BEKASI, KOMPAS.com - Insiden kebakaran terjadi di gedung serbaguna yang berlokasi di Perumahan Narogong, Rawalumbu, Kota Bekasi, Rabu (20/3/2024) siang.
Beruntung, kebakaran itu tidak berlangsung lama. Komandan Kompi A Damkarmat Kota Bekasi Roni Jauhari Mubarak menuturkan, pihaknya menerjunkan enam unit mobil pemadam ke lokasi.
"Yang terbakar itu gedung serbaguna tadi kami terjunkan enam unit dan pada saat ini proses pendingin," ujar Roni saat ditemui awak media di lokasi, Rabu.
Roni menuturkan, setelah didalami dugaan sementara kebakaran tersebut terjadi karena korsleting.
"Dugaan sementara setelah di-cros check sama pengurus mungkin dari korsleting karena api berasal dari bangunan," ucap Roni.
Namun, lanjut Roni, dari keterangan warga ada yang melihat anak-anak yang bermain petasan tepat di belakang bangunan.
Ada dugaan juga api berasal dari petasan yang dimainkan anak-anak tersebut.
"Di belakang itu ada gerobak-gerobak yang mungkin ada benda mudah terbakar. Mungkin dari gerobak ke atas ini (bangunan), atasnya pun dari triplek jadi sangat memungkinkan api mudah membesar," imbuhnya.
Roni menuturkan, petugas pemadam sudah tiba di tempat kejadian perkara (TKP) 10 menit setelah laporan masuk.
"Enggak ada kesulitan, setelah informasi masuk, sampai sini langsung pemadaman. Kami bagi wilayah belakang dan dari depan," jelasnya.
Sementara itu, kerugian belum bisa ditaksir. Sebab, yang terbakar hanya bagian bangunan.
"Belum ditaksir, kalau ini bangunan saja yang terbakar enggak ada kendaraan dan sebagainya," ucapnya.
https://megapolitan.kompas.com/read/2024/03/20/16500811/gedung-serbaguna-narogong-kebakaran-diduga-karena-korsleting