Salin Artikel

Fraksi PSI DKI Minta Heru Budi Lebih "Sat Set" Tanggulangi Banjir

JAKARTA, KOMPAS.com - Fraksi PSI DPRD DKI Jakarta meminta Penjabat (Pj) Gubernur Heru Budi Hartono untuk bergerak lebih cepat menanggulangi banjir di Ibu Kota.

“Pak Heru harus lebih sat set,” ujar anggota Komisi D dari Fraksi PSI Justin Adrian saat dihubungi, Selasa (26/3/2024).

Menurut Justin, Heru Budi dan jajaran Dinas Sumber Daya Air (SDA) harus memiliki skala prioritas dalam menangani sejumlah permasalahan.

Ketika banjir dan sampah sudah dijadikan prioritas, lanjut Justin, maka Pemerintah Provinsi DKI Jakarta harus fokus menyelesaikan permasalahan tersebut.

“Sehingga progress kerjanya jelas dan berkualitas. Misalnya bilamana tahun ini ditetapkan untuk banjir & sampah, maka digenjot progresnya,” kata Justin.

“Penyelesaian masalah tidak bisa dicicil atau ’keteng’, harus fokus,” jelas Justin.

Diberitakan sebelumnya, Heru Budi Hartono angkat bicara terkait bencana banjir yang terjadi di Ibu Kota beberapa hari terakhir.

Titik banjir yang disoroti oleh eks Wali Kota Jakarta Utara itu, yakni di Tagal Alur, Kalideres, Jakarta Barat. Di wilayah tersebut, ketinggian airnya lebih dari satu meter.

Banjir di Tegal Alur itu terjadi pada Sabtu (23/3/2024 dan dinyatakan baru surut Minggu (24/3/2024) malam.

Heru pun menyampaikan permohonan maaf terkait banjir di Tegal Alur yang terjadi lebih dari 24 jam itu.

"Saya mohon maaf di Jakarta Barat, kemarin juga tergenang," ujar Heru kepada wartawan di Cengkareng, Jakarta Barat, Senin (25/3/2024).

Banjir yang terjadi di Jakarta, termasuk di Tegal Alur tersebut disebabkan curah hujan yang tinggi, yakni rata-rata 200 milimeter atau di atas daya tampung drainase.

Menurut Heru, Pemprov DKI Jakarta kewalahan mengantisipasi banjir apabila intensitasnya mencapai 180 milimeter dan berlangsung selama empat jam.

"Itu 180 (mm) saja sudah kewalahan (apalagi) 200 (mm) jadi semuanya mohon dimaklumi," ucap Heru.

Selain curah hujan yang tinggi, Heru mengatakan, banjir yang terjadi di Tegal Alur juga disebabkan luapan kali akibat air kiriman dari hulu.

"Ini kan karena yang tadi saya bilang, curah hujan hingga 200 milimeter. Kemudian ada juga kiriman," kata Heru.

Banjir yang terjadi di Tegal Alur telah surut. Heru memastikan bahwa petugas baik dari Dinas Sumber Daya Air (SDA) dan Lingkungan Hidup, BPBD dan PPSU telah mengatasinya.

“Iya, (banjir) 24 jam. Tapi kan sudah diatasi," ucap Heru.

Berdasarkan data BPBD DKI Jakarta, tercatat ada 23 RT di Jakarta yang terendam banjir, Senin pagi.

Banjir terparah terjadi di Kelurahan Cawang, Jakarta Timur dengan ketinggian air mencapai 2 meter.

https://megapolitan.kompas.com/read/2024/03/26/13095841/fraksi-psi-dki-minta-heru-budi-lebih-sat-set-tanggulangi-banjir

Terkini Lainnya

Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra Tetap Akan Usung Kader di Pilkada DKI 2024

Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra Tetap Akan Usung Kader di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Prabowo Belum Bahas Isu Penambahan Menteri di Kabinetnya

Prabowo Belum Bahas Isu Penambahan Menteri di Kabinetnya

Megapolitan
Berantas Jukir Liar, DPRD Usul Pemprov DKI-Minimarket Kerja Sama

Berantas Jukir Liar, DPRD Usul Pemprov DKI-Minimarket Kerja Sama

Megapolitan
Bulan Depan, Gerindra Akan Umumkan Nama yang Diusung untuk Pilgub DKI

Bulan Depan, Gerindra Akan Umumkan Nama yang Diusung untuk Pilgub DKI

Megapolitan
Tak Tutup Kemungkinan Usung Anies di Pilkada DKI, PDIP: Tergantung Penilaian DPP dan Rekam Jejak

Tak Tutup Kemungkinan Usung Anies di Pilkada DKI, PDIP: Tergantung Penilaian DPP dan Rekam Jejak

Megapolitan
Jukir Liar Akan Ditertibkan lalu Dikasih Pekerjaan, DPRD DKI: Tidak Semudah Itu 'Ferguso'!

Jukir Liar Akan Ditertibkan lalu Dikasih Pekerjaan, DPRD DKI: Tidak Semudah Itu "Ferguso"!

Megapolitan
Gerindra DKI Usul 4 Nama Bacagub Jakarta ke DPP, Ada Ariza Patria dan Rahayu Saraswati

Gerindra DKI Usul 4 Nama Bacagub Jakarta ke DPP, Ada Ariza Patria dan Rahayu Saraswati

Megapolitan
Jangan Seolah Lepas Tangan, Direktur STIP dan BPSDM Diminta Ikut Tanggung Jawab atas Tewasnya Putu

Jangan Seolah Lepas Tangan, Direktur STIP dan BPSDM Diminta Ikut Tanggung Jawab atas Tewasnya Putu

Megapolitan
DPRD DKI: Tidak Ada Anggaran untuk Beri Pekerjaan Eks Jukir Liar Minimarket

DPRD DKI: Tidak Ada Anggaran untuk Beri Pekerjaan Eks Jukir Liar Minimarket

Megapolitan
Prabowo Kantongi Nama Kader Gerindra yang Akan Maju Pilgub DKI Jakarta

Prabowo Kantongi Nama Kader Gerindra yang Akan Maju Pilgub DKI Jakarta

Megapolitan
Paniknya Maling Motor di Koja, Ditangkap Warga Usai Aksinya Ketahuan sampai Minta Tolong ke Ibunya

Paniknya Maling Motor di Koja, Ditangkap Warga Usai Aksinya Ketahuan sampai Minta Tolong ke Ibunya

Megapolitan
Pengelola Minimarket Diminta Juga Tanggung Jawab atas Keamanan Kendaaraan yang Parkir

Pengelola Minimarket Diminta Juga Tanggung Jawab atas Keamanan Kendaaraan yang Parkir

Megapolitan
Soal Wacana Pekerjaan Bagi Jukir Minimarket, Pengamat: Tergantung 'Political Will' Heru Budi

Soal Wacana Pekerjaan Bagi Jukir Minimarket, Pengamat: Tergantung "Political Will" Heru Budi

Megapolitan
Heru Budi Janjikan Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket, Pengamat: Jangan Hanya Wacana!

Heru Budi Janjikan Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket, Pengamat: Jangan Hanya Wacana!

Megapolitan
Babak Baru Kasus Taruna STIP Dianiaya Senior hingga Tewas, Muncul 3 Tersangka Baru yang Ikut Terlibat

Babak Baru Kasus Taruna STIP Dianiaya Senior hingga Tewas, Muncul 3 Tersangka Baru yang Ikut Terlibat

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke