Salin Artikel

Pemprov DKI Diminta Perbanyak RTH untuk Perbaiki Kualitas Udara Jakarta

JAKARTA, KOMPAS.com - Anggota Komisi D DPRD DKI Jakarta dari Fraksi PDI Perjuangan Pantas Nainggolan meminta Pemerintah Provinsi (Pemprov) memperbanyak ruang terbuka hijau (RTH) di setiap kawasan permukiman warga.

Menurut dia, upaya itu dilakukan karena berdasarkan catatan yang dimiliki saat ini, jumlah RTH di DKI Jakarta tidak sampai 30 persen.

"Itu (RTH) harus 30 persen. Faktanya DKI Jakarta tidak lebih dari 10 persen, ini yang harus dipulihkan," ujar Pantas di gedung DPRD DKI, Senin (26/6/2023).

Guna memperbanyak RTH itu, Pemprov DKI bisa memanfaatkan aset DKI di beberapa wilayah dengan menggandeng pihak swasta untuk mewujudkannya.

Keberadaan RTH diyakini bakal dimanfaatkan warga untuk berinteraksi dan memulihkan kualitas udara di DKI Jakarta.

"Ini yang harus dipulihkan dan diperhatikan," ucap Pantas.

Sebelumnya, Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono bakal membuat 238 taman di Ibu Kota sampai dengan Februari 2023.

"Tiga bulan kemarin, jajaran pemerintah daerah sudah membangun (menata) 236 lokasi taman. Ditambah kemarin dua (taman), jadi berapa itu," urai Heru.

Eks Wali Kota Jakarta Utara itu menyatakan, Pemprov DKI bakal terus giat menanam pohon di berbagai titik Ibu Kota.

Heru mengaku sering menanam pohon untuk menghijaukan Jakarta.

"Ya di sela-sela kesibukan saya ketemu masyarakat, ya menanam pohon untuk penghijauan Jakarta, ya untuk Jakarta," ucap Heru.

https://megapolitan.kompas.com/read/2023/06/26/21175991/pemprov-dki-diminta-perbanyak-rth-untuk-perbaiki-kualitas-udara-jakarta

Terkini Lainnya

Ibu di Jaktim Rekam Putrinya Saat Disetubuhi Pacar, lalu Suruh Aborsi Ketika Hamil

Ibu di Jaktim Rekam Putrinya Saat Disetubuhi Pacar, lalu Suruh Aborsi Ketika Hamil

Megapolitan
Komnas PA Bakal Beri Pendampingan Siswa SMP di Jaksel yang Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah

Komnas PA Bakal Beri Pendampingan Siswa SMP di Jaksel yang Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah

Megapolitan
Penanganan Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel Lambat, Pelaku Dikhawatirkan Ulangi Perbuatan

Penanganan Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel Lambat, Pelaku Dikhawatirkan Ulangi Perbuatan

Megapolitan
Pendaftaran PPDB Jakarta Dibuka 10 Juni, Ini Jumlah Daya Tampung Siswa Baru SD hingga SMA

Pendaftaran PPDB Jakarta Dibuka 10 Juni, Ini Jumlah Daya Tampung Siswa Baru SD hingga SMA

Megapolitan
Kasus Perundungan Siswi SMP di Bogor, Polisi Upayakan Diversi

Kasus Perundungan Siswi SMP di Bogor, Polisi Upayakan Diversi

Megapolitan
Disdik DKI Akui Kuota Sekolah Negeri di Jakarta Masih Terbatas, Janji Bangun Sekolah Baru

Disdik DKI Akui Kuota Sekolah Negeri di Jakarta Masih Terbatas, Janji Bangun Sekolah Baru

Megapolitan
Polisi Gadungan yang Palak Warga di Jaktim dan Jaksel Positif Sabu

Polisi Gadungan yang Palak Warga di Jaktim dan Jaksel Positif Sabu

Megapolitan
Kondisi Siswa SMP di Jaksel yang Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah Sudah Bisa Berkomunikasi

Kondisi Siswa SMP di Jaksel yang Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah Sudah Bisa Berkomunikasi

Megapolitan
Polisi Gadungan di Jaktim Palak Pedagang dan Warga Selama 4 Tahun, Raup Rp 3 Juta per Bulan

Polisi Gadungan di Jaktim Palak Pedagang dan Warga Selama 4 Tahun, Raup Rp 3 Juta per Bulan

Megapolitan
Pelajar dari Keluarga Tak Mampu Bisa Masuk Sekolah Swasta Gratis Lewat PPDB Bersama

Pelajar dari Keluarga Tak Mampu Bisa Masuk Sekolah Swasta Gratis Lewat PPDB Bersama

Megapolitan
Dua Wilayah di Kota Bogor Jadi 'Pilot Project' Kawasan Tanpa Kabel Udara

Dua Wilayah di Kota Bogor Jadi "Pilot Project" Kawasan Tanpa Kabel Udara

Megapolitan
Keluarga Korban Begal Bermodus 'Debt Collector' Minta Hasil Otopsi Segera Keluar

Keluarga Korban Begal Bermodus "Debt Collector" Minta Hasil Otopsi Segera Keluar

Megapolitan
Masih di Bawah Umur, Pelaku Perundungan Siswi SMP di Bogor Tak Ditahan

Masih di Bawah Umur, Pelaku Perundungan Siswi SMP di Bogor Tak Ditahan

Megapolitan
Polisi Gadungan di Jaktim Tipu Keluarga Istri Kedua Supaya Bisa Menikah

Polisi Gadungan di Jaktim Tipu Keluarga Istri Kedua Supaya Bisa Menikah

Megapolitan
Ini Berkas yang Harus Disiapkan untuk Ajukan Uji Kelayakan Kendaraan 'Study Tour'

Ini Berkas yang Harus Disiapkan untuk Ajukan Uji Kelayakan Kendaraan "Study Tour"

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke