Salin Artikel

Pemkot Tangerang Bakal Data Warganya yang Obesitas Agar Dapat Penanganan Dini

TANGERANG, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Tangerang bakal mendata warganya yang mengalami obesitas atau kelebihan berat tubuh.

Hal itu disampaikan Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah menyusul adanya dua kasus obesitas yang berada di wilayah administrasinya.

Kasus pertama adalah M Fajri, pria berbobot 300 kg, yang telah meninggal dunia saat menjalani perawatan medis di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo, Jakarta.

Kemudian, Cipto Raharjo (45) pria obesitas berbobot sekitar 200 kg, yang saat ini masih menjalani perawatan medis di RSUD Kota Tangerang.

Berkaca dari kasus obesitas tersebut, Arief mengatakan, pihaknya akan melakukan pendataan secara door to door untuk mencari warganya yang mengalami obesitas.

"Tentunya kami akan sosialiasasi lebih masif (sambil) melakukan pendataan door to door, masuk ke kampung-kampung, kata Arief dikutip, Jumat (7/7/2023).

Dalam pendataan itu, Arief mengatakan, pihaknya juga bakal menyosialisasikan tentang gerakan hidup sehat.

"Nanti temen-temen dinkes melalui puskesmas, dan kader-kader posyandu bisa lebih menyosialisasikan gerakan hidup sehat," ucap dia.

Semua itu dilakukan sebagai upaya pencegahan dini agar kasus obesitas dapat ditangani, dengan harapan tidak berujung pada kematian.

"Mudah-mudahan bisa diantisipasi lebih dini, karena bagaimana pun juga kayak (kasus Fajri) kemarin warga karang tengah, akhirnya meninggal dunia," ucap Arief.

"Makanya dengan kejadian obesitas yang ada satu ini, mudah-mudahan tidak terjadi lagi. Masyarakat akan kami dorong untuk lebih melaksanakan hidup sehat," tambah dia, menegaskan.

https://megapolitan.kompas.com/read/2023/07/07/19063891/pemkot-tangerang-bakal-data-warganya-yang-obesitas-agar-dapat-penanganan

Terkini Lainnya

Gunungan Sampah Longsor, TPA Cipayung Depok Sudah Tutup 2 Hari

Gunungan Sampah Longsor, TPA Cipayung Depok Sudah Tutup 2 Hari

Megapolitan
Soal Wacana Juru Parkir Liar Minimarket Diberi Pekerjaan, Pengamat: Lebih Baik Dijadikan Jukir Legal

Soal Wacana Juru Parkir Liar Minimarket Diberi Pekerjaan, Pengamat: Lebih Baik Dijadikan Jukir Legal

Megapolitan
Walkot Tangsel Sebut “Study Tour” ke Luar Daerah Bisa Diganti Kegiatan Sosial

Walkot Tangsel Sebut “Study Tour” ke Luar Daerah Bisa Diganti Kegiatan Sosial

Megapolitan
Kumpulkan 749.298 Dukungan Warga untuk Pilkada DKI, Dharma Pongrekun: Kuasa Tuhan

Kumpulkan 749.298 Dukungan Warga untuk Pilkada DKI, Dharma Pongrekun: Kuasa Tuhan

Megapolitan
Menurut Pakar, Dua Hal Ini Bikin Cagub Independen DKI Jakarta Sepi Peminat

Menurut Pakar, Dua Hal Ini Bikin Cagub Independen DKI Jakarta Sepi Peminat

Megapolitan
Pelabuhan Tanjung Priok Macet Total Hari Ini, Pengendara: Bikin Stres

Pelabuhan Tanjung Priok Macet Total Hari Ini, Pengendara: Bikin Stres

Megapolitan
Macet Total di Pelabuhan Tanjung Priok-Cilincing, Sopir JakLingko Habiskan 3 Jam Sekali Narik

Macet Total di Pelabuhan Tanjung Priok-Cilincing, Sopir JakLingko Habiskan 3 Jam Sekali Narik

Megapolitan
Kecelakaan SMK Lingga Kencana, Pengamat Transportasi: Insiden Serupa Terjadi Hampir Setiap Hari

Kecelakaan SMK Lingga Kencana, Pengamat Transportasi: Insiden Serupa Terjadi Hampir Setiap Hari

Megapolitan
Sespri Iriana Jokowi Optimistis Maju Cawalkot Bogor meski Belum Ada Partai Pengusung

Sespri Iriana Jokowi Optimistis Maju Cawalkot Bogor meski Belum Ada Partai Pengusung

Megapolitan
Walkot Tangsel Minta Sekolah Tunda Kegiatan 'Study Tour' ke Luar Daerah

Walkot Tangsel Minta Sekolah Tunda Kegiatan "Study Tour" ke Luar Daerah

Megapolitan
Dharma Pongrekun Fokus Perbaiki Syarat Dokumen untuk Maju Cagub Independen DKI Jakarta

Dharma Pongrekun Fokus Perbaiki Syarat Dokumen untuk Maju Cagub Independen DKI Jakarta

Megapolitan
Baik dan Buruk 'Study Tour' di Mata Orangtua Murid, Ada yang Mengeluh Kemahalan...

Baik dan Buruk "Study Tour" di Mata Orangtua Murid, Ada yang Mengeluh Kemahalan...

Megapolitan
Juru Parkir Liar Minimarket Bakal Ditertibkan, Pengamat: Siapa yang Mengawasi Keamanan Kendaraan?

Juru Parkir Liar Minimarket Bakal Ditertibkan, Pengamat: Siapa yang Mengawasi Keamanan Kendaraan?

Megapolitan
Pengemudi Ojol: Banyak Penumpang Batalkan Pesanan karena Macet di Tanjung Priok

Pengemudi Ojol: Banyak Penumpang Batalkan Pesanan karena Macet di Tanjung Priok

Megapolitan
Tak Bisa Masuk Terminal, Antrean Kontainer Masih Mengular di Jalan Raya Cilincing

Tak Bisa Masuk Terminal, Antrean Kontainer Masih Mengular di Jalan Raya Cilincing

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke