Salin Artikel

Jalan yang Rusak di Bintaro Sektor VII Sudah Diperbaiki, Warga: Enggak Perlu Waswas Lagi

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Aspal yang rusak di Jalan Wahid Hasyim, Pondok Jaya, Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan, Banten sudah diperbaiki.

Jalanan yang terletak di depan Ruko Bintaro Jaya Sektor VII itu, kini sudah tampak dalam kondisi mulus.

Pantauan Kompas.com pada Jumat (6/1/2023) sore, aspal jalan tersebut sudah dapat dilewati pengendara dengan aman.

Salah satu warga bernama Riski (27) mengatakan jalanan itu sudah diperbaiki oleh pengembang sejak dua hari yang lalu.

"Sudah aman sekarang. Sejak Rabu, dua hari yang lalu. Malam katanya dibenerin, sesudah ada keluhan warga itu," ujar Riski saat ditemui di lokasi, Jumat.

Menurut dia, lampu penerangan di sekitar lokasi juga sudah cukup sehingga tidak lagi membahayakan pengendara yang melintas di malam hari.

"Sudah terang, ada layar videotron dari Starbucks," lanjut dia.

Ketika jalanan rusak pada beberapa waktu lalu, Riski sempat menyaksikan ada sejumlah pengendara motor yang terjatuh.

Tak hanya di malam hari, pengendara roda dua yang terjatuh juga terjadi saat siang ketika jalan masih dipenuhi kerikil.

"Soalnya ini tikungannya kalau sepi pasti emang ngebut (pengendara) nancep gas, jadi ada yang enggak tahu kondisinya yang rusak. Saya lihat satu yang jatuh siang, dua yang jatuh malam," jelas Riski.

Senada dengan Riski, warga lainnya bernama Windy Febrian (24) juga pernah menyaksikan beberapa pengendara terjatuh ketika jalanan aspal masih rusak.

Ia kemudian mendapati jalanan itu sudah diperbaiki pada Rabu pagi. Namun saat itu, baru setengah jalan di bagian kanan yang sudah mulus.

Setengah badan jalannya lagi di sebelah kiri baru diperbaiki keesokan harinya pada Kamis.

"Dari Rabu sudah benar tapi bertahap, satu hari sebelah sana. Besoknya lagi setengahnya sebelah sini," kata Windy.

Meski kerap melintas, Windy mengaku tidak melihat proses perbaikan jalan berlangsung. Kini, akhirnya Windy jadi lebih merasa tenang jika harus melewati jalan itu.

Sebab, ketika jalan masih rusak beberapa waktu lalu, Windy kerap waswas dan mengurangi kecepatan jika hendak melintas.

"Tahu-tahunya pagi sudah jadi, kayaknya malem (diperbaiki). Sudah aman enggak ada lagi yang jatuh, kayaknya lebih bagus aspalnya," ucap Windy.

"Enaklah kalau lewat enggak perlu waswas lagi, karena kondisi jalannya sudah bagus. Jadi lebih aman saja jadinya," lanjut dia.

Windy pun kemudian bercerita ketika jalanan rusak beberapa waktu lalu. Ia juga sempat melihat ada sejumlah pengendara motor yang terjatuh baik di siang hari maupun di malam hari.

Ia menduga, para pengendara terpeleset lantaran tidak tahu bahwa di tikungan jalan tersebut dipenuhi kerikil saat itu.

"Soalnya di sana halus (sebelum tikungan), jadi enggak tahu kalau di sini rusak. Waktu itu banyak yang jatuh. Kalau saya sendiri sih lihatnya tiga kali. Yang siang dua kali cowok, yang malem sekali cowok juga ngebut, dia sendirian," jelas Windy.

Sebelumnya, muncul keluhan di media sosial soal kerusakan aspal di depan Starbucks Bintaro Sektor VII. Jalanan itu terlihat dipenuhi kerikil pada Senin (2/1/2023).

Warga bernama Fadil (25) mengatakan jalan tersebut sudah rusak sejak sepekan ke belakang.

"Ini belum lama dibenerin diaspal, terus rusak gara-gara hujan. Sudah semingguan," ujar Fadil saat ditemui di lokasi, Senin.

Menurut Fadil, selama sepekan terakhir banyak pengendara yang terpeleset saat melewati jalanan rusak itu dengan kecepatan tinggi.

Kebanyakan yang mengalami kecelakaan adalah pengendara motor.

"Banyak yang kepeleset yang pada kenceng dari sana. Kebanyakan karena kenceng, terus kepeleset," jelas Fadil.

Pada malam hari, kondisi di jalan itu bahkan semakin parah karena lampu penerangan tidak menyala.

"Mana lampu PJU-nya mati. Emang sudah lama mati sebelum jalan dibenerin, sudah mati juga (lampu)," lanjut dia.

https://megapolitan.kompas.com/read/2023/01/06/22242651/jalan-yang-rusak-di-bintaro-sektor-vii-sudah-diperbaiki-warga-enggak

Terkini Lainnya

Wanita Jatuh ke Celah Peron dan Gerbong KRL di Stasiun Manggarai

Wanita Jatuh ke Celah Peron dan Gerbong KRL di Stasiun Manggarai

Megapolitan
Tepergok Curi Motor di Kelapa Gading, Pelaku Tembaki Sekuriti dengan Airsoft Gun

Tepergok Curi Motor di Kelapa Gading, Pelaku Tembaki Sekuriti dengan Airsoft Gun

Megapolitan
Kompolnas Tetap Dorong Brigadir RAT Diotopsi: Untuk Memperjelas Penyebab Kematian

Kompolnas Tetap Dorong Brigadir RAT Diotopsi: Untuk Memperjelas Penyebab Kematian

Megapolitan
Bule AS Terkesan dengan KRL Jakarta: Lebih Bagus dan Bersih dari Subway New York dan Chicago

Bule AS Terkesan dengan KRL Jakarta: Lebih Bagus dan Bersih dari Subway New York dan Chicago

Megapolitan
Kompolnas Dorong Penyelidikan dan Penyidikan Kasus Bunuh Diri Brigadir RAT Secara Profesional

Kompolnas Dorong Penyelidikan dan Penyidikan Kasus Bunuh Diri Brigadir RAT Secara Profesional

Megapolitan
Tak Terkait SARA, Perusakan Gerobak Bubur di Jatinegara Murni Aksi Premanisme

Tak Terkait SARA, Perusakan Gerobak Bubur di Jatinegara Murni Aksi Premanisme

Megapolitan
Polisi Bubarkan Pemuda yang Nongkrong Hingga Larut Malam di Jakut Demi Hindari Tawuran

Polisi Bubarkan Pemuda yang Nongkrong Hingga Larut Malam di Jakut Demi Hindari Tawuran

Megapolitan
Dua Pemuda Terjerat Pinjol Pilih Merampok, Berakhir Dipenjara dengan Ancaman Hukuman 12 Tahun

Dua Pemuda Terjerat Pinjol Pilih Merampok, Berakhir Dipenjara dengan Ancaman Hukuman 12 Tahun

Megapolitan
Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Megapolitan
Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Megapolitan
Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Megapolitan
Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke