Kepala Dinas Perhubungan Kota Bogor, Marse Hendra Saputra mengatakan, lima unit angkot listrik itu seharusnya mengaspal pada 15 Maret 2024 namun berubah menjadi di awal April.
“Insya Allah awal April,” ucap Marse saat dihubungi Kompas.com, Selasa (19/3/2024).
Kata Marse, secara teknis pihaknya masih dalam tahap proses melengkapi charging station atau stasiun pengisian kendaraan listrik umum (SPKLU) dan sistem tap on bus (TOB).
“On progress (SPKLU dan TOB),” ujarnya.
Marse menyebut nanti satu unit angkot akan memiliki dua sopir.
Dengan demikian, ada 10 sopir yang akan mengendarai angkot listrik di Kota Bogor.
Sopir yang akan mengendarai angkot listrik harus memenuhi persyaratan yang dilengkapi kompetensi mengemudi secara benar.
“Sopir diseleksi yang memenuhi persyaratan, prioritas sopir angkot. Satu unit harusnya dua sopir,” terang Marse.
Angkot ini akan menjalani uji coba selama enam bulan dengan tarif Rp 5.000 untuk satu kali naik dengan sistem TOB atau menggunakan kartu e-money.
Adapun Rute yang akan dilalui angkot listrik adalah sebagai berikut: - Rute Cidangiang - Suryakencana - Bondongan - Empang - Jalan Juanda - Jalak Harupat- Jalan Pajajaran - Jalan Otto Iskandardinata (Otista) - Kembali ke Cidangiang.
https://megapolitan.kompas.com/read/2024/03/19/11132911/jadwal-mundur-uji-coba-lima-angkot-listrik-di-bogor-dimulai-awal-april