JAKARTA, KOMPAS.com - Suasana rumah duka salah satu korban robohnya tembok MTsN 19 Pondok Labu, Dendis Al Latif, dipenuhi tangis pada Jumat (7/10/2022) pagi.
Rumah duka yang terletak di Jagakarsa tersebut telah dipenuhi keluarga dan kerabat sejak pagi.
Sebelum jenazah dimandikan sekitar pukul 07.52 WIB, para pelayat bergiliran melihat jenazah Dendis.
Di samping jenazah Dendis, sang ibunda tak kuat menahan tangis dalam pelukan para pelayat yang datang mengucap bela sungkawa.
Tidak hanya orang dewasa, ruangan duka juga dipenuhi oleh remaja seusia Dendis yang tidak berhenti membacakan doa.
Air mata juga mengalir dari mata para pelayat, termasuk teman-teman Dendis yang hanya bisa mengucap doa sembari sesekali menyeka air mata dengan ujung lengan kaosnya.
Sementara itu, di luar rumah duka, sepanjang Gang Harapan II juga dihiasi sejumlah karangan bunga duka cita dari sejumlah tokoh dan kerabat.
Menurut warga setempat, rencananya, Dendis akan dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum Kampung Kandang sekitar pukul 09.30 WIB.
Diberitakan sebelumnya, tembok MTsN 19 Pondok Labu, Cilandak, Jakarta Selatan, roboh pada saat hujan deras melanda sebagian besar wilayah Ibu Kota, Kamis (6/10/2022) sore.
Tembok yang menjadi pembatas antara area sekolah dengan permukiman warga itu roboh akibat banjir yang menggenangi kawasan tersebut.
Tembok yang terdorong arus banjir menimpa sejumlah anak yang sedang bermain hujan di baliknya. Tiga siswa tewas di tempat kejadian.
Sementara, dua orang mengalami luka-luka, yakni bernama Adisya Daffa Alluti (13) dan Nabila Ika Fatimah (15).
https://megapolitan.kompas.com/read/2022/10/07/08225021/duka-selimuti-rumah-dendis-korban-tembok-roboh-mtsn-19-ibunda-terisak-di