BEKASI, KOMPAS.com - Komplotan pelaku pencurian memantau situasi dari Jalan Tol sebelum membobol SMK Negeri 9, Kota Bekasi.
Kapolsek Bekasi Selatan Kompol Jupriono mengatakan, posisi Jalan Tol berada dekat dengan sekolah tersebut.
"Modus operandinya itu mereka berhenti di tol, karena jarak dengan TKP (SMK N 9) itu cukup dekat," ujar Jupriono di Mapolsek Bekasi Selatan, Jumat (10/11/2023).
Jupriono menuturkan, para pelaku memantau untuk mencari celah agar bisa memasuki sekolah tersebut.
"Mereka melihat gedung, dua kali berhenti di tol untuk menggambarkan situasi karena sekitar TKP dan penjagaan (dari pihak sekolah) itu jauh," imbuh dia.
Merasa situasi aman, pelaku yang berinisial BM (32), SR (48) dan ZA (53) mendatangi area sekolah untuk mencuri alat-alat teknologi penunjang belajar siswa.
"Mereka merusak jendela dan berhasil mengambil tablet, laptop dan InFocus," imbuh Jupriono.
BM, SR dan ZA ditangkap dua hari setelah aksi pencurian itu.
Polisi mengamankan barang bukti, yakni 25 tab, satu InFocus merek Panasonic dan satu laptop.
BM dan SR disangkakan Pasal 362 KUHP dengan ancaman 7 tahun penjara. Sementara ZA dikenakan Pasal 480 KUHP dengan ancaman 4 tahun penjara.
https://megapolitan.kompas.com/read/2023/11/11/09360291/modus-pencuri-bobol-jendela-smk-di-bekasi-berhenti-dua-kali-di-tol-untuk