Jalan tersebut ambles diduga karena pipa beton gorong-gorong pecah. Adapun pipa gorong-gorong itu ditanam di bawah jalan.
"Itu ambles karena di bawah kan ada saluran gorong-gorong pecah, jadi air terus-menerus akhirnya jalanan longsor," kata Kepala Dinas Bina Marga DKI Jakarta Hari Nugroho saat dihubungi, Jumat.
Hari mengatakan, gorong-gorong itu pecah karena diduga terkikis air, terlebih saat hujan deras yang mengguyur sebagian wilayah Ibu Kota beberapa waktu terakhir.
"Iya, di bawah itu salurannya pecah. Pecahnya itu karena air, lalu mengikis ke fondasi atas, akhirnya tanah longsor," kata Hari.
Hari sebelumnya mengatakan, permasalahan jalan ambles tersebut telah ditangani oleh Dinas Bina Marga dan Dinas Sumber Daya Air (SDA) DKI Jakarta.
Saat ini pengerjaan jalan tersebut masuk dalam tahap perbaikan saluran, sebelum nantinya akan kembali diaspal.
"Kami, Bina Marga, sudah koordinasikan sama Dinas SDA untuk perbaikan gorong-gorong dan salurannya, itu dulu. Setelah selesai baru kami timbun dan aspal lagi nanti," ucap Hari.
https://megapolitan.kompas.com/read/2023/03/03/11254121/jalan-ra-kartini-cilandak-ambles-diduga-karena-pipa-gorong-gorong-pecah
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.