JAKARTA, KOMPAS.com - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mencatat 22 tempat pemungutan suara (TPS) di Jakarta Barat kebanjiran, Rabu (14/2/2024).
Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta Isnawa Adji mengatakan, dua TPS di wilayah itu dilaporkan roboh.
"BPBD mencatat total sebanyak 70 TPS dari total 30.766 TPS di Jakarta terdampak genangan," ujar Isnawa dalam keterangannya.
Menurut dia, banjir disebabkan hujan deras yang melanda Jakarta dan sekitarnya sejak Rabu dini hari. Berikut daftar TPS yang terendam banjir di Jakarta Barat.
1. Kelurahan Kapuk
Total: 9 TPS
Rincian: 5 TPS di RT 017 RW 001, dan 4 TPS di RT 016 RW 001
Kondisi: Kotak suara sudah diamankan di tempat yang tinggi
2. Kelurahan Mangga Besar
Total: 3 TPS
Rincian: TPS 06, TPS 05, dan TPS 03
Kondisi: TPS 06 RT 006 RW 001, tinggi air 25 sentimeter (cm) dan TPS roboh. TPS dipindahkan ke rumah warga.
Kemudian TPS 05 RT 003 RW 001, tinggi air 30 cm dan TPS roboh lalu dipindahkan ke TPS 04. Adapun TPS 03 RT 003 RW 001 ketinggian air 20 cm masih di lokasi.
3. Kelurahan Kembangan Utara
Total: 3 TPS
Rincian: TPS 054, 055, 056
Kondisi: Sudah dapat dipindahkan atau evakuasi ke lokasi yang lebih aman.
4. Kelurahan Kedoya Selatan
Total: 2 TPS
Rincian: TPS 105 dan TPS 106
Kondisi: lokasi TPS 105 dan 106 pindah dikarenakan kebanjiran dengan ketinggian 20 sampai 35 cm
"Sedang dilakukan pemindahan perlengkapan pemilu ke lokasi yang tidak tergenang masih di RT 013 RW 005," ucap Isnawa.
5. Kelurahan Duri Kepa
Total: 2 TPS
Rincian: TPS 38 dan TPS 39
Kondisi: TPS dipindahkan ke Sekretariat Pos RW 002
6. Kelurahan Rawa Buaya
Total: 6 TPS
Rincian: TPS 135, TPS 136, TPS 137, TPS 138, TPS 139, dan TPS 140
Kondisi: pihak RT/RW dan TPS sepakat untuk tetap melakukan pencoblosan walaupun dalam kondisi banjir
7. Kelurahan Duri Kosambi
Total: 6 TPS
Rincian: TPS 106, TPS 107, TPS 108,TPS 109, TPS 110, dan TPS 098
"Saat ini TPS dipindahkan ke tempat yang lebih aman dari genangan atau banjir," tutur Isnawa.
https://megapolitan.kompas.com/read/2024/02/14/13032531/22-tps-di-jakbar-terendam-banjir-dua-di-antaranya-roboh