Salin Artikel

Wali Kota Depok Minta Sekolah yang Tak Terpakai Disulap Jadi Madrasah

DEPOK, KOMPAS.com - Wali Kota Depok Mohammad Idris hendak mendirikan sejumlah sekolah madrasah di Depok.

Madrasah itu rencananya didirikan di Mekarjaya, Kecamatan Sukmajaya, dan di Rangkapan Jaya, Kecamatan Pancoran Mas.

Idris berujar, madrasah di Mekarjaya bakal setingkat madrasah aliyah alias sekolah setingkat SMA.

Pendirian madrasah aliyah itu memanfaatkan lahan sekolah yang sudah tak terpakai.

"Saya minta dianggarkan untuk penataan sekolah yang sudah tak dipakai di Mekarjaya. Itu untuk dibuatkan madrasah aliyah," urainya kepada awak media, Jumat (18/8/2023).

Sementara di Rangkapan Jaya, sekolah keagamaan yang dibangun adalah madrasah ibtidaiyah dan madrasah tsanawiyah, atau setingkat SD dan SMP.

Lahan yang akan digunakan merupakan rumah pemotongan hewan (RPH).

Kata Idris, luas lahan tersebut sekitar 5.000 meter.

Idris menambahkan, lahan di Mekarjaya dan Rangkapan Jaya milik Pemkot Depok itu bakal terlebih dahulu dihibahkan ke Kemenag sebelum madrasah dapat dibangun. 

"Harus kami hibahkan dulu (lahan di Mekarjaya dan Rangkapan Jaya) ke Kemenag," ucap Idris.

"Syukur-syukur Kemenag punya dananya (pembangunan madrasah). Kan kami hibahkan asetnya sehingga yang membiayai pembangunan mereka," sambung politisi PKS itu.

Ia menambahkan, proses pembangunan madrasah ini dimulai pada tahun depan.

Pemkot Depok, menurut Idris, akan membuat detail engineering design (DED) pembangunan ketiga madrasah tersebut.

"Tahun depan (pembuatan) DED-nya. Kami sudah ada lahannya, kajiannya sudah ada, kami tinggal negosiasi dengan Kemenag," katanya.

https://megapolitan.kompas.com/read/2023/08/18/13431491/wali-kota-depok-minta-sekolah-yang-tak-terpakai-disulap-jadi-madrasah

Terkini Lainnya

Gembok Rumah Warga Terpaksa Dibobol Damkar Saat Padamkan Kebakaran Pasar Poncol Senen

Gembok Rumah Warga Terpaksa Dibobol Damkar Saat Padamkan Kebakaran Pasar Poncol Senen

Megapolitan
Relakan Dagangan Basah, Nanang Bersyukur Kiosnya di Pasar Poncol Tak Ikut Terbakar

Relakan Dagangan Basah, Nanang Bersyukur Kiosnya di Pasar Poncol Tak Ikut Terbakar

Megapolitan
Langkah PDI-P Untuk Pilkada 2024 di DKI dan Sumut Dinilai Tak Ringan

Langkah PDI-P Untuk Pilkada 2024 di DKI dan Sumut Dinilai Tak Ringan

Megapolitan
Akhir Pelarian Caleg PKS Asal Aceh yang Terlibat Bisnis Narkoba, Buron sejak Maret 2024

Akhir Pelarian Caleg PKS Asal Aceh yang Terlibat Bisnis Narkoba, Buron sejak Maret 2024

Megapolitan
Runutan Polemik Kampung Susun Bayam yang Dimulai sejak Pembangunan JIS

Runutan Polemik Kampung Susun Bayam yang Dimulai sejak Pembangunan JIS

Megapolitan
FBJ Deklarasikan Dukungan untuk Anies Baswedan Maju Jadi Calon Gubernur Jakarta 2024

FBJ Deklarasikan Dukungan untuk Anies Baswedan Maju Jadi Calon Gubernur Jakarta 2024

Megapolitan
Diperkosa Ayah Tiri, Anak di Kemayoran Diberi Rp 5.000 Sambil Diancam Dicelakai jika Mengadu

Diperkosa Ayah Tiri, Anak di Kemayoran Diberi Rp 5.000 Sambil Diancam Dicelakai jika Mengadu

Megapolitan
Perkosa Anak Disabilitas, Pemilik Warung di Kemayoran Beri Rp 10.000 agar Korban Tutup Mulut

Perkosa Anak Disabilitas, Pemilik Warung di Kemayoran Beri Rp 10.000 agar Korban Tutup Mulut

Megapolitan
3 Kios di Pasar Poncol dan Satu Rumah Warga Terbakar, Diduga akibat Korsleting

3 Kios di Pasar Poncol dan Satu Rumah Warga Terbakar, Diduga akibat Korsleting

Megapolitan
Polisi Tetapkan Eks Staf Kelurahan di Tangsel sebagai Tersangka Pemerkosaan Remaja

Polisi Tetapkan Eks Staf Kelurahan di Tangsel sebagai Tersangka Pemerkosaan Remaja

Megapolitan
Terkait Dorongan ke Pilkada Sumut, Pengamat: Ahok Digunakan PDI-P buat Pusat Pemberitaan

Terkait Dorongan ke Pilkada Sumut, Pengamat: Ahok Digunakan PDI-P buat Pusat Pemberitaan

Megapolitan
Saat DPRD DKI Kritik Penyelenggaraan PPDB, Berujung Permohonan Maaf Disdik

Saat DPRD DKI Kritik Penyelenggaraan PPDB, Berujung Permohonan Maaf Disdik

Megapolitan
Setelah 1,5 Tahun Dilaporkan, Pelaku Pemerkosaan Remaja di Tangsel Akhirnya Ditangkap Polisi

Setelah 1,5 Tahun Dilaporkan, Pelaku Pemerkosaan Remaja di Tangsel Akhirnya Ditangkap Polisi

Megapolitan
Penolakan Revisi UU Penyiaran Menguat, Kebebasan Pers Terancam dan Demokrasi Dikhawatirkan Melemah

Penolakan Revisi UU Penyiaran Menguat, Kebebasan Pers Terancam dan Demokrasi Dikhawatirkan Melemah

Megapolitan
Jadwal dan Lokasi Samsat Keliling di Jakarta 28 Mei 2024

Jadwal dan Lokasi Samsat Keliling di Jakarta 28 Mei 2024

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke