Salin Artikel

TMII Siap Gelar Perayaan Malam Tahun Baru, Pengunjung Diprediksi Capai 4.000 Orang

JAKARTA, KOMPAS.com - Ribuan wisatawan diprediksi akan meramaikan perayaan malam Tahun Baru di Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta Timur.

PT Taman Wisata Candi (TWC) Borobudur, Prambanan, dan Ratu Boko selaku pengelola TMII memprediksi, jumlah pengunjung akan mencapai sekitar 4.000 orang.

Guna mengantisipasi kepadatan pengunjung, ada sejumlah langkah yang telah disiapkan, salah satunya perihal pengamanan.

Sebanyak 118 personel pengamanan internal telah disiapkan. Ada pula 474 personel gabungan eksternal dari beberapa pihak.

Beberapa pihak tersebut adalah Kepolisian, TNI Angkatan Darat, Satpol PP, dan Suku Dinas Perhubungan.

Pos pengaman ditempatkan di pintu masuk utama, yakni Pintu 3 dan Pintu 4.

Ada pula personel pengarah jalan yang ditempatkan di sejumlah titik di kawasan tempat wisata. Ini untuk memastikan kelancaran arus lalu lintas.

Direktur Utama PT TWC, Edy Setijono, mengatakan, TMII adalah bagian dari ekosistem pariwisata yang dikelola pihaknya.

Jadi, PT TWC akan memastikan bahwa pelayanan yang setara akan diberikan, tidak hanya di TMII, tetapi juga tempat wisata lainnya yang dikelola PT TWC.

"Langkah antisipasi juga turut kami ambil untuk kawasan wisata selain TMII, seperti Taman Wisata Candi Borobudur, Candi Prambanan, dan Keraton Ratu Boko," ujarnya dalam keterangan pers yang diterima Kompas.com terima, Jumat (30/12/2022).

Kantung Parkir

Selain pengamanan, langkah lainnya yang dilakukan untuk mengantisipasi lonjakan wisatawan adalah tempat parkir kendaraan.

Dari Pintu 3, kendaraan roda empat maupun roda dua akan diarahkan ke tempat parkir terpadu.

Lalu, wisatawan akan naik bus listrik untuk memasuki kawasan TMII.

Kapasitas parkir terpadu mencapai 559 lot untuk mobil, 300 lot untuk motor, dan 28 lot untuk sepeda.

Kemudian, ada tempat parkir alternatif yang berlokasi di beberapa titik, termasuk area Tugu Api Pancasila dengan kapasitas parkir mobil sebanyak 159 lot.

Lalu parkir mobil di belakang Tambur sebanyak 400 lot, parkir mobil di PP IPTEK sebanyak 400 lot, parkir mobil di area Tionghoa sebanyak 150 lot, dan lokasi parkir cadangan untuk menampung kendaraan jika terjadi lonjakan pengunjung.

Tenaga kesehatan dan kloset portabel

Pihak PT TWC juga akan mengerahkan tenaga kesehatan, ambulans, dan tenda medis di sejumlah titik, yakni Parkir Plaza Utara, serta di depan Anjungan Sulawesi Utara, PP IPTEK, Istana Anak, Sasana Adirasa, dan Plaza Keong Mas.

Petugas pemadam kebakaran juga akan disiagakan di beberapa titik seperti kawasan

Ex BNI Plaza Utara, serta di depan Anjungan Maluku, Anjungan Sulawesi Utara, PP IPTEK, Plaza Kayu Gede, dan Plaza Keong Mas.

Untuk kloset portabel sendiri, wisatawan dapat mengaksesnya di Parkir Plaza Utara, serta di depan Anjungan Sumatera Utara, Anjungan Maluku, PP IPTEK, Istana Anak, dan Plaza Keong Mas.

Ragam pertunjukan di TMII

Dalam perayaan malam tahun baru ini, PT TWC Borobudur, Prambanan, dan Ratu Boko berkolaborasi dengan Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif DKI Jakarta.

Acara ini turut mendukung program “Semarak Indonesia Gelorakan KTT ASEAN "Summit 2023”, dan menghadirkan grup band Indie dan kesenian rakyat.

Ada juga Parade Budaya Nusantara di beberapa titik lokasi, yakni Plaza Keong Emas, Plaza Gajah Mada, Plaza Utara dan Selatan Gedung Pengelola, dan acara puncak di Danau Archipelago.

“Pada masa Ramai Nataru 2022/2023 ini, kami hadir dengan konten dan aktivitas yang sarat dengan nilai edukasi bagi wisatawan, melalui ragam experiential program," kata Direktur Utama PT TWC Borobudur, Prambanan, dan Ratu Boko, Edy Setijono.

Ia melanjutkan bahwa pihaknya menggandeng beberapa komunitas seni budaya dan kearifan lokal guna memperkuat akar kebudayaan bangsa Indonesia.

https://megapolitan.kompas.com/read/2022/12/30/10235261/tmii-siap-gelar-perayaan-malam-tahun-baru-pengunjung-diprediksi-capai

Terkini Lainnya

DLH DKI Angkut 83 Meter Kubik Sampah dari Pesisir Marunda Kepu

DLH DKI Angkut 83 Meter Kubik Sampah dari Pesisir Marunda Kepu

Megapolitan
Janggal, Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

Janggal, Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

Megapolitan
8 Pasien DBD Masih Dirawat di RSUD Tamansari, Mayoritas Anak-anak

8 Pasien DBD Masih Dirawat di RSUD Tamansari, Mayoritas Anak-anak

Megapolitan
Pengelola Imbau Warga Tak Mudah Tergiur Tawaran Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Pengelola Imbau Warga Tak Mudah Tergiur Tawaran Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Megapolitan
UPRS IV: Banyak Oknum yang Mengatasnamakan Pengelola dalam Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru

UPRS IV: Banyak Oknum yang Mengatasnamakan Pengelola dalam Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Megapolitan
9 Jam Berdarah: RM Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper lalu Dibuang ke Pinggir Jalan di Cikarang

9 Jam Berdarah: RM Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper lalu Dibuang ke Pinggir Jalan di Cikarang

Megapolitan
Seorang Remaja Tenggelam di Kali Ciliwung, Diduga Terseret Derasnya Arus

Seorang Remaja Tenggelam di Kali Ciliwung, Diduga Terseret Derasnya Arus

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok: Malam Ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok: Malam Ini Hujan Petir

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang | Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi Ditangkap

[POPULER JABODETABEK] Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang | Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi Ditangkap

Megapolitan
Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Megapolitan
Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Megapolitan
Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Megapolitan
Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke