fortuner yang Halangi Perjalanan Ambulans di Depok

Megapolitan
Polisi Selidiki Kasus Penistaan Agama yang Diduga Dilakukan Oknum Pejabat Kemenhub

Polisi Selidiki Kasus Penistaan Agama yang Diduga Dilakukan Oknum Pejabat Kemenhub

Megapolitan
Viral Video Perundungan Pelajar di Citayam, Korban Telepon Orangtua Minta Dijemput

Viral Video Perundungan Pelajar di Citayam, Korban Telepon Orangtua Minta Dijemput

Megapolitan
Curhat Warga Rawajati: Kalau Ada Air Kiriman dari Bogor, Banjirnya kayak Lautan

Curhat Warga Rawajati: Kalau Ada Air Kiriman dari Bogor, Banjirnya kayak Lautan

Megapolitan
Heru Budi Bakal Lanjutkan Pelebaran Sungai Ciliwung, Warga Terdampak Akan Didata

Heru Budi Bakal Lanjutkan Pelebaran Sungai Ciliwung, Warga Terdampak Akan Didata

Megapolitan
Ibu Hamil Jadi Korban Tabrak Lari di Gambir, Kandungannya Keguguran

Ibu Hamil Jadi Korban Tabrak Lari di Gambir, Kandungannya Keguguran

Megapolitan
Jawab Kritikan Ahok Soal Penonaktifan NIK KTP, Heru Budi: Pemprov DKI Hanya Menegakkan Aturan

Jawab Kritikan Ahok Soal Penonaktifan NIK KTP, Heru Budi: Pemprov DKI Hanya Menegakkan Aturan

Megapolitan
Paus Fransiskus ke Indonesia September 2024, KWI: Bawa Pesan Persaudaraan Umat Manusia

Paus Fransiskus ke Indonesia September 2024, KWI: Bawa Pesan Persaudaraan Umat Manusia

Megapolitan
Diterima Jadi Polisi, Casis Bintara Korban Begal: Awalnya Berpikir Saya Gagal

Diterima Jadi Polisi, Casis Bintara Korban Begal: Awalnya Berpikir Saya Gagal

Megapolitan
Polisi Kantongi Identitas Pengemudi Fortuner yang Halangi Laju Ambulans di Depok

Polisi Kantongi Identitas Pengemudi Fortuner yang Halangi Laju Ambulans di Depok

Megapolitan
Dapat Ganti Untung Normalisasi Ciliwung, Warga Rawajati Langsung Beli Rumah Baru

Dapat Ganti Untung Normalisasi Ciliwung, Warga Rawajati Langsung Beli Rumah Baru

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke