Latif mengatakan, awalnya ada seseorang yang membakar sampah di area belakang warung.
"Pokoknya ada orang yang lagi nabun di belakang, bakar sampah, tapi enggak tahu siapa orangnya," kata Latif kepada wartawan di lokasi.
Ketika membakar sampah, Latif menyebutkan, orang itu tiba-tiba pergi meninggalkan area belakang warung.
Tak lama setelah pembakar sampah pergi, api dari area pembakaran diduga menjalar dan melahap area warung.
Api kemudian membesar karena merambat ke area tripleks di dekat area pembakaran sampah.
"Orangnya bakar sampah, tapi disinyalir ditinggal pergi ke mana tahu, lalu merambat ke tripleks dan apanya langsung berkobar besar," sebut dia.
Selain membakar warung makan "Soto Seger Bu Sri", api turut melahap seratusan motor yang terparkir di area warung. Sebab, area belakang warung makan dijadikan tempat parkir motor.
Perwira Piket Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Selatan Suhudi mengatakan, setidaknya ada 105 motor yang ikut terbakar.
"Data sementara berjumlah 105 motor, tapi ini belum data pasti," kata Suhudi.
Penyebab pasti kebakaran belum diketahui.
https://megapolitan.kompas.com/read/2023/08/11/22414831/ungkap-awal-mula-kebakaran-di-depan-gandaria-city-warga-ada-yang-bakar