Kepala Seksi Operasi Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Sudin Gulkarmat) Jakarta Timur Gatot Sulaeman menuturkan, kejadian bermula saat seseorang hendak mengusir seekor monyet.
"Ada seseorang yang akan mengusir monyet dengan menggunakan galah, namun tidak sengaja galah tersebut mengenai sarang tawon," tutur Gatot dalam keterangannya, Senin (5/12/2022).
Kawanan tawon pun menyerang balik. Orang yang awalnya hendak mengusir monyet itu kemudian lari ke arah keramaian.
"Orang tersebut lari ke arah keramaian (Danau Cibubur), selanjutnya tawon itu menyerang yang lain," ucap Gatot.
Enam orang yang diserang tawon tersebut terdiri dari pihak pengelola, pedagang es dawet, dan pengunjung.
Korban yang mengalami luka paling parah yakni Wardi (38), seorang pengelola Buperta Cibubur. Wardi kini dirawat di RS Polri, Kramatjati, Jakarta Timur.
"Lima orang lainnya aman dan mendapat luka ringan," kata Gatot.
Meski kawanan tawon telah menyerang warga, pengelola Buperta Cibubur menolak untuk mengevakuasi sarang tawon tersebut. Sebab, jenis tawon yang menyerang merupakan tawon madu.
https://megapolitan.kompas.com/read/2022/12/05/16393241/galah-untuk-usir-monyet-malah-kena-sarang-tawon-warga-di-cibubur-alami