Salin Artikel

M Idris Bakal Jadikan Sawangan-Bojongsari sebagai Pusat Keramaian Baru di Depok

DEPOK, KOMPAS.com - Wali Kota Depok Mohammad Idris hendak menjadikan wilayah Sawangan dan Bojongsari sebagai pusat keramaian baru di kota tersebut.

Sawangan dan Bojongsari terletak di sisi barat Kota Depok.

"Kami telah mencanangkan wilayah barat, yaitu Sawangan dan Bojongsari, sebagai titik keramaian baru atau the new center point Kota Depok," ucap Idris dalam keterangannya, Senin (17/7/2023).

Ia menyebutkan, ada beberapa pertimbangan menjadikan Sawangan dan Bojongsari sebagai pusat keramaian baru.

Salah satunya yakni pertumbuhan penduduk di Sawangan dan Bojongsari tergolong tinggi dibandingkan wilayah lain di Kota Depok.

Pertumbuhan penduduk di Sawangan sebesar 3,68 persen dan Bojongsari 3,06 persen.

Di satu sisi, Sawangan merupakan wilayah dengan tingkat kepadatan penduduk terendah di Kota Depok, yakni 7.320 jiwa per kilometer persegi.

"(Karena itu) Sawangan menjadi daya tarik bagi investor dan pengembang besar, baik yang berskala nasional maupun internasional untuk berinvestasi di wilayah tersebut," tutur Idris.

Ia mengungkapkan, salah satu program untuk merealisasikan pusat keramaian baru itu adalah membangun alun-alun di Bojongsari.

Kemudian, program lainnya, yakni adanya Pasar Rakyat Sawangan di Sawangan yang telah beroperasi sejak akhir 2022.

Idris menambahkan, Sawangan dan Bojongsari bakal dijadikan sebagai pusat keramaian baru juga untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi di Depok.

"Jadi, secara bersamaan, akan mampu mendorong investasi di sektor lain, terutama bidang perdagangan," ucap dia.

Sebagai informasi, Pemkot Depok selama ini fokus pembangunan di kawasan Margonda alias Margonda-sentris.

Beberapa pembangunan yang digencarkan adalah pembangunan trotoar di Jalan Raya Margonda serta rencana pembangunan masjid dengan menggusur SDN Pondok Cina di Jalan Raya Margonda.

Pengamat tata kota, Nirwono Yoga, pun menilai Pemkot Depok sangat Margonda-sentris dalam mengembangkan dan membangun kotanya.

Padahal, ada banyak kawasan selain Margonda yang butuh dibangun dan dikembangkan oleh Pemkot Depok menjadi pusat perekonomian baru.

Oleh karena itu, ia mengingatkan Pemkot Depok agar tak hanya membangun wilayah Margonda yang sudah sangat padat.

Menurut Yoga, pembangunan infrastruktur dan fasilitas umum sebaiknya juga dilakukan di wilayah Depok lainnya yang membutuhkan.

Ia mengatakan masih banyak wilayah selain Margonda yang membutuhkan pembangunan agar menjadi pusat pertumbuhan ekonomi di Depok.

Yoga meyakini warga Depok selain di wilayah Margonda menginginkan pembangunan intensif.

https://megapolitan.kompas.com/read/2023/07/17/15533251/m-idris-bakal-jadikan-sawangan-bojongsari-sebagai-pusat-keramaian-baru-di

Terkini Lainnya

Sosok Dimas Aditya Korban Kecelakaan Bus Ciater Dikenal Tak Mudah Marah

Sosok Dimas Aditya Korban Kecelakaan Bus Ciater Dikenal Tak Mudah Marah

Megapolitan
Dua Truk TNI Disebut Menerobos CFD Jakarta, Ini Klarifikasi Kapendam Jaya

Dua Truk TNI Disebut Menerobos CFD Jakarta, Ini Klarifikasi Kapendam Jaya

Megapolitan
Diiringi Isak Tangis, 6 Korban Kecelakaan Bus Ciater Dimakamkan di TPU Parung Bingung

Diiringi Isak Tangis, 6 Korban Kecelakaan Bus Ciater Dimakamkan di TPU Parung Bingung

Megapolitan
Titik Terang Kasus Mayat Terbungkus Sarung di Pamulang: Terduga Pelaku Ditangkap, Identitas Korban Diketahui

Titik Terang Kasus Mayat Terbungkus Sarung di Pamulang: Terduga Pelaku Ditangkap, Identitas Korban Diketahui

Megapolitan
3 Pelajar SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus Dishalatkan di Musala Al Kautsar Depok

3 Pelajar SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus Dishalatkan di Musala Al Kautsar Depok

Megapolitan
Isak Tangis Iringi Kedatangan 3 Jenazah Korban Kecelakaan Bus Ciater: Enggak Nyangka, Pulang-pulang Meninggal...

Isak Tangis Iringi Kedatangan 3 Jenazah Korban Kecelakaan Bus Ciater: Enggak Nyangka, Pulang-pulang Meninggal...

Megapolitan
Terduga Pembunuh Pria Dalam Sarung di Pamulang Ditangkap

Terduga Pembunuh Pria Dalam Sarung di Pamulang Ditangkap

Megapolitan
Pemprov DKI Lepas Ratusan Jemaah Haji Kloter Pertama Asal Jakarta

Pemprov DKI Lepas Ratusan Jemaah Haji Kloter Pertama Asal Jakarta

Megapolitan
Pesan Terakhir Guru SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus di Ciater Subang

Pesan Terakhir Guru SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus di Ciater Subang

Megapolitan
Gratis Untuk Anak Pejuang Kanker, Begini Syarat Menginap di 'Rumah Anyo'

Gratis Untuk Anak Pejuang Kanker, Begini Syarat Menginap di 'Rumah Anyo'

Megapolitan
Gelar 'Napak Reformasi', Komnas Perempuan Ajak Masyarakat Mengingat Tragedi 12 Mei 1998

Gelar "Napak Reformasi", Komnas Perempuan Ajak Masyarakat Mengingat Tragedi 12 Mei 1998

Megapolitan
Jatuh Bangun Pinta Mendirikan 'Rumah Anyo' Demi Selamatkan Para Anak Pejuang Kanker

Jatuh Bangun Pinta Mendirikan 'Rumah Anyo' Demi Selamatkan Para Anak Pejuang Kanker

Megapolitan
Saat Epy Kusnandar Ditangkap karena Narkoba, Diam Seribu Bahasa

Saat Epy Kusnandar Ditangkap karena Narkoba, Diam Seribu Bahasa

Megapolitan
Misteri Mayat Pria Terbungkus Sarung di Pamulang, Diduga Dibunuh Lalu Dibuang

Misteri Mayat Pria Terbungkus Sarung di Pamulang, Diduga Dibunuh Lalu Dibuang

Megapolitan
Pelajar SMK Lingga yang Selamat dari Kecelakaan Tiba di Depok, Disambut Tangis Orangtua

Pelajar SMK Lingga yang Selamat dari Kecelakaan Tiba di Depok, Disambut Tangis Orangtua

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke