Salin Artikel

Harga Pangan di Pasar Koja Jakut Merangkak Naik, dari Cabai hingga Beras

JAKARTA, KOMPAS.com - Harga cabai rawit di Pasar Koja Baru, Jakarta Utara, mengalami kenaikan sejak tiga hari terakhir.

Salah seorang pedagang bernama Andri (27) mengungkapkan, pekan lalu, harga cabai rawit berada di kisaran Rp 50.000 per kilogram.

"(Sekarang) sudah Rp 60.000 per kilogram. Naik Rp 10.000," ujar Andri saat berbincang dengan Kompas.com di lapaknya, Rabu (18/10/2023). 

Andri mendapatkan informasi bahwa kenaikan harga cabai rawit disebabkan oleh musim kemarau berkepanjangan di Pulau Jawa.

"Enggak ada hujan, kemarau," lanjut Andri.

Meski demikian, Andri menilai, kenaikan tipis ini tidak terlalu memberatkan konsumen.

Kenaikan harga ini masih jauh lebih baik dibandingkan saat menjelang hari raya, baik Lebaran, atau Natal dan tahun baru.

"Bisa dibilang naiknya masih standar. Nanti kalau sudah mau tahun baru, biasa (naik) tuh. Bahkan bisa Rp 100.000," ujar Andri. 

Apabila kenaikan harga sudah di luar batas kewajaran seperti itu, Andri pun mengaku, siap-siap kena 'semprot' konsumen, terutama emak-emak.

Namun, pria yang sudah empat tahun berjualan di pasar tersebut sudah 'kebal' dari ceriwisnya konsumen pada saat harga-harga melambung tinggi.

"Ya itu mah hal biasa. Memang (harga) sayur kan enggak bisa ditebak. Hari ini turun, besok bisa naik. Tergantung dari petaninya. Kalau kami ini kan belanja saja," ujar Andri.

Selain cabai rawit, harga cabai merah terpantau naik tipis dari yang sebelumnya Rp 50.000 per kilogram menjadi Rp 60.000 per kilogram. 

Harga beras yang berasal dari Bulog juga mengalami kenaikan dari yang sebelumnya Rp 9.000 per liter menjadi Rp 11.000 per liter.

Untuk beras di dalam karung seberat 50 kilogram, harganya Rp 650.000. Harga itu diketahui naik dari yang sebelumnya Rp 550.000.

Harga beras karungan itu diprediksi akan merangkak naik lagi. Sebab, pedagang berencana menaikkan harga sampai Rp 700.000 dalam beberapa waktu ke depan.

https://megapolitan.kompas.com/read/2023/10/18/15365601/harga-pangan-di-pasar-koja-jakut-merangkak-naik-dari-cabai-hingga-beras

Terkini Lainnya

Maling Motor Bersenpi di Bekasi Residivis, 4 Kali Curi Motor di Pondok Gede

Maling Motor Bersenpi di Bekasi Residivis, 4 Kali Curi Motor di Pondok Gede

Megapolitan
Perempuan Disekap Dua Pria di Apartemen Kemayoran Usai Buka Jasa 'Open BO'

Perempuan Disekap Dua Pria di Apartemen Kemayoran Usai Buka Jasa "Open BO"

Megapolitan
Pejalan Kaki Terlindas 'Dump Truck' di Koja, Kaki Korban Hancur

Pejalan Kaki Terlindas "Dump Truck" di Koja, Kaki Korban Hancur

Megapolitan
5 Tahun Kasus Pembunuhan SIswi SMK di Bogor Belum Terungkap, Polisi Masih Cari Bukti Kuat

5 Tahun Kasus Pembunuhan SIswi SMK di Bogor Belum Terungkap, Polisi Masih Cari Bukti Kuat

Megapolitan
Ingin Gabung Jaklingko, Para Sopir Angkot di Jakut Desak Heru Budi Tanda Tangani SK

Ingin Gabung Jaklingko, Para Sopir Angkot di Jakut Desak Heru Budi Tanda Tangani SK

Megapolitan
Polisi Gadungan di Jaktim Terobsesi Jadi Anggota Polri, tapi Gagal Lolos Saat Tes

Polisi Gadungan di Jaktim Terobsesi Jadi Anggota Polri, tapi Gagal Lolos Saat Tes

Megapolitan
Ibu di Jaktim Rekam Anak Bersetubuh dengan Pacar untuk Kepuasan Diri

Ibu di Jaktim Rekam Anak Bersetubuh dengan Pacar untuk Kepuasan Diri

Megapolitan
Akses Jalan Tembusan Pasar Jambu Dua Dibuka, Dirut PPJ: Pedagang dan Warga Senang

Akses Jalan Tembusan Pasar Jambu Dua Dibuka, Dirut PPJ: Pedagang dan Warga Senang

Megapolitan
Siswi SLB di Jakbar Diduga Dicabuli Teman Sekelas hingga Hamil

Siswi SLB di Jakbar Diduga Dicabuli Teman Sekelas hingga Hamil

Megapolitan
Frustrasi Dijauhi Teman Picu Siswa SMP Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah

Frustrasi Dijauhi Teman Picu Siswa SMP Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah

Megapolitan
Ulah Polisi Gadungan di Jaktim, Raup Jutaan Rupiah dari Hasil Memalak Warga dan Positif Narkoba

Ulah Polisi Gadungan di Jaktim, Raup Jutaan Rupiah dari Hasil Memalak Warga dan Positif Narkoba

Megapolitan
Jukir Liar Muncul Lagi Usai Ditertibkan, Pengamat: Itu Lahan Basah dan Ladang Cuan bagi Kelompok Tertentu

Jukir Liar Muncul Lagi Usai Ditertibkan, Pengamat: Itu Lahan Basah dan Ladang Cuan bagi Kelompok Tertentu

Megapolitan
Darurat Pengelolaan Sampah, Anggota DPRD DKI Dukung Pemprov Bikin 'Pulau Sampah' di Jakarta

Darurat Pengelolaan Sampah, Anggota DPRD DKI Dukung Pemprov Bikin "Pulau Sampah" di Jakarta

Megapolitan
Peringatan Pemkot Bogor ke Pengelola Mal, Minta Tembusan Pasar Jambu Dua Tidak Ditutup Lagi

Peringatan Pemkot Bogor ke Pengelola Mal, Minta Tembusan Pasar Jambu Dua Tidak Ditutup Lagi

Megapolitan
Polisi Tangkap Maling Motor Bersenpi Rakitan di Bekasi, 1 Orang Buron

Polisi Tangkap Maling Motor Bersenpi Rakitan di Bekasi, 1 Orang Buron

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke