Salin Artikel

Pipa Gas di Tebet Bocor hingga Muncul Api, Diduga Akibat Galian Tiang PJU

JAKARTA, KOMPAS.com - Pipa gas diduga mengalami kebocoran hingga mengeluarkan kobaran api di Jalan Tebet Barat Raya, Tebet, Jakarta Selatan, Rabu (2/8/2023) pagi.

Kebocoran pipa gas diduga akibat proses galian tiang penerangan jalan umum (PJU) di lokasi.

Video yang menampilkan detik-detik insiden itu beredar di Instagram @updateinfojakarta yang diunggah hari ini.

Dalam video tersebut, terlihat kepulan asap dan korban api muncul dari bawah aspal jalanan tersebut.

"Diduga akibat terkena proyek galian tiang Penerangan Jalan Umum ( PJU) sebuah pipa gas di Jalan Tebet Barat Raya, Tebet Barat, Jakarta Selatan meledak dan menimbulkan api," bunyi keterangan video yang diunggah akun media sosial itu.

Dalam video, sejumlah petugas pemadam kebakaran berupaya memadamkan api yang keluar dari bawa aspal.

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Bina Marga DKI Jakarta Heru Suwon mengaku belum mendapat informasi mengenai insiden tersebut.

Namun, ia membenarkan saat ini ada pengerjaan galian tiang PJU di Jalan Tebet Barat Raya yang sudah berlangsung selama sebulan.

"Iya memang ada pengerjaan di Tebet Barat itu. Sudah satu bulan lalu," ujar Heru saat dikonfirmasi, Rabu.

Menurut Heru, Dinas Bina Marga tengah berkoordinasi dengan petugas lapangan yang mengerjakan galian tiang PJU itu.

"Tentunya ini kan semua pekerja sudah dikomunikasikan dengan para pemilik jaringan utilitas, kalau memang itu terjadi, itu kan bisa diperbaiki lagi," ucap Heru.

https://megapolitan.kompas.com/read/2023/08/02/21271071/pipa-gas-di-tebet-bocor-hingga-muncul-api-diduga-akibat-galian-tiang-pju

Terkini Lainnya

Menyusuri Jalan yang Dilalui Para Korban Tragedi 12 Mei 1998...

Menyusuri Jalan yang Dilalui Para Korban Tragedi 12 Mei 1998...

Megapolitan
Sosok Dimas Aditya Korban Kecelakaan Bus Ciater Dikenal Tak Mudah Marah

Sosok Dimas Aditya Korban Kecelakaan Bus Ciater Dikenal Tak Mudah Marah

Megapolitan
Dua Truk TNI Disebut Menerobos CFD Jakarta, Ini Klarifikasi Kapendam Jaya

Dua Truk TNI Disebut Menerobos CFD Jakarta, Ini Klarifikasi Kapendam Jaya

Megapolitan
Diiringi Isak Tangis, 6 Korban Kecelakaan Bus Ciater Dimakamkan di TPU Parung Bingung

Diiringi Isak Tangis, 6 Korban Kecelakaan Bus Ciater Dimakamkan di TPU Parung Bingung

Megapolitan
Titik Terang Kasus Mayat Terbungkus Sarung di Pamulang: Terduga Pelaku Ditangkap, Identitas Korban Diketahui

Titik Terang Kasus Mayat Terbungkus Sarung di Pamulang: Terduga Pelaku Ditangkap, Identitas Korban Diketahui

Megapolitan
3 Pelajar SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus Dishalatkan di Musala Al Kautsar Depok

3 Pelajar SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus Dishalatkan di Musala Al Kautsar Depok

Megapolitan
Isak Tangis Iringi Kedatangan 3 Jenazah Korban Kecelakaan Bus Ciater: Enggak Nyangka, Pulang-pulang Meninggal...

Isak Tangis Iringi Kedatangan 3 Jenazah Korban Kecelakaan Bus Ciater: Enggak Nyangka, Pulang-pulang Meninggal...

Megapolitan
Terduga Pembunuh Pria Dalam Sarung di Pamulang Ditangkap

Terduga Pembunuh Pria Dalam Sarung di Pamulang Ditangkap

Megapolitan
Pemprov DKI Lepas Ratusan Jemaah Haji Kloter Pertama Asal Jakarta

Pemprov DKI Lepas Ratusan Jemaah Haji Kloter Pertama Asal Jakarta

Megapolitan
Pesan Terakhir Guru SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus di Ciater Subang

Pesan Terakhir Guru SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus di Ciater Subang

Megapolitan
Gratis Untuk Anak Pejuang Kanker, Begini Syarat Menginap di 'Rumah Anyo'

Gratis Untuk Anak Pejuang Kanker, Begini Syarat Menginap di 'Rumah Anyo'

Megapolitan
Gelar 'Napak Reformasi', Komnas Perempuan Ajak Masyarakat Mengingat Tragedi 12 Mei 1998

Gelar "Napak Reformasi", Komnas Perempuan Ajak Masyarakat Mengingat Tragedi 12 Mei 1998

Megapolitan
Jatuh Bangun Pinta Mendirikan 'Rumah Anyo' Demi Selamatkan Para Anak Pejuang Kanker

Jatuh Bangun Pinta Mendirikan 'Rumah Anyo' Demi Selamatkan Para Anak Pejuang Kanker

Megapolitan
Saat Epy Kusnandar Ditangkap karena Narkoba, Diam Seribu Bahasa

Saat Epy Kusnandar Ditangkap karena Narkoba, Diam Seribu Bahasa

Megapolitan
Misteri Mayat Pria Terbungkus Sarung di Pamulang, Diduga Dibunuh Lalu Dibuang

Misteri Mayat Pria Terbungkus Sarung di Pamulang, Diduga Dibunuh Lalu Dibuang

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke