Salin Artikel

Ada Beragam Pertunjukan pada Malam Tahun Baru, Pengunjung TMII Diprediksi 50.000 Orang

"Untuk jumlah pengunjung diperkirakan 50.000-an pengunjung. Dengan luas sekitar 150 hektar dan tanpa mobil yang masuk ke dalam, pasti tetap akan nyaman," ujar Claudia saat dihubungi, Sabtu (30/12/2023).

Jumlah wisatawan diprediksi membeludak karena beragam pertunjukan di TMII untuk memeriahkan malam pergantian tahun.

Manajemen TMII pun telah mengantisipasi membeludaknya pengunjung yang ingin memeriahkan malam pergantian tahun dengan menambah jumlah petugas keamanan dua kali lipat dari hari biasanya.

"Untuk petugas itu lebih dari 100 orang. Untuk mekanisme di pintu masuk pengunjung juga sudah diatur juga," ucap Claudia.

Untuk diketahui, salah satu acara malam Tahun Baru 2024 di TMII yaitu "Pesta 12 Jam Sukaria".

Wisatawan dapat merayakan Tahun Baru 2024 di TMII sejak Minggu (31/12/2023) pukul 13.00 WIB hingga 01.00 WIB.

"Kami membuat aktivitas hiburan mulai pukul 13.00-01.00 WIB. Isinya adalah acara-acara unggulan TMII seperti dancing fountain," ujar Claudia.

Dancing fountain digelar di Plaza Promenade yang berada di depan Anjungan Yogyakarta TMII.

Pertunjukan ini merupakan koreografi air yang gerakannya diselaraskan dengan lagu yang diputar.

"Atraksi yang full feature baru dimulai malam hari, mulai jam 18.00-an WIB. Sudah lengkap dengan special lighting, video mapping, dan pertunjukan drone," jelas Claudia.

Acara lainnya yang bisa dinikmati oleh wisatawan adalah gelaran musik masa kini, musik daerah, sampai musik dangdut dan koplo.

"Ada wayang kulit semalam suntuk di Anjungan Jawa Tengah juga. Masing-masing anjungan punya acara sendiri," ucap Claudia.

"Kebudayaan tetap diangkat. Perayaan Tahun Baru dikaitkan dengan budaya, sehingga kebudayaan dibuat lebih semarak," sambung dia.

Wisatawan yang lupa membawa bekal tidak perlu khawatir karena TMII juga mengadakan festival kuliner.

Sembari menunggu pertunjukan kembang api pada pukul 24.00 WIB, wisatawan dapat mencicipi beragam kuliner khas Nusantara, salah satunya pempek khas Palembang.

"Acaranya nanti sangat beragam dari siang sampai malam. Bisa dinikmati semua wisatawan, mulai dari keluarga yang membawa anak sampai anak-anak muda," kata Claudia.

https://megapolitan.kompas.com/read/2023/12/30/18323431/ada-beragam-pertunjukan-pada-malam-tahun-baru-pengunjung-tmii-diprediksi

Terkini Lainnya

Disdik DKI Buka Pendaftaran Akun PPDB Jakarta Mulai Hari Ini

Disdik DKI Buka Pendaftaran Akun PPDB Jakarta Mulai Hari Ini

Megapolitan
Mayat Wanita Kenakan Kaus Gucci Ditemukan di Selokan Kawasan Bekasi, Ada Luka di Jidat dan Dahi

Mayat Wanita Kenakan Kaus Gucci Ditemukan di Selokan Kawasan Bekasi, Ada Luka di Jidat dan Dahi

Megapolitan
Polisi Tangkap 2 Pria yang Sekap Perempuan di Apartemen Kemayoran, Satu Pelaku Hendak Kabur

Polisi Tangkap 2 Pria yang Sekap Perempuan di Apartemen Kemayoran, Satu Pelaku Hendak Kabur

Megapolitan
PAM Jaya Buka Seleksi Calon Management Trainee PAMANAH Future Leader Batch 2, Diikuti 1.087 Peserta

PAM Jaya Buka Seleksi Calon Management Trainee PAMANAH Future Leader Batch 2, Diikuti 1.087 Peserta

Megapolitan
Siswa SMP di Jaksel Diduga Melompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah

Siswa SMP di Jaksel Diduga Melompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah

Megapolitan
Seorang Wanita Disekap Dua Pria di Apartemen Kemayoran

Seorang Wanita Disekap Dua Pria di Apartemen Kemayoran

Megapolitan
Sempat Ditutup Pengelola Mal, Jalan Tembus Menuju Pasar Jambu Dua Dibuka Pemkot Bogor

Sempat Ditutup Pengelola Mal, Jalan Tembus Menuju Pasar Jambu Dua Dibuka Pemkot Bogor

Megapolitan
Muncul Lagi Usai Ditertibkan, Jukir Liar Minimarket: RW yang 'Nanggung'

Muncul Lagi Usai Ditertibkan, Jukir Liar Minimarket: RW yang "Nanggung"

Megapolitan
Dianggap Mengganggu Warga, Restoran di Kebon Jeruk Ditutup Paksa Pemilik Lahan

Dianggap Mengganggu Warga, Restoran di Kebon Jeruk Ditutup Paksa Pemilik Lahan

Megapolitan
Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Jemaah Haji Asal Bogor Diimbau Waspada dan Jaga Kesehatan

Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Jemaah Haji Asal Bogor Diimbau Waspada dan Jaga Kesehatan

Megapolitan
Tiap Hari, Jukir Liar Minimarket di Koja Mengaku Harus Setor ke RW

Tiap Hari, Jukir Liar Minimarket di Koja Mengaku Harus Setor ke RW

Megapolitan
Aturan Walkot Depok, Dishub Wajib Rilis Surat Kelayakan Kendaraan 'Study Tour'

Aturan Walkot Depok, Dishub Wajib Rilis Surat Kelayakan Kendaraan "Study Tour"

Megapolitan
Penyelenggara 'Study Tour' di Depok Diimbau Ajukan Permohonan 'Ramp Check' Kendaraan ke Dishub

Penyelenggara "Study Tour" di Depok Diimbau Ajukan Permohonan "Ramp Check" Kendaraan ke Dishub

Megapolitan
KNKT Telusuri Lisensi Pilot Pesawat Tecnam P2006T yang Jatuh di Tangsel

KNKT Telusuri Lisensi Pilot Pesawat Tecnam P2006T yang Jatuh di Tangsel

Megapolitan
KNKT Sebut Pesawat Jatuh di Tangsel Statusnya Bukan Pesawat Latih, tapi Milik Perseorangan

KNKT Sebut Pesawat Jatuh di Tangsel Statusnya Bukan Pesawat Latih, tapi Milik Perseorangan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke