Salin Artikel

Dua Bamus Dilebur Jadi Majelis Amanah Persatuan Kaum Betawi, Ketuanya Marullah Matali

JAKARTA, KOMPAS.com - Badan Musyawarah (Bamus) Betawi dengan Bamus Suku Betawi 1982 resmi melebur menjadi Majelis Amanah Persatuan Kaum Betawi pada Kamis (22/12/2022).

Proses peleburan ini dilaksanakan dalam acara bertajuk Deklarasi Majelis Amanah Persatuan Kaum Betawi 2022 di Balai Agung Balai Kota DKI Jakarta, Gambir, Jakarta Pusat, Kamis siang.

Pantauan Kompas.com, penggabungan dua bamus itu diresmikan oleh sejumlah pejabat negara.

Beberapa di antaranya adalah Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono, Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi, eks Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo, hingga eks Wakil Gubernur DKI Jakarta Eddie Marzuki Nalapraya.

Peresmian secara simbolis dilakukan dengan menandatangani sebuah dokumen deklarasi.

Secara bergantian, Eddie Marzuki hingga Fauzi Bowo menandatangi dokumen tersebut.

Terakhir, Prasetyo serta Heru menandatangi dokumen deklarasi ini secara bersamaan.

Usai keduanya menandatangani dokumen itu, para tamu undangan yang hadir di Balai Agung Balai Kota DKI bertepuk tangan.

Usai penandatanganan dokumen deklarasi itu, Marullah Matali dikukuhkan menjadi ketua Majelis Amanah Persatuan Kaum Betawi.

Untuk diketahui, Marullah menjabat Deputi Gubernur DKI Budaya dan Pariwisata.

Diberitakan sebelumnya, sejumlah organisasi masyarakat (ormas) dengan unsur Betawi memenuhi area Balai Kota DKI Jakarta, Kamis siang.

Pantauan Kompas.com sekitar pukul 13.54 WIB, area di depan Pendopo Balai Kota DKI Jakarta dijadikan tempat berkumpulnya massa ormas berunsur Betawi seperti Forum Betawi Rembug, Perhimpunan Komunitas Betawi, Masyarakat Jakarta Peduli, Ikatan Warga Djakarta, dan lainnya.

Massa sejumlah ormas ini berkumpul untuk mengikuti kegiatan Deklarasi Majelis Amanah Persatuan Kaum Betawi 2022 yang digelar di Balai Agung Balai Kota DKI Jakarta.

Sejumlah massa ormas berunsur Betawi semula menyambut Ketua Majelis Amanah Persatuan Kaum Betawi Marullah Matali.

Terpantau, di depan Pendopo Balai Kota DKI, Marullah yang mengenakan baju adat Betawi berwarna hitam dikelilingi massa ormas Betawi.

Ia lantas mengikuti arak-arakan dari area depan Pendopo Balai Kota DKI menuju pendopo tersebut.

Musik adat Betawi turut mengiringi arak-arakan Marullah.

Setibanya di pintu Pendopo Balai Kota DKI, Marullah masuk bersama dengan massa ormas Betawi yang memiliki undangan.

"Dimohon yang tidak memiliki undangan agar bisa menonton kegiatan melalui layar yang disediakan," ucap pembawa acara.

Marullah lalu memasuki pendopo dan menuju Balai Agung DKI Jakarta bersama massa ormas Betawi yang memiliki undangan.

https://megapolitan.kompas.com/read/2022/12/22/16203901/dua-bamus-dilebur-jadi-majelis-amanah-persatuan-kaum-betawi-ketuanya

Terkini Lainnya

Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Megapolitan
Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Megapolitan
Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Megapolitan
Ketimbang “Jogging Track”, RTH Tubagus Angka Diusulkan Jadi Taman Bermain Anak untuk Cegah Prostitusi

Ketimbang “Jogging Track”, RTH Tubagus Angka Diusulkan Jadi Taman Bermain Anak untuk Cegah Prostitusi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Keluarga Minta Keadilan dan Tanggung Jawab Kampus

Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Keluarga Minta Keadilan dan Tanggung Jawab Kampus

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior, Keluarga Temukan Banyak Luka Lebam

Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior, Keluarga Temukan Banyak Luka Lebam

Megapolitan
Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior, Keluarga Sebut Korban Tak Punya Musuh

Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior, Keluarga Sebut Korban Tak Punya Musuh

Megapolitan
Otopsi Selesai, Jenazah Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior Akan Diterbangkan ke Bali Besok

Otopsi Selesai, Jenazah Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior Akan Diterbangkan ke Bali Besok

Megapolitan
Jadi Tempat Prostitusi, RTH Tubagus Angke Diusulkan untuk Ditutup Sementara dan Ditata Ulang

Jadi Tempat Prostitusi, RTH Tubagus Angke Diusulkan untuk Ditutup Sementara dan Ditata Ulang

Megapolitan
Heru Budi Diminta Tegur Wali Kota hingga Lurah karena RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi

Heru Budi Diminta Tegur Wali Kota hingga Lurah karena RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi

Megapolitan
Keberatan Ditertibkan, Juru Parkir Minimarket: Cari Kerjaan Kan Susah...

Keberatan Ditertibkan, Juru Parkir Minimarket: Cari Kerjaan Kan Susah...

Megapolitan
BPSDMP Kemenhub Bentuk Tim Investigasi Usut Kasus Tewasnya Taruna STIP

BPSDMP Kemenhub Bentuk Tim Investigasi Usut Kasus Tewasnya Taruna STIP

Megapolitan
Status Taruna STIP yang Aniaya Junior Bakal Dicopot

Status Taruna STIP yang Aniaya Junior Bakal Dicopot

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke