Salin Artikel

Ungkap Fakta Baru, Polisi Gunakan Teknologi TAA dalam Rekonstruksi Kecelakaan Mahasiswa UI Hasya

JAKARTA, KOMPAS.com - Polisi menggunakan teknologi traffic accident analysis (TAA) guna menggali sederet fakta baru terkait kecelakaan yang menewaskan mahasiswa Universitas Indonesia (UI) M Hasya Atalla.

Hasya tewas setelah terlindas mobil yang dikemudikan pensiunan polisi, AKBP Eko Setia Budi Wahono di jalan kawasan Srengseng Sawah, Jagakarsa, Jakarta Selatan, 6 Oktober 2022.

"Cara kerjanya ya kami mengedepankan bukti forensik yang berkaitan dengan tindak pidana berdasarkan benda mati yang ada di TKP," ujar Kepala Team Traffic Accident Analysis (TAA) Korlantas Polri Kombes Pol Dodi Darjanto di lokasi, Kamis (2/2/2023).

Dodi menjelaskan, penggunaan teknologi itu bertujuan melengkapi fakta kecelakaan di luar keterangan saksi-saksi di lokasi yang dimintai keterangan.

"Jadi mengedepankan bukan kesaksian saksi tapi berdasarkan kerusakan mobil, kerusakan motor, jejak di jalanan, bangunan. Melalui alat ini dia bisa merekam secara tiga dimensi berdasarkan perhitungan fisika dan matematika, jadi otentik," kata Dodi.

Dodi mengemukakan, teknologi TAA dapat menggambarkan sebelum, sesaat, dan setelah kejadian kecelakaan maut meski peristiwa sudah terjadi dalam waku yang cukup lama.

"Dari sebelum, sesaat dan setelah kecelakaan secara three dimensional situation. Akurasinya 0,025, itu total error. Ini (TAA) sudah dipakai di seluruh negara maju, untuk Asia Tenggara, ini sudah the best Indonesia," ucap Dodi.

"Insya Allah Polri dapat memberikan yang terbaik dalam memberikan rasa keadilan dan kepastian hukum," sambung Dodi.

https://megapolitan.kompas.com/read/2023/02/02/16405561/ungkap-fakta-baru-polisi-gunakan-teknologi-taa-dalam-rekonstruksi

Terkini Lainnya

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi 'Penindakan'

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi "Penindakan"

Megapolitan
Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Megapolitan
Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Megapolitan
Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Megapolitan
Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Megapolitan
Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Megapolitan
Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Megapolitan
Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Megapolitan
Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Megapolitan
Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Megapolitan
Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke