Salin Artikel

Tahun Ini Target Penumpang LRT Jakarta 2.500 Orang Per Hari

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Lintas Raya Terpadu (LRT) Jakarta menargetkan jumlah penumpang LRT Jakarta bisa mencapai 2.500 orang per hari pada 2023.

Kepala Divisi Sekretaris Perusahaan PT LRT Jakarta Sheila Indira Maharshi berujar, target itu diberikan Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta.

Adapun Dishub DKI Jakarta merupakan satuan kerja perangkat daerah (SKPD) yang bertanggung jawab atas PT LRT Jakarta, salah satu BUMD DKI Jakarta.

"Untuk di tahun 2023 ini, target dari Dishub DKI itu 2.500 penumpang per hari," tutur Sheila ditemui di Kantor Suku Dishub Jakarta Selatan, Selasa (28/2/2023).

Sebagai perbandingan, pada 2022 lalu LRT Jakarta menargetkan jumlah penumpang mencapai 1.500 orang per hari.

Hasilnya, saat itu terdapat sekitar 1.800 penumpang per hari.

Dengan tren positif pada tahun sebelumnya, Sheila mengaku optimistis dapat memenuhi target 2.500 penumpang per hari.

Sebab, kebijakan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) kini telah dicabut.

Pencabutan kebijakan ini diyakini akan meningkatkan mobilitas masyarakat, termasuk dengan meningkatnya jumlah penumpang LRT Jakarta.

"Jadi, sebenarnya kami sangat optimis dengan sudah enggak ada lagi kebijakan PPKM, penumpang akan kembali ke fase mereka akan banyak lagi pakai angkutan umum, termasuk dalam hal ini LRT," urai Sheila.

Ia melanjutkan, PT LRT Jakarta akan semakin rutin menggelar kegiatan yang bersifat meningkatkan kesadaran warga atas kehadiran layanan LRT Jakarta.

Optimalisasi sosial media juga dilakukan dengan tujuan yang sama.

"Karena kami melihat memang trennya ini ketika kita melakukan suatu aktivasi (untuk meningkatkan kesadaran masyarakat atas kehadiran LRT Jakarta), itu cenderung ada peningkatan jumlah penumpang," ungkap Sheila.

https://megapolitan.kompas.com/read/2023/02/28/20355541/tahun-ini-target-penumpang-lrt-jakarta-2500-orang-per-hari

Terkini Lainnya

Ratusan Personel Satpol PP dan Petugas Kebersihan Dikerahkan Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta

Ratusan Personel Satpol PP dan Petugas Kebersihan Dikerahkan Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta

Megapolitan
Alasan Warga Tak Amuk Jambret Ponsel di Jaksel, Ternyata “Akamsi”

Alasan Warga Tak Amuk Jambret Ponsel di Jaksel, Ternyata “Akamsi”

Megapolitan
Korban Jambret di Jaksel Cabut Laporan, Pelaku Dikembalikan ke Keluarga untuk Dibina

Korban Jambret di Jaksel Cabut Laporan, Pelaku Dikembalikan ke Keluarga untuk Dibina

Megapolitan
Penjambret di Jaksel Ditangkap Warga Saat Terjebak Macet

Penjambret di Jaksel Ditangkap Warga Saat Terjebak Macet

Megapolitan
Pencuri Motor di Bekasi Lepas Tembakan 3 Kali ke Udara, Polisi Pastikan Tidak Ada Korban

Pencuri Motor di Bekasi Lepas Tembakan 3 Kali ke Udara, Polisi Pastikan Tidak Ada Korban

Megapolitan
Ada Konser NCT Dream dan Kyuhyun, Polisi Imbau Penonton Waspadai Copet dan Tiket Palsu

Ada Konser NCT Dream dan Kyuhyun, Polisi Imbau Penonton Waspadai Copet dan Tiket Palsu

Megapolitan
Pencuri Motor di Bekasi Bawa Pistol, Lepaskan Tembakan 3 Kali

Pencuri Motor di Bekasi Bawa Pistol, Lepaskan Tembakan 3 Kali

Megapolitan
Teror Begal Bermodus 'Debt Collector', Nyawa Pria di Kali Sodong Melayang dan Motornya Hilang

Teror Begal Bermodus "Debt Collector", Nyawa Pria di Kali Sodong Melayang dan Motornya Hilang

Megapolitan
Jakpro Buka Kelas Seni dan Budaya Lewat Acara “Tim Art Fest” Mulai 30 Mei

Jakpro Buka Kelas Seni dan Budaya Lewat Acara “Tim Art Fest” Mulai 30 Mei

Megapolitan
Amankan 2 Konser K-Pop di GBK, Polisi Terjunkan 865 Personel

Amankan 2 Konser K-Pop di GBK, Polisi Terjunkan 865 Personel

Megapolitan
Ada Konser NCT Dream dan Kyuhyun, MRT Jakarta Beroperasi hingga Pukul 01.00 WIB

Ada Konser NCT Dream dan Kyuhyun, MRT Jakarta Beroperasi hingga Pukul 01.00 WIB

Megapolitan
Pastikan Masih Usut Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel, Polisi: Ada Unsur Pidana

Pastikan Masih Usut Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel, Polisi: Ada Unsur Pidana

Megapolitan
Polisi Sebut Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel Mandek 2 Tahun karena Kondisi Korban Belum Stabil

Polisi Sebut Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel Mandek 2 Tahun karena Kondisi Korban Belum Stabil

Megapolitan
Kasus di Polisi Mandek, Keluarga Korban Pemerkosaan di Tangsel Dituduh Damai dengan Pelaku

Kasus di Polisi Mandek, Keluarga Korban Pemerkosaan di Tangsel Dituduh Damai dengan Pelaku

Megapolitan
Minta Pemerkosa Anaknya Cepat Ditangkap, Ibu Korban: Pengin Cepat Selesai...

Minta Pemerkosa Anaknya Cepat Ditangkap, Ibu Korban: Pengin Cepat Selesai...

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke