Salin Artikel

BPBD DKI: Status Pintu Air Pasar Ikan Naik Jadi Siaga Dua

JAKARTA, KOMPAS.com - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi DKI Jakarta menginformasikan kenaikan status Pintu Air Pasar Ikan, Penjaringan, Jakarta Utara menjadi siaga dua.

Dilansir dari Antara, kenaikan status ini terjadi karena ketinggian permukaan air di wilayah Jakarta Utara mencapai 205 sentimeter (cm) pada Selasa pukul 06.00 WIB.

Sebelumnya, BPBD DKI menyatakan ada sembilan wilayah di Jakarta Utara berpotensi terdampak yakni Kamal Muara, Kapuk Muara, Penjaringan, Pluit, Ancol, Kamal, Marunda, Cilincing, dan Kalibaru.

Berdasarkan kronologi BPBD di Jakarta, status siaga itu baru saja diperbarui pada Selasa pukul 06.00 WIB, dengan ketinggian 205 cm. Sebelumnya, pukul 03.00 hingga 05.00 WIB masih berstatus waspada (siaga 3).

Perubahan status dipicu kenaikan tinggi muka air (TMA) di Pintu Air Pasar Ikan sekitar lima sentimeter (03.00 ke 04.00 WIB) hingga 15 sentimeter pada pukul 05.00 ke 06.00 WIB.

Namun demikian, cuaca di Pintu Air Pasar Ikan saat ini terang dan tidak mendung.

BPBD DKI telah menyosialisasikan status itu melalui media sosial serta pemberitahuan kepada camat dan lurah setempat serta jika dalam keadaan darurat, warga diminta menghubungi "call center" Jakarta Siaga 112.

Sementara itu, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memperkirakan cuaca pelabuhan di daratan Jakarta berpotensi hujan ringan pada Selasa ini dan ketinggian pasang air laut maksimal satu meter diperkirakan terjadi pada pukul 07.00 WIB.

BMKG memprakirakan suhu udara di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, berkisar 26-29 derajat celsius dan kelembaban udara 78-90 persen dengan prakiraan ketinggian gelombang antara 0,1-0,5 meter dan hembusan angin dari timur laut ke tenggara antara tiga sampai delapan knots.

Demikian pula prakiraan cuaca, suhu, kelembaban udara, serta arah angin di Pelabuhan Marunda dan Pelabuhan Kalibaru di Cilincing serta Pelabuhan Sunda Kelapa, Pelabuhan Perikanan Samudra Nizam Zachman Muara Baru dan Pelabuhan Kaliadem Muara Angke di Penjaringan, Jakarta Utara.

Adapun prakiraan jarak pandang maksimum (visibilitas) di seluruh pelabuhan daratan Jakarta adalah tujuh kilometer.

Sedangkan di perairan Laut Jawa bagian barat berhembus angin dari barat laut ke timur laut dengan kecepatan antara 6-15 knot dengan prakiraan cuaca di sana hujan ringan.

Adapun prakiraan cuaca di Kepulauan Seribu berawan dengan hembusan angin dari barat ke utara antara 5-12 knot.

Adapun arah hembusan angin dan ketinggian gelombang di perairan Kepulauan Seribu sama dengan wilayah perairan Teluk Jakarta yakni barat ke utara dan ketinggian gelombang antara 0,1-0,5 meter.

Namun kecepatan angin di Teluk Jakarta hanya 3-8 knot. Sedangkan cuacanya berpotensi hujan ringan.

BPBD DKI Jakarta mengimbau warga untuk mewaspadai potensi hujan disertai kilat/petir dan angin kencang di Jakarta Timur, Jakarta Barat, dan Jakarta Selatan pada Selasa sore dan menjelang malam hari serta di Kota Depok, Kabupaten dan Kota Bogor pada pagi menjelang siang hingga malam hari.

https://megapolitan.kompas.com/read/2022/11/08/07354391/bpbd-dki-status-pintu-air-pasar-ikan-naik-jadi-siaga-dua

Terkini Lainnya

Heru Budi Diminta Tegur Wali Kota hingga Lurah karena RTH Tubagus Angke jadi Tempat Prostitusi

Heru Budi Diminta Tegur Wali Kota hingga Lurah karena RTH Tubagus Angke jadi Tempat Prostitusi

Megapolitan
Keberatan Ditertibkan, Juru Parkir Minimarket: Cari Kerjaan Kan Susah...

Keberatan Ditertibkan, Juru Parkir Minimarket: Cari Kerjaan Kan Susah...

Megapolitan
BPSDMP Kemenhub Bentuk Tim Investigasi Usut Kasus Tewasnya Taruna STIP

BPSDMP Kemenhub Bentuk Tim Investigasi Usut Kasus Tewasnya Taruna STIP

Megapolitan
Status Taruna STIP yang Aniaya Junior Bakal Dicopot

Status Taruna STIP yang Aniaya Junior Bakal Dicopot

Megapolitan
Duka di Hari Pendidikan, Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior

Duka di Hari Pendidikan, Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Mahasiswanya Tewas Dianiaya Senior, Ketua STIP: Tak Ada Perpeloncoan, Murni Antar Pribadi

Mahasiswanya Tewas Dianiaya Senior, Ketua STIP: Tak Ada Perpeloncoan, Murni Antar Pribadi

Megapolitan
Fakta-fakta Kasus Pembunuhan Mayat Dalam Koper di Cikarang

Fakta-fakta Kasus Pembunuhan Mayat Dalam Koper di Cikarang

Megapolitan
Bagaimana jika Rumah Potong Belum Bersertifikat Halal pada Oktober 2024? Ini Kata Mendag Zulhas

Bagaimana jika Rumah Potong Belum Bersertifikat Halal pada Oktober 2024? Ini Kata Mendag Zulhas

Megapolitan
Tewasnya Mahasiswa STIP di Tangan Senior, Korban Dipukul 5 Kali di Bagian Ulu Hati hingga Terkapar

Tewasnya Mahasiswa STIP di Tangan Senior, Korban Dipukul 5 Kali di Bagian Ulu Hati hingga Terkapar

Megapolitan
Fenomena Suhu Panas, Pemerintah Impor 3,6 Juta Ton Beras

Fenomena Suhu Panas, Pemerintah Impor 3,6 Juta Ton Beras

Megapolitan
Pengemudi HR-V yang Tabrak Bikun UI Patah Kaki dan Luka di Pipi

Pengemudi HR-V yang Tabrak Bikun UI Patah Kaki dan Luka di Pipi

Megapolitan
Bakal Cek Tabung Gas, Zulhas: Benar Enggak Isinya 3 Kilogram?

Bakal Cek Tabung Gas, Zulhas: Benar Enggak Isinya 3 Kilogram?

Megapolitan
Mendag Tegaskan Rumah Potong Ayam Harus Bersertifikat Halal Oktober 2024, Tidak Ada Tawar-tawar Lagi

Mendag Tegaskan Rumah Potong Ayam Harus Bersertifikat Halal Oktober 2024, Tidak Ada Tawar-tawar Lagi

Megapolitan
Mobil Mahasiswa Tabrak Bus Kuning UI, Saksi: Penumpangnya 3, Cowok Semua

Mobil Mahasiswa Tabrak Bus Kuning UI, Saksi: Penumpangnya 3, Cowok Semua

Megapolitan
Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke