Salin Artikel

Wali Kota Pastikan Warga Terus Disuplai Air Imbas Krisis Air Bersih di Kalideres

JAKARTA, KOMPAS.com - Wali Kota Jakarta Barat Uus Kuswanto memastikan, warga di RW 011 Pegadungan, Kalideres, Jakarta Barat bakal terus disuplai air melalui mobil tangki.

Hal ini dilakukan, imbas adanya krisis air bersih yang telah berlangsung selama hampir dua pekan.

"Sebenarnya setiap hari sudah disuplai dari Palyja, dari PAM. Mungkin ke depannya nanti dari PD PAM Jaya akan bantu untuk kebutuhan air bersih selanjutnya," kata Uus saat dihubungi Kompas.com, Selasa (19/9/2023).

Dia mengakui bahwa sumber air bersih menuju kawasan tersebut terbatas.

Alhasil, pihaknya pun telah berkoordinasi dengan PAM Jaya agar air bersih rutin tersalurkan kepada warga yang terdampak.

"Saya juga sudah koordinasi juga sama pak arif dari PDAM termasuk Palyja untuk membantu mengoordinasikan kebutuhan warga. Untuk saat ini sudah terkondisi untuk yang kebutuhan warga," ujar Uus.

Saat ditanya soal penyebab krisis air bersih, dia menyebut tak mengetahui secara pasti terkait hal itu.

"Kalau kekeringan sih enggak, memang (permasalahan) dari PAM kan itu. Mungkin PAM nanti yang bisa jelaskan," ungkapnya.

PAM Jaya buka suara

Sebelumnya, Senior Manager Corporate Communication and Office Director PAM Jaya Gatra Vaganza menjelaskan, krisis air bersih disebabkan kualitas air yang jelek seiring dengan musim kemarau.

Sehingga, PAM Jaya menyetop aliran air ke permukiman warga. Kendati demikian, Gatra berujar, PAM Jaya bakal terus menyuplai air bersih menggunakan mobil tangki.

"Ada support dari mobil tangki, selain itu juga kami melakukan reasoning. Jadi di wilayah A misalnya nanti airnya akan ada di pukul berapa sampai pukul berapa," kata Gatra saat dihubungi, Jumat (15/9/2023).

Setidaknya, ada 11 lingkup RT di Pegadungan yang mengalami krisis air bersih. Namun, Gatra tak bisa memastikan sampai kapan krisis air bersih di kawasan ini akan berlangsung.

"Kalau untuk dari sisi cuaca kami tidak bisa memprediksi secara akurat, tetapi hal yang bisa kami lakukan, melakukan pemerataan suplai dari wilayah-wilayah lain," jelasnya.

https://megapolitan.kompas.com/read/2023/09/19/19061831/wali-kota-pastikan-warga-terus-disuplai-air-imbas-krisis-air-bersih-di

Terkini Lainnya

Ayah di Jaktim Setubuhi Anak Kandung sejak 2019, Korban Masih di Bawah Umur

Ayah di Jaktim Setubuhi Anak Kandung sejak 2019, Korban Masih di Bawah Umur

Megapolitan
Sempat Tersendat akibat Tumpahan Oli, Lalu Lintas Jalan Raya Bogor Kembali Lancar

Sempat Tersendat akibat Tumpahan Oli, Lalu Lintas Jalan Raya Bogor Kembali Lancar

Megapolitan
Ibu di Jaktim Rekam Putrinya Saat Disetubuhi Pacar, lalu Suruh Aborsi Ketika Hamil

Ibu di Jaktim Rekam Putrinya Saat Disetubuhi Pacar, lalu Suruh Aborsi Ketika Hamil

Megapolitan
Komnas PA Bakal Beri Pendampingan Siswa SMP di Jaksel yang Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah

Komnas PA Bakal Beri Pendampingan Siswa SMP di Jaksel yang Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah

Megapolitan
Penanganan Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel Lambat, Pelaku Dikhawatirkan Ulangi Perbuatan

Penanganan Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel Lambat, Pelaku Dikhawatirkan Ulangi Perbuatan

Megapolitan
Pendaftaran PPDB Jakarta Dibuka 10 Juni, Ini Jumlah Daya Tampung Siswa Baru SD hingga SMA

Pendaftaran PPDB Jakarta Dibuka 10 Juni, Ini Jumlah Daya Tampung Siswa Baru SD hingga SMA

Megapolitan
Kasus Perundungan Siswi SMP di Bogor, Polisi Upayakan Diversi

Kasus Perundungan Siswi SMP di Bogor, Polisi Upayakan Diversi

Megapolitan
Disdik DKI Akui Kuota Sekolah Negeri di Jakarta Masih Terbatas, Janji Bangun Sekolah Baru

Disdik DKI Akui Kuota Sekolah Negeri di Jakarta Masih Terbatas, Janji Bangun Sekolah Baru

Megapolitan
Polisi Gadungan yang Palak Warga di Jaktim dan Jaksel Positif Sabu

Polisi Gadungan yang Palak Warga di Jaktim dan Jaksel Positif Sabu

Megapolitan
Kondisi Siswa SMP di Jaksel yang Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah Sudah Bisa Berkomunikasi

Kondisi Siswa SMP di Jaksel yang Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah Sudah Bisa Berkomunikasi

Megapolitan
Polisi Gadungan di Jaktim Palak Pedagang dan Warga Selama 4 Tahun, Raup Rp 3 Juta per Bulan

Polisi Gadungan di Jaktim Palak Pedagang dan Warga Selama 4 Tahun, Raup Rp 3 Juta per Bulan

Megapolitan
Pelajar dari Keluarga Tak Mampu Bisa Masuk Sekolah Swasta Gratis Lewat PPDB Bersama

Pelajar dari Keluarga Tak Mampu Bisa Masuk Sekolah Swasta Gratis Lewat PPDB Bersama

Megapolitan
Dua Wilayah di Kota Bogor Jadi 'Pilot Project' Kawasan Tanpa Kabel Udara

Dua Wilayah di Kota Bogor Jadi "Pilot Project" Kawasan Tanpa Kabel Udara

Megapolitan
Keluarga Korban Begal Bermodus 'Debt Collector' Minta Hasil Otopsi Segera Keluar

Keluarga Korban Begal Bermodus "Debt Collector" Minta Hasil Otopsi Segera Keluar

Megapolitan
Masih di Bawah Umur, Pelaku Perundungan Siswi SMP di Bogor Tak Ditahan

Masih di Bawah Umur, Pelaku Perundungan Siswi SMP di Bogor Tak Ditahan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke