Salin Artikel

Begini Rasanya Jalan di Jembatan Transjakarta Semanggi-Benhill Sepanjang 500 Meter...

JAKARTA, KOMPAS.com - Jembatan penghubung Halte Transjakarta Semanggi-Bendungan Hilir (Benhil) merupakan salah satu jembatan penyeberangan orang (JPO) yang panjang di Jakarta.

JPO yang membentang di depan Mal Plaza Semanggi ini, menghubungkan penumpang Transjakarta dari halte Semanggi menuju halte Benhil dan sebaliknya.

Bahkan, jembatan ini dinobatkan sebagai JPO terpanjang di Jakarta, dengan panjangnya mencapai 500 meter.

Kompas.com pun coba menjajal JPO ini mulai dari Halte Transjakarta Benhil sampai dengan Halte Semanggi dan sebaliknya, pada Senin (27/3/2023).

Selama berjalan, pejalan kaki disuguhkan dengan pemandangan gedung tinggi di sekitar kawasan tersebut.

Dengan lebar langkah sekitar setengah meter, jembatan ini dapat ditempuh dengan total langkah kurang lebih sekitar 2.560 langkah.

Untuk sekali jalan dari halte ke halte kurang lebih memakan waktu hingga delapan menit.

Kompas.com mencoba jalan santai saat menyeberang jembatan dari halte Benhil ke halte Semanggi. 

Begitu keluar dari halte Benhil, ada tanjakan landai di jembatan tersebut. Setelah jalan menanjak, ada beberapa jalan berbelok menuju samping Mal Plaza Semanggi.

Seperti yang dirasakan Kompas.com, sebagian pejalan kaki mungkin merasa lelah akibat jauhnya jarak kedua halte transjakarta yang dihubungkan oleh JPO ini.

Kompas.com pun mencoba berjalan ke arah sebaliknya, dari halte Semanggi ke halte Benhil, dengan langkah lebih cepat.

Perjalanan pun terasa makin lelah.

Sepanjang melewati jembatan ini, banyak baut pijakan yang terlepas, sehingga agak kendor.

Pejalan kaki yang berjalan dengan terburu-buru rawan tersandung.

Selain itu, pejalan kaki harus memperhatikan langkahnya khususnya saat musim hujan.

Hal itu dikarenakan ada beberapa pijakan yang licin, terutama saat melangkah dari depan halte Benhil menuju JPO.

https://megapolitan.kompas.com/read/2023/03/27/15171471/begini-rasanya-jalan-di-jembatan-transjakarta-semanggi-benhill-sepanjang

Terkini Lainnya

Ada 292 Aduan Terkait Pembayaran THR 2024 Lewat Website Kemenaker

Ada 292 Aduan Terkait Pembayaran THR 2024 Lewat Website Kemenaker

Megapolitan
Bantah Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin, Ketua RW di Kalideres: Sudah Bersurat ke Lurah

Bantah Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin, Ketua RW di Kalideres: Sudah Bersurat ke Lurah

Megapolitan
Pelaku Pelecehan Payudara Siswi di Bogor Diduga ODGJ, Kini Dibawa ke RSJ

Pelaku Pelecehan Payudara Siswi di Bogor Diduga ODGJ, Kini Dibawa ke RSJ

Megapolitan
Longsor di New Anggrek 2 GDC Depok, Warga: Sudah Hubungi Semua Pihak, Tidak Ada Jawaban

Longsor di New Anggrek 2 GDC Depok, Warga: Sudah Hubungi Semua Pihak, Tidak Ada Jawaban

Megapolitan
Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Fahira Idris Minta Jemaah Haji Jaga Kondisi Fisik

Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Fahira Idris Minta Jemaah Haji Jaga Kondisi Fisik

Megapolitan
Mahasiswa Dikeroyok di Tangsel, Setara Institute Minta Hentikan Narasi Kebencian Pemicu Konflik

Mahasiswa Dikeroyok di Tangsel, Setara Institute Minta Hentikan Narasi Kebencian Pemicu Konflik

Megapolitan
Khawatir Kalah karena Politik Uang, Hanya 1 Kader PKB Daftar Pilkada Bogor

Khawatir Kalah karena Politik Uang, Hanya 1 Kader PKB Daftar Pilkada Bogor

Megapolitan
Dari 11, 4 Aduan Pekerja di Jakarta Terkait Pembayaran THR 2024 Telah Ditindaklanjuti

Dari 11, 4 Aduan Pekerja di Jakarta Terkait Pembayaran THR 2024 Telah Ditindaklanjuti

Megapolitan
Ketum PITI Diperiksa Polisi Terkait Laporan Terhadap Pendeta Gilbert

Ketum PITI Diperiksa Polisi Terkait Laporan Terhadap Pendeta Gilbert

Megapolitan
Lurah di Kalideres Tak Masalah jika Digugat soal Penonaktifan Ketua RW, Yakin Keputusannya Tepat

Lurah di Kalideres Tak Masalah jika Digugat soal Penonaktifan Ketua RW, Yakin Keputusannya Tepat

Megapolitan
Polisi Selidiki Kepemilikan Pelat Putih Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ

Polisi Selidiki Kepemilikan Pelat Putih Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ

Megapolitan
Hanya 1 Kader Daftar Pilkada Bogor, PKB: Khawatir Demokrasi Rusak seperti Pemilu

Hanya 1 Kader Daftar Pilkada Bogor, PKB: Khawatir Demokrasi Rusak seperti Pemilu

Megapolitan
Pemkot Tangsel Bakal Evaluasi Ketua RT-RW Imbas Pengeroyokan Mahasiswa

Pemkot Tangsel Bakal Evaluasi Ketua RT-RW Imbas Pengeroyokan Mahasiswa

Megapolitan
Meski Tersangka Sudah Ditetapkan, Polisi Sebut Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP Belum Final

Meski Tersangka Sudah Ditetapkan, Polisi Sebut Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP Belum Final

Megapolitan
Mengingat Lagi Pesan yang Ada di STIP, 'Sekolah Ini Akan Ditutup Jika Terjadi Kekerasan'

Mengingat Lagi Pesan yang Ada di STIP, "Sekolah Ini Akan Ditutup Jika Terjadi Kekerasan"

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke