DEPOK, KOMPAS.com - Komplotan pencuri membobol dan mengambil sembako di sebuah warung, Jalan Mayor Idrus, Tapos, Depok, pada Senin (13/2/2023) subuh.
Aksi mereka terekam kamera pengawas atau CCTV yang terpasang di warung tersebut.
Pemilik warung sembako bernama Majid mengatakan, pembobolan terjadi sekitar pukul 03.20 WIB. Namun, ia baru menyadari saat membuka warungnya pada pukul 06.30 WIB.
"Kondisi rolling door sudah terbuka sedikit dan gitu muat satu orang lah. Jadi pas kita masuk, itu sudah berserakanlah kulkas es krim, enggak sesuai tempatnya," kata Majid kepada wartawan, Senin.
Berdasarkan rekaman CCTV, Majid menduga, aksi pembobolan itu melibatkan empat orang. Dua dari empat pelaku itu berperan membobol rolling door menggunakan sebilah linggis.
Kemudian, satu orang lainnya berjaga untuk memantau situasi di lokasi kejadian.
"Kalau dari pelaku, yang saya lihat saat membobol itu ada dua orang, terus di mobil satu orang. Tapi, kalau perkiraan saya ada satu orang lagi di bangku sopir. Bisa jadi sampai empat orang," kata Majid.
Dalam pencurian itu, Majid merincikan, sembako yang hilang meliputi, sembilan karung beras ukuran 50 kg, tujuh karung beras ukuran 20 kg, dan lima karung beras ukuran 10 kg.
Kemudian, 36 dus mi instan, delapan dus minyak goreng, dan beberapa bungkus rokok serta uang senilai Rp 1,5 juta di dalam laci.
"Kerugian sekitar Rp 30 hingga 40 juta, karena itu perkiraan dari kita ngedata dari barang yang hilang," ujar Majid.
Atas peristiwa itu, korban telah melaporkan kejadian pembobolan tersebut ke Polsek Cimanggis.
"Lapor ke Polsek Cimanggis tadi pagi dan ini mau ke sana lagi mengirimkan bukti-bukti video," imbuh dia.
https://megapolitan.kompas.com/read/2023/02/13/16531271/warung-sembako-di-tapos-depok-dibobol-pencuri-21-karung-beras-hingga-36