Salin Artikel

Lihat Adiknya Hanyut di Selokan Pamulang, Kakak Korban Dikhawatirkan Trauma

Saat peristiwa terjadi, H juga tengah bermain hujan-hujanan, D kemudian mengikuti kakaknya bermain. Namun, D terpeleset masuk ke selokan sedalam satu meter.

"Saya khawatirnya kakaknya ini jangan sampai kena mental saja, soalnya dia ngelihat depan mata sendiri," tutur Wewen saat ditemui di rumah D, bilangan Pondok Cabe, Pamulang, Tangsel, Senin (22/5/2023).

Mengetahui adiknya hanyut, H langsung berlari ke rumah untuk memberi tahu ayahnya, R, yang tengah memperbaiki atap.

R langsung bergegas menyelamatkan D, tetapi ikut hanyut karena arus air yang cukup kencang saat hujan turun.

H rupanya sempat memperingatkan ayahnya untuk tidak masuk ke dalam selokan.

"Dia yang bilang juga, 'Jangan nyebur, Pak'. Jadi mudah-mudahan, doain supaya anaknya enggak kena mental," ujar Wewen.

Ketika Kompas.com mewawancari Wewen, H juga berada di rumah. Wajah H terlihat sendu, matanya bengkak dan memerah. Sesekali H tersenyum tipis dan menundukkan kepalanya.

Melihat kondisi sang cucu, Wewen meminta doa agar H dan ibunya tetap tegar setelah kehilangan dua anggota keluarga.

"Doakan ya semoga H juga menjadi anak yang kuat. Sekarang juga saya sebagai orangtua juga mendengarkan ibunya, selalu mendukung," ujar Wewen.

Sebagai informasi, D hanyut saat main hujan-hujanan, Minggu sore. Korban terpeleset ke selokan.

R yang berusaha menolong anaknya juga ikut hanyut terbawa arus yang kencang. R ditemukan pada Minggu pukul 20.00 WIB dalam radius 3 kilometer dari lokasi hanyut.

Sementara itu, D ditemukan dalam radius 4,5 kilometer dari lokasi hanyut pada Senin pukul 11.40 WIB.

https://megapolitan.kompas.com/read/2023/05/22/19093411/lihat-adiknya-hanyut-di-selokan-pamulang-kakak-korban-dikhawatirkan

Terkini Lainnya

Disdik DKI Akui Kuota Sekolah Negeri di Jakarta Masih Terbatas, Janji Bangun Sekolah Baru

Disdik DKI Akui Kuota Sekolah Negeri di Jakarta Masih Terbatas, Janji Bangun Sekolah Baru

Megapolitan
Polisi Gadungan yang Palak Warga di Jaktim dan Jaksel Positif Sabu

Polisi Gadungan yang Palak Warga di Jaktim dan Jaksel Positif Sabu

Megapolitan
Kondisi Siswa SMP di Jaksel yang Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah Sudah Bisa Berkomunikasi

Kondisi Siswa SMP di Jaksel yang Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah Sudah Bisa Berkomunikasi

Megapolitan
Polisi Gadungan di Jaktim Palak Pedagang dan Warga Selama 4 Tahun, Raup Rp 3 Juta per Bulan

Polisi Gadungan di Jaktim Palak Pedagang dan Warga Selama 4 Tahun, Raup Rp 3 Juta per Bulan

Megapolitan
Pelajar dari Keluarga Tak Mampu Bisa Masuk Sekolah Swasta Gratis Lewat PPDB Bersama

Pelajar dari Keluarga Tak Mampu Bisa Masuk Sekolah Swasta Gratis Lewat PPDB Bersama

Megapolitan
Dua Wilayah di Kota Bogor Jadi 'Pilot Project' Kawasan Tanpa Kabel Udara

Dua Wilayah di Kota Bogor Jadi "Pilot Project" Kawasan Tanpa Kabel Udara

Megapolitan
Keluarga Korban Begal Bermodus 'Debt Collector' Minta Hasil Otopsi Segera Keluar

Keluarga Korban Begal Bermodus "Debt Collector" Minta Hasil Otopsi Segera Keluar

Megapolitan
Masih di Bawah Umur, Pelaku Perundungan Siswi SMP di Bogor Tak Ditahan

Masih di Bawah Umur, Pelaku Perundungan Siswi SMP di Bogor Tak Ditahan

Megapolitan
Polisi Gadungan di Jaktim Tipu Keluarga Istri Kedua Supaya Bisa Menikah

Polisi Gadungan di Jaktim Tipu Keluarga Istri Kedua Supaya Bisa Menikah

Megapolitan
Ini Berkas yang Harus Disiapkan untuk Ajukan Uji Kelayakan Kendaraan 'Study Tour'

Ini Berkas yang Harus Disiapkan untuk Ajukan Uji Kelayakan Kendaraan "Study Tour"

Megapolitan
Siswa SMP Lompat dari Gedung Sekolah, Polisi: Frustasi, Ingin Bunuh Diri

Siswa SMP Lompat dari Gedung Sekolah, Polisi: Frustasi, Ingin Bunuh Diri

Megapolitan
5 Tahun Diberi Harapan Palsu, Sopir Angkot di Jakut Minta Segera Diajak Gabung ke Jaklingko

5 Tahun Diberi Harapan Palsu, Sopir Angkot di Jakut Minta Segera Diajak Gabung ke Jaklingko

Megapolitan
Seorang Perempuan Luka-luka Usai Disekap Dua Pria di Apartemen Kemayoran

Seorang Perempuan Luka-luka Usai Disekap Dua Pria di Apartemen Kemayoran

Megapolitan
Korban Begal Bermodus 'Debt Collector' di Jaktim Ternyata Tulang Punggung Keluarga

Korban Begal Bermodus "Debt Collector" di Jaktim Ternyata Tulang Punggung Keluarga

Megapolitan
Polisi Gadungan yang Palak Warga di Jaktim dan Jaksel Ditangkap

Polisi Gadungan yang Palak Warga di Jaktim dan Jaksel Ditangkap

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke