Peristiwa ini mengakibatkan korban jiwa dan kerugian materiel hingga miliaran rupiah.
Empat orang tewas
Kepala Seksi Operasional Suku Dinas (Sudin) Gulkarmat Jakarta Timur Gatot Sulaeman mengatakan, ruko tersebut diketahui dihuni oleh tujuh orang.
Tiga orang berhasil diselamatkan dari kebakaran, tetapi empat penghuni tewas dilahap si jago merah.
"Data korban meninggal NS (60 tahun), P (49), NS (28), dan AD (25)," ucap Gatot kepada wartawan, Minggu.
Gatot menjelaskan, tiga korban tewas ditemukan berada di kamar lantai dua, sedangkan satu korban tewas ditemukan di kamar lantai satu bagian belakang.
Keempat korban tewas dilaporkan sedang terlelap saat kejadian berlangsung.
"Objek yang terbakar ruko konfeksi, luas kurang lebih 500 meter milik Nurdin Syah mengalami kerugian kurang lebih Rp 1 miliar," kata Gatot.
Diduga akibat korsleting
Gatot mengatakan, kebakaran yang terjadi diduga disebabkan oleh korsleting dari bagian dalam ruko.
"Kebakaran ini diduga karena korsleting listrik. Kronologi awal diketahui setelah api membesar, konfeksi sedang tidak beroperasi. Melihat api kian membesar, warga lalu melapor," kata Gatot.
Gatot menyatakan, regu pemadam kebakaran menerima informasi kebakaran pada Minggu sekitar pukul 01.47 WIB.
Api disebut cepat membesar karena melalap bahan konfeksi dan sempat menyulitkan pemadam kebakaran.
Terdapat 16 unit pemadam dan 80 personel yang dikerahkan untuk mengatasi kebakaran tersebut.
"Proses pemadaman selesai pada pukul 04.30 WIB. Jenazah juga sudah dievakuasi," tutur Gatot.
(Tim Redaksi: Vincentius Mario, Irfan Maullana)
https://megapolitan.kompas.com/read/2024/02/05/11195911/fakta-kebakaran-ruko-konfeksi-di-cakung-4-orang-tewas-terpanggang-dan