Salin Artikel

Kisah Porter Stasiun Gambir, Pernah Jadi Kuli Proyek karena Kurang Pendapatan

JAKARTA, KOMPAS.com - Iswanto (30), salah satu porter di Stasiun Gambir, Jakarta Pusat mengaku sudah menggeluti pekerjaan ini sejak 2007.

Pria asal Cirebon, Jawa Barat itu bercerita bahwa dia memilih menjadi porter dan datang ke Stasiun Gambir, semenjak putus pendidikan SMP.

"Iya dari keluar sekolah langsung jadi porter di Gambir. Sejak tahun 2007 kalau enggak salah," ujar dia saat ditemui Kompas.com di Stasiun Gambir, Jakarta Pusat, Kamis (13/4/2023).

Ia mengaku bahwa pendapatannya pernah mencapai Rp 200.000 dalam sehari.

Kata Iswanto, angka tersebut bisa tercapai jika Stasiun Gambir dalam kondisi ramai penumpang, yakni pada Natal, libur sekolah, ataupun saat masa angkutan mudik Lebaran.

"Pernah mencapai Rp 200.000 dapat bisa kalau lagi ramai banget," ungkap dia.

"Sisanya ya cuma cukup saja sih (pendapatannya). Kan penumpang itu engga selalu ramai, paling ramai saat libur panjang, libur sekolah, natal, mudik ya momen itu aja ramainya," tambah Iswanto.

Semenjak menggeluti pekerjaan porter, ia merasa tidak terikat. Is, demikian dia disapa, bisa pulang ke kampung halamannya kapan pun ia mau.

"Menariknya enggak terikat, jadi kami mau pulang satu bulan sekali, seminggu sekali terserah gitu," tutur dia.

Dari segi pendapatan, Is terkadang merasa kurang. Karena itu dia coba menggeluti bidang lain seperti kuli proyek untuk menafkahi istri dan satu anaknya.

"Kadang-kadang saya ambil kerjaan lain. Kalau lagi ada tawaran, saya di proyek," papar dia.

"Misalkan di sini sepi, ikut teman lah kalau ada tawaran. Mau ngaduk-ngaduk semen enggak apa-apa, yang penting ada pemasukan," terang dia.

https://megapolitan.kompas.com/read/2023/04/14/05050041/kisah-porter-stasiun-gambir-pernah-jadi-kuli-proyek-karena-kurang

Terkini Lainnya

Asal-usul Pesawat Jatuh di BSD, Milik Anggota Indonesia Flying Club yang Ingin Survei Landasan

Asal-usul Pesawat Jatuh di BSD, Milik Anggota Indonesia Flying Club yang Ingin Survei Landasan

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Selasa 21 Mei 2024 dan Besok: Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Selasa 21 Mei 2024 dan Besok: Pagi ini Cerah Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Korban Pesawat Jatuh di BSD Sempat Minta Tolong Sebelum Tewas | Kondisi Jasad Korban Pesawat Jatuh di BSD Tidak Utuh

[POPULER JABODETABEK] Korban Pesawat Jatuh di BSD Sempat Minta Tolong Sebelum Tewas | Kondisi Jasad Korban Pesawat Jatuh di BSD Tidak Utuh

Megapolitan
Rute Bus Tingkat Wisata Transjakarta BW2

Rute Bus Tingkat Wisata Transjakarta BW2

Megapolitan
Cara ke Mall Kelapa Gading Naik Kereta dan Transjakarta

Cara ke Mall Kelapa Gading Naik Kereta dan Transjakarta

Megapolitan
Ayah di Jaktim Setubuhi Anak Kandung sejak 2019, Korban Masih di Bawah Umur

Ayah di Jaktim Setubuhi Anak Kandung sejak 2019, Korban Masih di Bawah Umur

Megapolitan
Sempat Tersendat akibat Tumpahan Oli, Lalu Lintas Jalan Raya Bogor Kembali Lancar

Sempat Tersendat akibat Tumpahan Oli, Lalu Lintas Jalan Raya Bogor Kembali Lancar

Megapolitan
Ibu di Jaktim Rekam Putrinya Saat Disetubuhi Pacar, lalu Suruh Aborsi Ketika Hamil

Ibu di Jaktim Rekam Putrinya Saat Disetubuhi Pacar, lalu Suruh Aborsi Ketika Hamil

Megapolitan
Komnas PA Bakal Beri Pendampingan Siswa SMP di Jaksel yang Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah

Komnas PA Bakal Beri Pendampingan Siswa SMP di Jaksel yang Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah

Megapolitan
Penanganan Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel Lambat, Pelaku Dikhawatirkan Ulangi Perbuatan

Penanganan Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel Lambat, Pelaku Dikhawatirkan Ulangi Perbuatan

Megapolitan
Pendaftaran PPDB Jakarta Dibuka 10 Juni, Ini Jumlah Daya Tampung Siswa Baru SD hingga SMA

Pendaftaran PPDB Jakarta Dibuka 10 Juni, Ini Jumlah Daya Tampung Siswa Baru SD hingga SMA

Megapolitan
Kasus Perundungan Siswi SMP di Bogor, Polisi Upayakan Diversi

Kasus Perundungan Siswi SMP di Bogor, Polisi Upayakan Diversi

Megapolitan
Disdik DKI Akui Kuota Sekolah Negeri di Jakarta Masih Terbatas, Janji Bangun Sekolah Baru

Disdik DKI Akui Kuota Sekolah Negeri di Jakarta Masih Terbatas, Janji Bangun Sekolah Baru

Megapolitan
Polisi Gadungan yang Palak Warga di Jaktim dan Jaksel Positif Sabu

Polisi Gadungan yang Palak Warga di Jaktim dan Jaksel Positif Sabu

Megapolitan
Kondisi Siswa SMP di Jaksel yang Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah Sudah Bisa Berkomunikasi

Kondisi Siswa SMP di Jaksel yang Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah Sudah Bisa Berkomunikasi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke