Salin Artikel

Dikeroyok Saat Tawuran, Remaja Berusia 17 Tahun Tewas dengan Luka Bacok

BEKASI, KOMPAS.com - Seorang remaja berinisial DA (17) tewas dengan luka bacok saat tawuran di samping kios pakan burung di Jalan Raya Teuku Umar, Kampung Utan RT 03 RW 25 Kelurahan Wanasari, Cibitung, Minggu (22/1/2023) dini hari.

Kapolsek Cikarang Barat Kompol Sutriesno mengatakan, DA tewas dengan luka bacok setelah dirinya menerima hujaman celurit di punggung dan tangannya.

"DA tewas di rumah sakit akibat dikeroyok ketika dirinya terlibat tawuran dengan kelompok lain," ujar Triesno dalam keterangan yang diterima oleh Kompas.com, Minggu.

Adapun rekan DA dengan inisial J juga ikut menjadi korban. Namun, dia berhasil selamat karena tak mengalami luka yang parah.

"Korban berinisial J kini dirawat di RS Cibitung Medika dan sudah mendapat penanganan," ucap Triesno.

Triesno menjelaskan, kejadian itu bermula ketika kelompok korban mendapat pesan singkat di WhatsApp untuk tawuran di lokasi yang sudah dijanjikan.

Kelompok korban pun menyanggupinya dan tiba di tempat yang sudah dijanjikan pada Minggu dini hari.

"Mereka awalnya berencana tawuran dekat toko mobil Wuling di wilayah Tambun. Namun, kelompok lawan tak kunjung datang. Mereka bergeser ke sebuah bengkel yang lokasinya dekat dengan Pasar Cibitung," ungkap Triesno.

Tak lama kemudian, datang puluhan orang yang diduga kelompok lawan mereka. Tawuran pun pecah saat itu juga.

Lantaran kalah jumlah, kelompok korban memilih melarikan diri. Sementara DA dan J, masuk ke dalam sebuah gang.

"Korban lari ke dalam tapi tetap dikejar pelaku. Akibatnya, korban DA dan J dibacok oleh pelaku yang berhasil mengejar," jelas Triesno.

Atas peristiwa yang terjadi, kasus tawuran maut itu kini ditangani oleh Polsek Cikarang Barat dan akan ditelusuri lebih melalui keterangan para saksi.

https://megapolitan.kompas.com/read/2023/01/22/21002361/dikeroyok-saat-tawuran-remaja-berusia-17-tahun-tewas-dengan-luka-bacok

Terkini Lainnya

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi 'Penindakan'

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi "Penindakan"

Megapolitan
Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Megapolitan
Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Megapolitan
Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Megapolitan
Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Megapolitan
Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Megapolitan
Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Megapolitan
Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Megapolitan
Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Megapolitan
Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Megapolitan
Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke