Salin Artikel

Heru Budi Tanam 25 Pohon Cempaka Putih, Sebut Ada 2.700 yang Ditanam di Jakpus Hari Ini

JAKARTA, KOMPAS.com - Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono secara simbolis menanam 25 pohon cempaka putih di area Laboratorium Balai Tekstil Jakarta, Cempaka Putih, Jakarta Pusat, Jumat (27/1/2023).

"Hari ini kami, Pemerintah Daerah DKI, bersama Pak Kapolsek dan Pak Danramil menanam pohon di lokasi ini sebanyak 25 pohon cempaka putih," tuturnya di Laboratorium Balai Tekstil Jakarta, Jumat.

Menurut Heru, pada Jumat ini, Wali Kota Jakarta Pusat Dhany Sukma juga telah meminta perangkat kelurahan se-Jakarta Pusat agar menanam berbagai jenis pohon di titik yang berbeda-beda.

Katanya, total ada 2.700 pohon yang ditanam di Jakarta Pusat.

"Di luar lokasi ini, Pak Wali Kota (Dhany) juga memerintahkan kepada seluruh camat se-Jakarta Pusat (untuk) menanam juga di waktu yang sama," tutur Heru.

"Total, hari ini Pemprov DKI Jakarta menanam 2.700 tepatnya di berbagai lokasi dan berbagai jenis tanaman," sambung dia.

Dalam kesempatan itu, Heru tidak mengungkapkan mengapa dia menanam pohon cempaka putih.

Ia meminta awak media agar bertanya hal tersebut kepada Dinas Taman dan Kehutanan (Distamhut) DKI Jakarta.

"Nanti narasi cempaka putih apa artinya, (ditanyakan) ke Dinas Taman," tutur eks Wali Kota Jakarta Utara itu.

Turut hadir dalam kegiatan penanaman cempaka putih itu Asisten Pembangunan dan Lingkungan Hidup Sekretaris Daerah DKI Jakarta Afan Adriansyah Idris, Dhany Sukma, dan Camat Cempaka Putih Fauzi.

https://megapolitan.kompas.com/read/2023/01/27/10585701/heru-budi-tanam-25-pohon-cempaka-putih-sebut-ada-2700-yang-ditanam-di

Terkini Lainnya

Alasan Warga Tak Amuk Jambret Ponsel di Jaksel, Ternyata “Akamsi”

Alasan Warga Tak Amuk Jambret Ponsel di Jaksel, Ternyata “Akamsi”

Megapolitan
Korban Jambret di Jaksel Cabut Laporan, Pelaku Dikembalikan ke Keluarga untuk Dibina

Korban Jambret di Jaksel Cabut Laporan, Pelaku Dikembalikan ke Keluarga untuk Dibina

Megapolitan
Penjambret di Jaksel Ditangkap Warga Saat Terjebak Macet

Penjambret di Jaksel Ditangkap Warga Saat Terjebak Macet

Megapolitan
Pencuri Motor di Bekasi Lepas Tembakan 3 Kali ke Udara, Polisi Pastikan Tidak Ada Korban

Pencuri Motor di Bekasi Lepas Tembakan 3 Kali ke Udara, Polisi Pastikan Tidak Ada Korban

Megapolitan
Ada Konser NCT Dream dan Kyuhyun, Polisi Imbau Penonton Waspadai Copet dan Tiket Palsu

Ada Konser NCT Dream dan Kyuhyun, Polisi Imbau Penonton Waspadai Copet dan Tiket Palsu

Megapolitan
Pencuri Motor di Bekasi Bawa Pistol, Lepaskan Tembakan 3 Kali

Pencuri Motor di Bekasi Bawa Pistol, Lepaskan Tembakan 3 Kali

Megapolitan
Teror Begal Bermodus 'Debt Collector', Nyawa Pria di Kali Sodong Melayang dan Motornya Hilang

Teror Begal Bermodus "Debt Collector", Nyawa Pria di Kali Sodong Melayang dan Motornya Hilang

Megapolitan
Jakpro Buka Kelas Seni dan Budaya Lewat Acara “Tim Art Fest” Mulai 30 Mei

Jakpro Buka Kelas Seni dan Budaya Lewat Acara “Tim Art Fest” Mulai 30 Mei

Megapolitan
Amankan 2 Konser K-Pop di GBK, Polisi Terjunkan 865 Personel

Amankan 2 Konser K-Pop di GBK, Polisi Terjunkan 865 Personel

Megapolitan
Ada Konser NCT Dream dan Kyuhyun, MRT Jakarta Beroperasi hingga Pukul 01.00 WIB

Ada Konser NCT Dream dan Kyuhyun, MRT Jakarta Beroperasi hingga Pukul 01.00 WIB

Megapolitan
Pastikan Masih Usut Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel, Polisi: Ada Unsur Pidana

Pastikan Masih Usut Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel, Polisi: Ada Unsur Pidana

Megapolitan
Polisi Sebut Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel Mandek 2 Tahun karena Kondisi Korban Belum Stabil

Polisi Sebut Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel Mandek 2 Tahun karena Kondisi Korban Belum Stabil

Megapolitan
Kasus di Polisi Mandek, Keluarga Korban Pemerkosaan di Tangsel Dituduh Damai dengan Pelaku

Kasus di Polisi Mandek, Keluarga Korban Pemerkosaan di Tangsel Dituduh Damai dengan Pelaku

Megapolitan
Minta Pemerkosa Anaknya Cepat Ditangkap, Ibu Korban: Pengin Cepat Selesai...

Minta Pemerkosa Anaknya Cepat Ditangkap, Ibu Korban: Pengin Cepat Selesai...

Megapolitan
Remaja Diperkosa Staf Kelurahan, Pelaku Belum Ditangkap 2 Tahun Usai Kejadian

Remaja Diperkosa Staf Kelurahan, Pelaku Belum Ditangkap 2 Tahun Usai Kejadian

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke