TANGERANG, KOMPAS.com - Seorang pria paruh baya bernama Gilang (51) ditemukan tewas di rumahnya, di Kelurahan Bencongan, Kelapa Dua, Kabupaten Tangerang pada Senin (9/1/2023) pukul 06.10 WIB.
Kepala BPBD Kabupaten Tangerang Ujat Sudrajat mengatakan, korban meninggal usai terjebak asap kebakaran yang berasal dari korsleting listrik.
"Kebakaran rumah tinggal dikarenakan korsleting listrik di bagian dapur dan kamar. Dan si korban juga memiliki penyakit asma," ujar Ujat melalui keterangannya, Senin.
Saat kejadian, korban sedang tertidur di kamarnya. Lalu muncul api dari atap dapur rumahnya dan menjalar ke arah kamar korban.
“Kebakarannya kecil, cuma asapnya banyak. Korban punya penyakit asma ditambah asap tebal, sehingga kambuh dan meninggal dunia,” jelas Ujat.
Sebanyak enam personel dan satu unit mobil pemadam kebakaran dikerahkan ke lokasi untuk memadamkan api.
Akibat kebakaran, atap rumah korban mengalami kerusakan.
Senada dengan Ujat, Kapolsek Kelapa Dua Kompol Tedjo Asmoro juga mengatakan bahwa korban meninggal karena penyakit asmanya kambuh.
“Jadi asapnnya muter di ruangan itu, orangnya punya penyakit asma jadi meninggal dunia,” kata Tedjo.
“Dia sendiri di rumah itu, kan bujangan, dia lagi tidur. Rumahnya ditutup rapat-rapat, dia punya penyakit asma, kambuh kemudian meninggal,” lanjutnya.
Usai dievakuasi, jenazah korban langsung dimakamkan di pemakaman dekat rumahnya.
Pihak keluarga korban pun menolak jenazah korban untuk diotopsi karena menganggap ini sebagai musibah.
"Pihak keluarga bilang enggak usah (diotopsi), langsung dimakamin saja katanya, namanya musibah," jelas Tedjo.
https://megapolitan.kompas.com/read/2023/01/09/13171361/pria-paruh-baya-di-kelapa-dua-tangerang-tewas-usai-terjebak-asap