Salin Artikel

Sortir-Lipat Surat Suara Pemilu 2024 di KPU Jakarta Utara Capai 90 Persen

JAKARTA, KOMPAS.com - Kegiatan sortir dan lipat surat suara Pemilu 2024 di kantor KPU Jakarta Utara mencapai 90 persen hingga hari ini, Jumat (19/1/2024).

Komisioner KPU Jakarta Utara Divisi Teknis Ibnu Affan menyebutkan, sisa surat suara yang belum dilipat adalah untuk Dewan Perwakilan Daerah (DPD).

"Secara umum, penyelesaian sortir lipat itu sudah selesai dilaksanakan, tinggal DPD yang baru 90 persenan," kata Ibnu Affan saat dihubungi Kompas.com, Jumat.

Ibnu menunggu instruksi dari KPU apabila ada surat suara tambahan dari para calon pemilih yang baru mendaftar di KPU.

"Yang lain sudah semua. Nanti kami tinggal menunggu kekurangan, kan ada yang baru daftar di KPU," ujar Ibnu.

Sementara surat suara yang rusak di KPU Jakarta Utara tidak sampai satu persen.

"Enggak banyak yang rusak. Enggak sampai satu persen. Dapil 2 DPRD dari sekian banyak yang rusak cuma 122. Dari DPRD Dapil 3 yang rusak cuma 172. Yang banyak DPD nih, 181," ungkap Ibnu.

KPU Jakarta Utara melibatkan 60 petugas lipat dan sortir surat suara Pemilu 2024. Sebanyak 57 orang bertugas sebagai petugas lipat, sementara tiga orang sebagai pengemas atau packing.

Kantor KPU Jakarta Utara menyediakan surat suara untuk daaerah pemilihan (dapil) Tanjung Priok, Pademangan, Penjaringan (Taparing).

Sementara, surat suara yang ada di gudang Semper diperuntukan dapil Cilincing, Koja, Kelapa Gading (Cikoding).

https://megapolitan.kompas.com/read/2024/01/19/12052371/sortir-lipat-surat-suara-pemilu-2024-di-kpu-jakarta-utara-capai-90-persen

Terkini Lainnya

Ayah di Jaktim Setubuhi Anak Kandung sejak 2019, Korban Masih di Bawah Umur

Ayah di Jaktim Setubuhi Anak Kandung sejak 2019, Korban Masih di Bawah Umur

Megapolitan
Sempat Tersendat akibat Tumpahan Oli, Lalu Lintas Jalan Raya Bogor Kembali Lancar

Sempat Tersendat akibat Tumpahan Oli, Lalu Lintas Jalan Raya Bogor Kembali Lancar

Megapolitan
Ibu di Jaktim Rekam Putrinya Saat Disetubuhi Pacar, lalu Suruh Aborsi Ketika Hamil

Ibu di Jaktim Rekam Putrinya Saat Disetubuhi Pacar, lalu Suruh Aborsi Ketika Hamil

Megapolitan
Komnas PA Bakal Beri Pendampingan Siswa SMP di Jaksel yang Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah

Komnas PA Bakal Beri Pendampingan Siswa SMP di Jaksel yang Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah

Megapolitan
Penanganan Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel Lambat, Pelaku Dikhawatirkan Ulangi Perbuatan

Penanganan Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel Lambat, Pelaku Dikhawatirkan Ulangi Perbuatan

Megapolitan
Pendaftaran PPDB Jakarta Dibuka 10 Juni, Ini Jumlah Daya Tampung Siswa Baru SD hingga SMA

Pendaftaran PPDB Jakarta Dibuka 10 Juni, Ini Jumlah Daya Tampung Siswa Baru SD hingga SMA

Megapolitan
Kasus Perundungan Siswi SMP di Bogor, Polisi Upayakan Diversi

Kasus Perundungan Siswi SMP di Bogor, Polisi Upayakan Diversi

Megapolitan
Disdik DKI Akui Kuota Sekolah Negeri di Jakarta Masih Terbatas, Janji Bangun Sekolah Baru

Disdik DKI Akui Kuota Sekolah Negeri di Jakarta Masih Terbatas, Janji Bangun Sekolah Baru

Megapolitan
Polisi Gadungan yang Palak Warga di Jaktim dan Jaksel Positif Sabu

Polisi Gadungan yang Palak Warga di Jaktim dan Jaksel Positif Sabu

Megapolitan
Kondisi Siswa SMP di Jaksel yang Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah Sudah Bisa Berkomunikasi

Kondisi Siswa SMP di Jaksel yang Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah Sudah Bisa Berkomunikasi

Megapolitan
Polisi Gadungan di Jaktim Palak Pedagang dan Warga Selama 4 Tahun, Raup Rp 3 Juta per Bulan

Polisi Gadungan di Jaktim Palak Pedagang dan Warga Selama 4 Tahun, Raup Rp 3 Juta per Bulan

Megapolitan
Pelajar dari Keluarga Tak Mampu Bisa Masuk Sekolah Swasta Gratis Lewat PPDB Bersama

Pelajar dari Keluarga Tak Mampu Bisa Masuk Sekolah Swasta Gratis Lewat PPDB Bersama

Megapolitan
Dua Wilayah di Kota Bogor Jadi 'Pilot Project' Kawasan Tanpa Kabel Udara

Dua Wilayah di Kota Bogor Jadi "Pilot Project" Kawasan Tanpa Kabel Udara

Megapolitan
Keluarga Korban Begal Bermodus 'Debt Collector' Minta Hasil Otopsi Segera Keluar

Keluarga Korban Begal Bermodus "Debt Collector" Minta Hasil Otopsi Segera Keluar

Megapolitan
Masih di Bawah Umur, Pelaku Perundungan Siswi SMP di Bogor Tak Ditahan

Masih di Bawah Umur, Pelaku Perundungan Siswi SMP di Bogor Tak Ditahan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke