Untuk diketahui, Ahza yang masih berumur 18 bulan sempat diculik oleh dua pelaku yang membunuh ibunya usai melakukan aksi pembunuhan. Kedua pelaku pun kini telah ditangkap polisi.
Keluarga korban Erik Julianto menceritakan bahwa pihaknya mendapatkan informasi tentang penemuan Ahza pada pukul 03.00 WIB.
"Kami dikabari oleh polisi dari Polda Metro Jaya, Ahza sudah ketemu. Kemudian langsung dijemput sama orangtua dan kakak korban ke sana," jelas Erik, Jumat, dilansir dari TribunBekasi.com.
Ahza sendiri berhasil ditemukan setelah polisi berhasil meringkus dua pelaku yang membunuh ibunya.
Berdasarkan cerita dari kepolisian, petugas menemukan Ahza ditinggal sendirian di sebuah pos satpam di kawasan Subang, tak jauh dari lokasi penangkapan kedua pelaku.
Saat ditemukan polisi, Erik mengatakan bahwa Ahza tengah terkulai lemas akibat kelaparan.
"Ditemuin di pos satpam di Subang. Pelaku ditangkap tak jauh dari lokasi Ahza. Kelaparan, lemas sampai ketemu nenek dan tantenya. Sekarang sudah sehat dan bisa beraktivitas lagi," tutur Erik.
Sebelumnya diberitakan, seorang ibu muda pemilik warung makan ayam goreng ditemukan tewas bersimbah darah, diduga dibunuh oleh karyawannya sendiri.
Peristiwa itu terjadi di kios warung ayam goreng DKriuk, Jalan Raya Sukatani, Kampung Kemejing, Desa Sukaindah, Kecamatan Sukakarya, Bekasi, Kamis (16/2/2023).
Korban berinisial IM (28), ditemukan pertama kali oleh suaminya di kios toko dengan kondisi bersimbah darah.
Dua ponsel milik korban raib dibawa kabur pelaku, begitu pula anak korban, Ahza, yang masih berusia 18 bulan.
Sejumlah warga di lokasi kejadian menuturkan sempat melihat Ahza dibawa oleh pelaku menaiki elf usai kejadian pembunuhan.
"Kami mendapat laporan ada orang diduga dibunuh, langsung petugas kami cek TKP (tempat kejadian perkara)," kata kata Kapolsek Sukatani AKP Wito saat dikonfirmasi.
Wito menjelaskan, suami korban pada saat melihat istrinya tak sadar dengan luka di sekujur tubuhnya langsung berinisiatif membawa ke klinik terdekat.
Tetapi ketika di klinik, korban sudah dinyatakan meninggal dunia dengan luka akibat hentaman benda tumpul di kepala.
"Di klinik (korban) sudah dinyatakan meninggal dunia, setelah itu bersama tim identifikasi polres melakukan olah TKP dan dikumpulkan bukti-bukti," jelas dia.
Artikel ini telah tayang di Tribunbekasi.com dengan judul Ahza, Anak Korban Pembunuhan Pengusaha Ayam Goreng, Ditemukan di Subang Dalam Kondisi Kelaparan. (Penulis: Rangga Baskoro | Editor: Dedy).
https://megapolitan.kompas.com/read/2023/02/17/15332441/anak-pengusaha-ayam-goreng-yang-dibunuh-di-bekasi-ditemukan-dalam-kondisi