Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta Isnawa Adji menjelaskan, banjir rob berpotensi terjadi seiring dengan adanya fenomena bulan purnama.
Hal ini berdampak pada meningkatnya tinggi gelombang air laut.
“Adanya fenomena fase bulan purnama berpotensi meningkatkan ketinggian pasang air laut maksimum berupa banjir pesisir atau rob di wilayah pesisir utara Jakarta,” ujar Isnawa dalam keterangan resminya, Selasa (23/1/2024).
Menurut Isnawa, wilayah utara Jakarta yang berpotensi terdampak banjir rob, yakni Kamal Muara, Kapuk Muara, Penjaringan, Pluit, dan Ancol.
Selain itu, wilayah Kamal, Marunda, Cilincing, Kalibaru, dan Muara Angke juga berpotensi terdampak banjir rob akibat pasang air laut.
Berdasarkan informasi dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), kata Isnawa, puncak pasang maksimum terjadi pada pukul 07.00 WIB sampai 11.00 WIB.
“Diimbau agar dapat mengantisipasi dampak pasang maksimum air laut yang berpotensi terjadinya banjir pesisir atau rob,” kata Isnawa.
https://megapolitan.kompas.com/read/2024/01/23/19070671/bpbd-dki-waspada-banjir-rob-di-pesisir-jakarta-pada-21-27-januari-2024