Dalam video yang diunggah oleh pemilik akun @bekasi_24_jam, terlihat komplotan perampok itu datang dan langsung menjebol pintu besi minimarket tersebut.
Semua pelaku yang terekam kamera CCTV tampak mengenakan masker untuk menutupi wajahnya.
"Terjadi perampokan di toko Alfamidi di Kawasan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, Rabu (19/10)," demikian keterangan video yang diunggah pemilik akun tersebut.
Korban Raihan Fadilah (19) membenarkan adanya perampokan yang terjadi di tempatnya bekerja.
Akibat peristiwa itu, Raihan berujar, total kerugian ditaksir mencapai Rp 80 juta.
"Barang yang hilang dua sepeda motor. Motor saya Honda PCX sama motor teman saya Yamaha N-Max. Rokok, susu, ponsel milik toko, duit di kasir itu hilang. Barang yang dihitung Rp 28 juta, itu belum termasuk harga dua motor," ujar Raihan saat dihubungi Kompas.com, Senin (24/10/2022).
Raihan mengatakan bahwa komplotan perampok itu datang beriringan menggunakan tiga sepeda motor.
Setelah gagal merusak gerbang toko, komplotan perampok itu membuka paksa pintu toko menggunakan gunting potong besar.
"Yang masuk ke dalam sekitar empat orang, sisanya ada yang nunggu di luar," kata Raihan.
Raihan telah melaporkan peristiwa tersebut ke Mapolsek Tambun. Laporannya teregistrasi dengan nomor LP/B/1096-TB/X/2022/STPL-1/POLSEK TAMBUN.
Namun, hingga saat ini, Raihan belum mendapat respons positif dari pihak kepolisian.
"Saya sudah buat laporan ke polisi, tapi sampai sekarang belum ada tindak lanjut sama sekali. Katanya sih ditunggu saja, tapi sampai sekarang belum ada keterangan lebih lanjut," sebut dia.
https://megapolitan.kompas.com/read/2022/10/24/18111921/perampok-bobol-minimarket-di-tambun-bawa-kabur-rokok-duit-di-toko-dan-2