Salin Artikel

Dua Warga Ditembak Orang Tak Dikenal di Babelan, Motif Masih Misterius

KABUPATEN BEKASI, KOMPAS.com - Aksi penembakan oleh orang tak dikenal terjadi di Jalan Pertamina, Pondok Perumahan Buni Bakti, Babelan, Kabupaten Bekasi, Senin (6/11/2023) malam.

Kapolsek Babelan Kompol Didik Prijo Susilo mengatakan, dua orang jadi korban penembakan misterius itu.

"Dua orang (korban) yang satunya luka lecet, itu sudah kami visum. Yang satunya luka itu di paha, cuma enggak terlalu kelihatan (luka ringan)," kata Didik saat dihubungi Kompas.com, Selasa (7/11/2023).

Luka itu, kata Didik, berasal dari gotri. Gotri sendiri biasanya digunakan sebagai peluru untuk senjata airsoft gun. Senjata itu yang diduga digunakan oleh pelaku saat penembakan terjadi.

Didik belum bisa memastikan berapa orang yang terlibat dalam penembakan itu.

Sebab, informasi yang didapat polisi masih kurang. Dalam rekaman CCTV di sekitar lokasi, ada tiga sepeda motor dengan total lima orang yang melintas ketika penembakan terjadi.

"Pelaku satu orang cuma ini lagi ditanyakan, kami enggak bisa berikan (keterangan lebih lanjut), ini masih terlalu dini. Saya mau compare (bandingkan) karena omongan warga ada tiga motor," jelas Didik.

Didik menyatakan, anggotanya sudah mengecek ke lokasi untuk menyelidiki penembakan misterius ini.

"Intinya memang itu kejadian dan ini sudah cek TKP dan memang ada korban yang kami sudah lakukan penyelidikan," jelas Didik.

https://megapolitan.kompas.com/read/2023/11/07/12070171/dua-warga-ditembak-orang-tak-dikenal-di-babelan-motif-masih-misterius

Terkini Lainnya

Disdik DKI Buka Pendaftaran Akun PPDB Jakarta Mulai Hari Ini

Disdik DKI Buka Pendaftaran Akun PPDB Jakarta Mulai Hari Ini

Megapolitan
Mayat Wanita Kenakan Kaus Gucci Ditemukan di Selokan Kawasan Bekasi, Ada Luka di Jidat dan Dahi

Mayat Wanita Kenakan Kaus Gucci Ditemukan di Selokan Kawasan Bekasi, Ada Luka di Jidat dan Dahi

Megapolitan
Polisi Tangkap 2 Pria yang Sekap Perempuan di Apartemen Kemayoran, Satu Pelaku Hendak Kabur

Polisi Tangkap 2 Pria yang Sekap Perempuan di Apartemen Kemayoran, Satu Pelaku Hendak Kabur

Megapolitan
PAM Jaya Buka Seleksi Calon Management Trainee PAMANAH Future Leader Batch 2, Diikuti 1.087 Peserta

PAM Jaya Buka Seleksi Calon Management Trainee PAMANAH Future Leader Batch 2, Diikuti 1.087 Peserta

Megapolitan
Siswa SMP di Jaksel Diduga Melompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah

Siswa SMP di Jaksel Diduga Melompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah

Megapolitan
Seorang Wanita Disekap Dua Pria di Apartemen Kemayoran

Seorang Wanita Disekap Dua Pria di Apartemen Kemayoran

Megapolitan
Sempat Ditutup Pengelola Mal, Jalan Tembus Menuju Pasar Jambu Dua Dibuka Pemkot Bogor

Sempat Ditutup Pengelola Mal, Jalan Tembus Menuju Pasar Jambu Dua Dibuka Pemkot Bogor

Megapolitan
Muncul Lagi Usai Ditertibkan, Jukir Liar Minimarket: RW yang 'Nanggung'

Muncul Lagi Usai Ditertibkan, Jukir Liar Minimarket: RW yang "Nanggung"

Megapolitan
Dianggap Mengganggu Warga, Restoran di Kebon Jeruk Ditutup Paksa Pemilik Lahan

Dianggap Mengganggu Warga, Restoran di Kebon Jeruk Ditutup Paksa Pemilik Lahan

Megapolitan
Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Jemaah Haji Asal Bogor Diimbau Waspada dan Jaga Kesehatan

Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Jemaah Haji Asal Bogor Diimbau Waspada dan Jaga Kesehatan

Megapolitan
Tiap Hari, Jukir Liar Minimarket di Koja Mengaku Harus Setor ke RW

Tiap Hari, Jukir Liar Minimarket di Koja Mengaku Harus Setor ke RW

Megapolitan
Aturan Walkot Depok, Dishub Wajib Rilis Surat Kelayakan Kendaraan 'Study Tour'

Aturan Walkot Depok, Dishub Wajib Rilis Surat Kelayakan Kendaraan "Study Tour"

Megapolitan
Penyelenggara 'Study Tour' di Depok Diimbau Ajukan Permohonan 'Ramp Check' Kendaraan ke Dishub

Penyelenggara "Study Tour" di Depok Diimbau Ajukan Permohonan "Ramp Check" Kendaraan ke Dishub

Megapolitan
KNKT Telusuri Lisensi Pilot Pesawat Tecnam P2006T yang Jatuh di Tangsel

KNKT Telusuri Lisensi Pilot Pesawat Tecnam P2006T yang Jatuh di Tangsel

Megapolitan
KNKT Sebut Pesawat Jatuh di Tangsel Statusnya Bukan Pesawat Latih, tapi Milik Perseorangan

KNKT Sebut Pesawat Jatuh di Tangsel Statusnya Bukan Pesawat Latih, tapi Milik Perseorangan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke