Salin Artikel

Cari Sosok Pemimpin Muda, Bima Arya Ajak Generasi Milenial Manfaatkan Ruang Kreatif

BOGOR, KOMPAS.com - Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto mengajak seluruh anak muda atau generasi milenial untuk mengambil peran menjadi seorang pemimpin, salah satunya dengan memanfaatkan ruang-ruang kreatif yang kekinian.

Hal itu ia sampaikan dalam acara focus discussion group (FGD) Ngabuburit Bareng Apeksi "Spill Isi Hati Calon Pemimpin Masa Depan Kota" yang diikuti 120 anak muda perwakilan 17 kampus di Jabodetabek, Sabtu (15/4/2023).

Bima mengatakan, anak-anak muda memiliki peran penting dalam membangun kota. Sebab itu, ia mengaku terus berikhtiar menyambungkan keinginan anak-anak muda dengan pemerintah kota.

"Satu hal yang bahaya adalah ketika anak-anak muda cuek dan tidak peduli dengan kotanya," kata Bima.

Ketua Dewan Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (Apeksi) ini mengungkapkan, ada lima tingkatan keterikatan anak-anak muda dengan kotanya.

Pertama, kata Bima, yaitu aktif. Dalam tingkatan ini, anak-anak muda mengambil peran dengan aktif melakukan kegiatan positif.

Kedua, lanjut Bima, adalah suportif. Ia menilai, dalam tingkatan ini anak-anak muda cenderung tidak aktif namun memberikan dukungan ketika kotanya membutuhkan.

Ketiga adalah pasif, di mana anak-anak muda dalam tingkatan ini terkesan cuek dan tidak melakukan apa-apa.

"Lalu, keempat adalah sinis. Yang ketika memberikan komentar tidak mengenakan dan aneh bagi orang yang mendengar atau membacanya," sebut Bima.

"Yang paling bahaya adalah tingkatan destruktif, yang bisa menghancurkan, membakar atau tindakan negatif lainnya. Saya yakin, mudah-mudahan semuanya menjadi minimal suportif," tambahnya.

Ia pun berpesan kepada anak-anak muda jangan mudah menyerah untuk selalu mencurahkan pemikiran-pemikiran serta memberikan ide atau pandangan terhadap persoalan atau isu yang dihadapi kotanya.

"Kalian bisa melihat bagaimana ikhtiar saya membuat orang cinta pada Kota Bogor, membuat warga Kota Bogor dekat dengan pemimpinnya," ungkapnya.

"Bukan sesuatu yang mudah, tapi itu yang saya lakukan dalam dua periode menjadi Wali Kota Bogor,  berusaha sedekat mungkin dengan warga," pungkas Bima.

https://megapolitan.kompas.com/read/2023/04/15/20391481/cari-sosok-pemimpin-muda-bima-arya-ajak-generasi-milenial-manfaatkan

Terkini Lainnya

Pelaku Pembunuhan Kakak Tiri di Medan Serahkan Diri ke Polresta Bogor

Pelaku Pembunuhan Kakak Tiri di Medan Serahkan Diri ke Polresta Bogor

Megapolitan
Cerita Warga Trauma Naik JakLinko, Tegur Sopir Ugal-ugalan malah Diteriaki 'Gue Orang Miskin'...

Cerita Warga Trauma Naik JakLinko, Tegur Sopir Ugal-ugalan malah Diteriaki "Gue Orang Miskin"...

Megapolitan
Pendisiplinan Tanpa Kekerasan di STIP Jakarta Utara, Mungkinkah?

Pendisiplinan Tanpa Kekerasan di STIP Jakarta Utara, Mungkinkah?

Megapolitan
STIP Didorong Ikut Bongkar Kasus Junior Tewas di Tangan Senior

STIP Didorong Ikut Bongkar Kasus Junior Tewas di Tangan Senior

Megapolitan
Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir di Minimarket dan Simalakama Jukir yang Beroperasi

Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir di Minimarket dan Simalakama Jukir yang Beroperasi

Megapolitan
Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior, Kuasa Hukum Berharap Ada Tersangka Baru Usai Pra-rekonstruksi

Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior, Kuasa Hukum Berharap Ada Tersangka Baru Usai Pra-rekonstruksi

Megapolitan
Cerita Farhan Kena Sabetan Usai Lerai Keributan Mahasiswa Vs Warga di Tangsel

Cerita Farhan Kena Sabetan Usai Lerai Keributan Mahasiswa Vs Warga di Tangsel

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, 7 Mei 2024 dan Besok: Nanti Malam Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, 7 Mei 2024 dan Besok: Nanti Malam Hujan Ringan

Megapolitan
Provokator Gunakan Petasan untuk Dorong Warga Tawuran di Pasar Deprok

Provokator Gunakan Petasan untuk Dorong Warga Tawuran di Pasar Deprok

Megapolitan
Tawuran Kerap Pecah di Pasar Deprok, Polisi Sebut Ulah Provokator

Tawuran Kerap Pecah di Pasar Deprok, Polisi Sebut Ulah Provokator

Megapolitan
Tawuran di Pasar Deprok Pakai Petasan, Warga: Itu Habis Jutaan Rupiah

Tawuran di Pasar Deprok Pakai Petasan, Warga: Itu Habis Jutaan Rupiah

Megapolitan
Sebelum Terperosok dan Tewas di Selokan Matraman, Balita A Hujan-hujanan dengan Kakaknya

Sebelum Terperosok dan Tewas di Selokan Matraman, Balita A Hujan-hujanan dengan Kakaknya

Megapolitan
Kemiskinan dan Beban Generasi 'Sandwich' di Balik Aksi Pria Bayar Makan Seenaknya di Warteg Tanah Abang

Kemiskinan dan Beban Generasi "Sandwich" di Balik Aksi Pria Bayar Makan Seenaknya di Warteg Tanah Abang

Megapolitan
Cerita Warga Sempat Trauma Naik JakLingko karena Sopir Ugal-ugalan Sambil Ditelepon 'Debt Collector'

Cerita Warga Sempat Trauma Naik JakLingko karena Sopir Ugal-ugalan Sambil Ditelepon "Debt Collector"

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Seorang Pria Ditangkap Buntut Bayar Makan Warteg Sesukanya | Taruna STIP Tewas di Tangan Senior Pernah Terjadi pada 2014 dan 2017

[POPULER JABODETABEK] Seorang Pria Ditangkap Buntut Bayar Makan Warteg Sesukanya | Taruna STIP Tewas di Tangan Senior Pernah Terjadi pada 2014 dan 2017

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke