Salin Artikel

Malam Ini, Polisi Razia Tempat Hiburan Malam di Kemang, Senopati, dan SCBD

Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Ade Ary Syam Indradi mengatakan, razia ini bertujuan untuk mengecek kepatuhan pengelola tempat hiburan malam terkait aturan jam operasional pada bulan Ramadhan.

"Kami akan mengecek kepatuhan pemilik tempat hiburan malam, restoran, dan kafe yang diatur dalam peraturan gubernur, di mana ada batas waktu operasional untuk tempat hiburan, restoran, dan kafe di bulan suci Ramadhan," kata Ade Ary di Mapolres Metro Jakarta Selatan, Jumat (31/3/2023) malam, sebelum melakukan razia.

Ade Ary berujar, razia akan dimulai dari kawasan Blok S sampai ke Kemang.

"Mobile mulai dari Blok S, kemudian (Jalan) Wolter Monginsidi, Gunawarman, Senopati, SCBD, lanjut ke Blok M dan Kemang," ujar dia.

Polisi nantinya akan menindak tempat hiburan nakal yang nekat beroperasi di luar batas waktu yang telah ditentukan.

"Kami akan melakukan imbauan-imbauan, kemudian pencegahan, hingga penegakan hukum apabila menemukan pelanggaran-pelanggaran atau pun gangguan kamtibmas," tutur Ade Ary.

Ade Ary berharap semua tempat hiburan malam di Jakarta mematuhi jam operasional pada bulan Ramadhan yang telah ditetapkan Pemprov DKI Jakarta.

Sebagai informasi, tempat hiburan malam yang berlokasi di hotel bintang 4 dan 5 diizinkan beroperasi pada bulan Ramadhan.

Namun, jam operasional tempat hiburan tersebut dibatasi maksimal pukul 24.00 WIB.

https://megapolitan.kompas.com/read/2023/04/01/00062851/malam-ini-polisi-razia-tempat-hiburan-malam-di-kemang-senopati-dan-scbd

Terkini Lainnya

Bukan Rebutan Lahan Parkir, Ini Penyebab Pria di Pondok Aren Gigit Jari Satpam Gereja hingga Putus

Bukan Rebutan Lahan Parkir, Ini Penyebab Pria di Pondok Aren Gigit Jari Satpam Gereja hingga Putus

Megapolitan
PN Jakbar Tunda Sidang Kasus Narkotika Ammar Zoni

PN Jakbar Tunda Sidang Kasus Narkotika Ammar Zoni

Megapolitan
Pelaku dan Korban Pembunuhan Wanita Dalam Koper Kerja di Perusahaan yang Sama

Pelaku dan Korban Pembunuhan Wanita Dalam Koper Kerja di Perusahaan yang Sama

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Curi Uang Rp 43 Juta Milik Perusahaan Tempat Korban Kerja

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Curi Uang Rp 43 Juta Milik Perusahaan Tempat Korban Kerja

Megapolitan
Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah Berkali-kali Minta Dipulangkan dari RSJ Bogor

Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah Berkali-kali Minta Dipulangkan dari RSJ Bogor

Megapolitan
Mengaku Kerja di Minimarket, Pemuda Curi Uang Rp 43 Juta dari Brankas Toko

Mengaku Kerja di Minimarket, Pemuda Curi Uang Rp 43 Juta dari Brankas Toko

Megapolitan
Kronologi Pria di Pondok Aren Gigit Jari Rekannya hingga Putus, Kesal Teman Korban Ikut Memarkirkan Kendaraan

Kronologi Pria di Pondok Aren Gigit Jari Rekannya hingga Putus, Kesal Teman Korban Ikut Memarkirkan Kendaraan

Megapolitan
Syarat Maju Pilkada DKI Jalur Independen: KTP dan Pernyataan Dukungan Warga

Syarat Maju Pilkada DKI Jalur Independen: KTP dan Pernyataan Dukungan Warga

Megapolitan
17 Kambing Milik Warga Depok Dicuri, Hanya Sisakan Jeroan di Kandang

17 Kambing Milik Warga Depok Dicuri, Hanya Sisakan Jeroan di Kandang

Megapolitan
Pintu Rumah Tak Dikunci, Motor Warga di Sunter Dicuri Maling

Pintu Rumah Tak Dikunci, Motor Warga di Sunter Dicuri Maling

Megapolitan
Viral Video Geng Motor Bawa Sajam Masuk Kompleks TNI di Halim, Berakhir Diciduk Polisi

Viral Video Geng Motor Bawa Sajam Masuk Kompleks TNI di Halim, Berakhir Diciduk Polisi

Megapolitan
Ibu Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah Bakal Dipindahkan ke Panti ODGJ di Bandung

Ibu Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah Bakal Dipindahkan ke Panti ODGJ di Bandung

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Curi Uang Korban

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Curi Uang Korban

Megapolitan
Ketua RW Nonaktif di Kalideres Bantah Gelapkan Dana Kebersihan Warga, Klaim Dibela DPRD

Ketua RW Nonaktif di Kalideres Bantah Gelapkan Dana Kebersihan Warga, Klaim Dibela DPRD

Megapolitan
Menjelang Pendaftaran Cagub Independen, Tim Dharma Pongrekun Konsultasi ke KPU DKI

Menjelang Pendaftaran Cagub Independen, Tim Dharma Pongrekun Konsultasi ke KPU DKI

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke