Salin Artikel

Lagu Ulang Tahun dari Mahasiswa untuk Puan Saat Demo Kenaikan Harga BBM

JAKARTA, KOMPAS.com - Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Muhammadiyah Tangerang menggelar aksi teatrikal dalam unjuk rasa menolak kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM).

Demonstrasi tersebut dilakukan di kawasan Patung Arjuna Wijaya atau Patung Kuda, Jakarta Pusat, Selasa (13/9/2022). Selain mahasiswa, ada pula kelompok buruh yang berunjuk rasa.

Seorang mahasiswi memakai topeng wajah Ketua DPR Puan Maharani. Dia juga memegang tiga poster yang bertuliskan Rounde 1 RUU KPK, Rounde 2 RUU Omnibus Law, Rounde 3 Subsidi BBM Naik.

Kemudian mereka memutar lagu Selamat Ulang Tahun dari grup band Jamrud melalui pengeras suara. Selain itu, mahasiswa juga meletakkan kue ulang tahun di barikade kawat berduri yang dipasang aparat di Jalan Medan Merdeka Barat.

Aksi tersebut merupakan bentuk kritik dari mahasiswa terkait kejutan ulang tahun dari anggota DPR untuk Puan Maharani saat rapat paripurna, Selasa (6/9/2022).

Puan mendapat kejutan saat memimpin rapat paripurna. Lagu ulang tahun tiba-tiba bergema di ruang rapat paripurna Gedung DPR, Senayan, Jakarta Pusat.

Ketika itu, Puan baru saja membacakan pidato dan menyerahkan laporan kinerja DPR tahun sidang 2021-2022.

Sementara, ribuan massa buruh dan mahasiswa menggelar unjuk rasa kenaikan harga BBM di luar Kompleks Parlemen.

Hingga demo selesai pada sore hari, tak ada satu pun perwakilan dari DPR yang datang menemui massa pedemo.

Selain dari mahasiswa, peristiwa itu juga dikritik oleh kelompok buruh. Ketua Umum Kongres Aliansi Serikat Buruh Indonesia (KASBI) Nining Elitos menilai, DPR tidak memiliki kepedulian terhadap rakyat.

"Hal itu menunjukkan kualitas wakil-wakil rakyat kita tidak peduli lagi atas nasib rakyatnya," ujar Nining, saat demonstrasi di kawasan Patung Arjuna Wijaya atau Patung Kuda, Jakarta Pusat, Selasa (13/9/20222).

Nining menegaskan, seharusnya saat itu anggota DPR menemui dan mengapresiasi massa buruh yang memperjuangkan hak warga negara dengan meminta pemerintah menurunkan harga BBM.

Namun pada kenyataannya, wakil rakyat itu justru bersuka cita dengan merayakan hari ulang tahun Puan di ruang rapat paripurna Gedung DPR.

"Rakyat sedang menderita, rakyat sedang menangis, Ibu Pertiwi sedang berduka, justru wakil-wakilnya berpesta pora dengan merayakan anniversary," ucap Nining.

"Inilah bentuk ketidakpekaan wakil rakyat dan pemerintah terhadap rakyatnya," tutur dia.

Adapun pemerintah resmi menaikkan harga pertalite, solar dan pertamax pada Sabtu (3/9/2022) pukul 14.30 WIB.

Harga pertalite naik dari Rp 7.650 menjadi Rp 10.000 per liter, Solar naik dari Rp 5.150 menjadi 6.800 per liter, dan Pertamax naik dari Rp 12.500 menjadi Rp 14.500 per liter.

https://megapolitan.kompas.com/read/2022/09/13/17580491/lagu-ulang-tahun-dari-mahasiswa-untuk-puan-saat-demo-kenaikan-harga-bbm

Terkini Lainnya

Motor dan STNK Mayat di Kali Sodong Raib, Keluarga Duga Dijebak Seseorang

Motor dan STNK Mayat di Kali Sodong Raib, Keluarga Duga Dijebak Seseorang

Megapolitan
Terganggu Pembangunan Gedung, Warga Bentrok dengan Pengawas Proyek di Mampang Prapatan

Terganggu Pembangunan Gedung, Warga Bentrok dengan Pengawas Proyek di Mampang Prapatan

Megapolitan
Ponsel Milik Mayat di Kali Sodong Hilang, Hasil Lacak Tunjukkan Posisi Masih di Jakarta

Ponsel Milik Mayat di Kali Sodong Hilang, Hasil Lacak Tunjukkan Posisi Masih di Jakarta

Megapolitan
Pakai Seragam Parkir Dishub, Jukir di Duri Kosambi Bingung Tetap Diamankan Petugas

Pakai Seragam Parkir Dishub, Jukir di Duri Kosambi Bingung Tetap Diamankan Petugas

Megapolitan
Sekolah di Tangerang Selatan Disarankan Buat Kegiatan Sosial daripada 'Study Tour' ke Luar Kota

Sekolah di Tangerang Selatan Disarankan Buat Kegiatan Sosial daripada "Study Tour" ke Luar Kota

Megapolitan
RS Bhayangkara Brimob Beri Trauma Healing untuk Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana

RS Bhayangkara Brimob Beri Trauma Healing untuk Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana

Megapolitan
KPU Kota Bogor Tegaskan Caleg Terpilih Harus Mundur jika Mencalonkan Diri di Pilkada 2024

KPU Kota Bogor Tegaskan Caleg Terpilih Harus Mundur jika Mencalonkan Diri di Pilkada 2024

Megapolitan
Pemilik Mobil yang Dilakban Warga gara-gara Parkir Sembarangan Mengaku Ketiduran di Rumah Saudara

Pemilik Mobil yang Dilakban Warga gara-gara Parkir Sembarangan Mengaku Ketiduran di Rumah Saudara

Megapolitan
Sebelum Ditemukan Tak Bernyawa di Kali Sodong, Efendy Pamit Beli Bensin ke Keluarga

Sebelum Ditemukan Tak Bernyawa di Kali Sodong, Efendy Pamit Beli Bensin ke Keluarga

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Prioritaskan Warga Jakarta dalam Rekrutmen PJLP dan Tenaga Ahli

Pemprov DKI Diminta Prioritaskan Warga Jakarta dalam Rekrutmen PJLP dan Tenaga Ahli

Megapolitan
Polisi Kesulitan Identifikasi Pelat Motor Begal Casis Bintara di Jakbar

Polisi Kesulitan Identifikasi Pelat Motor Begal Casis Bintara di Jakbar

Megapolitan
Parkir Sembarangan Depan Toko, Sebuah Mobil Dilakban Warga di Koja

Parkir Sembarangan Depan Toko, Sebuah Mobil Dilakban Warga di Koja

Megapolitan
Terminal Bogor Tidak Berfungsi Lagi, Lahannya Jadi Lapak Pedagang Sayur

Terminal Bogor Tidak Berfungsi Lagi, Lahannya Jadi Lapak Pedagang Sayur

Megapolitan
Duga Ada Tindak Pidana, Kuasa Hukum Keluarga Mayat di Kali Sodong Datangi Kantor Polisi

Duga Ada Tindak Pidana, Kuasa Hukum Keluarga Mayat di Kali Sodong Datangi Kantor Polisi

Megapolitan
Dijenguk Polisi, Casis Bintara yang Dibegal di Jakbar 'Video Call' Bareng Aipda Ambarita

Dijenguk Polisi, Casis Bintara yang Dibegal di Jakbar "Video Call" Bareng Aipda Ambarita

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke